Share

Bab 1569

Julie memang masih muda, tapi sangat sulit untuk bisa membaca pikirannya. Bahkan, ayah kandungnya sendiri juga tidak memahaminya, apalagi Andreas yang hanya merupakan pamannya.

Dua hari kemudian, ketika kabar Jules dan Andreas akan berkunjung ke kediaman terdengar sampai ke telinga ketiga anak, mereka bertiga menunjukkan ekspresi yang berbeda.

Jerry duluan mengungkapkan ketidakpuasannya. “Bisa-bisanya dia ke rumah kita?”

Jody tidak berbicara, hanya menatap Jessie saja. Tampak Jessie sedang menunduk. Entah apa yang sedang dipikirkannya.

Javier meletakkan cangkir tehnya, lalu berkata dengan serius, “Jerry, mereka itu tamu. Kamu mesti jaga sikapmu.”

Jerry melipat kedua tangannya di depan dada. “Aku hanya tidak suka dengan anggota Keluarga Tanzil.”

Steven tidak memasukkan ucapan Jerry ke hati. Dia menatap Javier. “Kapan Andreas ke sini?”

Javier melihat jam tangannya sekilas. “Sepertinya sebentar lagi.”

Steven mengangguk. “Kalau begitu, kalian siap-siap dulu.”

Jerry tidak berbicara lagi, la
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status