Share

Bab 160

“Javier nggak bawa baju tidur. Aku datang untuk pinjam sama Ayah ….”

Rendy pun tersenyum. “Beberapa hari lalu, Ayah baru beli satu, masih belum pernah dipakai. Ayah ambilkan buat kamu.”

Kemudian, Rendy menyerahkan baju tidur tersebut kepada Claire. Saat Claire hendak berjalan pergi, Rendy pun keluar untuk memanggilnya, “Claire.”

Claire menoleh. “Ada apa?”

“Ayah bersalah sama kamu.”

“Emm, nggak apa-apa.” Claire menunduk tidak melihat ekspresi Rendy, lalu kembali ke kamarnya.

Hati Rendy terasa sangat penat. Meskipun dia tahu putrinya masih tidak bersedia untuk memaafkannya, dia sudah cukup puas karena Claire masih bersedia memanggilnya “Ayah”.

Saat Claire kembali ke kamarnya, dia melihat ada seorang wanita sedang berdiri di depan pintu. Orang itu tak lain adalah Lucy.

Lucy tidak tahu apa yang harus dia katakan kepada Javier. Dia terlihat sangat malu dan gembira. Tentu saja ekspresinya itu tertangkap basah oleh Claire. Dia tahu Lucy memendam perasaan terhadap Javier.

Javier memalingkan ke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Just Rara
aduh lucy,si kayla aja yg dekat 6 thn sm javier dicuekin,apa lg km yg baru kenal palingan cuma dianggap angin lalu doang
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status