Share

Bab 789

Penulis: Imgnmln
last update Terakhir Diperbarui: 2024-12-25 21:23:00

Sebuah nyala api muncul di telapak tangan Nathan dan mulai menerangi dasar danau itu, dan dia menginjak sesuatu yang empuk di bawah kakinya. Setelah melangkah maju hingga jarak tertentu, Nathan tiba-tiba menemukan batu mata Naga yang sedang terletak di atas sebuah batu.

“Bukankah batu mata Naga ini ada di dalam kepala naga?” Nathan mengernyitkan keningnya dan bertanya-tanya bagaimana bisa batu mata Naga ini muncul di sini.

Di sekitar batu tempat batu mata Naga berada, mata air jernih dan transparan mengalir perlahan-lahan, dan terus mengalir di sekitar batu mata Naga.

Melihat sekeliling dan tidak menemukan keberadaan Naga Yang, lalu melihat air yang terus mengalir, Nathan tiba-tiba mendapatkan pencerahan. Naga Yang terbuat dari es transparan dan kemungkinan besar es itu adalah mata air yang ada di depannya. Nathan tidak berani gegabah, dia mengeluarkan Pedang Aruna dan mengambil dua langkah pelan dan berniat untuk menggunakan Pedang Aruna untuk mengambil batu mata Naga.

Namun saat Ped
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 790

    Sedangkan saat ini Sarah menerjang ke tubuh Naga Yang yang transparan dan melihat Nathan dengan jelas. Saat ini Nathan tidak bisa bergerak dan tidak bisa berbicara, tapi matanya masih bisa berkedip dan Sarah yang melihat Nathan mengedipkan matanya merasa sangat senang.“Eve, Prisly, Cepat lakukan sesuatu! Nathan masih hidup!” Sarah bergegas berteriak pada Beverly dan Prisly.Bugh! Bugh! Bugh!Beverly menghantam Naga Yang itu dengan keras tapi tidak ada gunanya.“Kak Sarah, Kak Beverly, aku punya cara!” Prisly menatap Nathan yang membeku di dalam tubuh Naga Yang itu dan berkata dengan perlahan.“Lakukan!” Sarah berkata dengan cemas pada Prisly.Prisly mengangguk lalu menoleh untuk menatap Abel, lalu berjalan ke hadapan Naga Yang itu dengan raut wajah serius.Melihat ekspresi Prisly, Sarah tiba-tiba teringat sesuatu dan segera menghampirinya lalu menarik Prisly. “Prisly …. kamu—” Sarah menatap Prisly dengan tatapan tidak tega, dan tidak tahu harus berkata apa.“Kak Sarah, hidupku ini di

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-25
  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 791

    Pikiran Nathan menjadi kacau, dia bisa saja tidak menginginkan batu mata Naga, tapi dia tidak mau mengorbankan orang-orang di sekitarnya.“Marcel, kenapa …. kenapa harus seperti ini?!” Nathan berteriak keras, dia ingin membenci Marcel tapi dia tidak bisa melakukannya sama sekali.​Sama seperti Nathan, Abel yang sudah hampir menggila menatap Prisly yang membeku dengan senyuman di wajahnya dan tidak bisa bergerak. Abel menghampiri dan memeluknya dengan erat, dia ingin menggunakan kehangatan dari tubuhnya untuk melelehkan Prisly yang membeku. Jelas terlihat kalau anak ini benar-benar jatuh cinta pada Prisly.“Cepat, aku perintahkan buatkan aku api, cepat buatkan aku api!” Abel berteriak dan memberi perintah pada bawahannya sendiri dengan suara yang bergetar.Tapi, ditempat sedingin ini …. apa yang bisa digunakan untuk membuat api? Meskipun ada, membutuhkan waktu berapa lama hingga api itu mampu melelehkan tubuh Prisly?Bugh! Bugh!“Apa kalian tidak mendengar perintahku? Hah?!” Abel melay

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-25
  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 792

    “Nathan, kamu tahu saat pertama kali aku bertemu denganmu, aku kira dengan statusku sebagai Nona dari Keluarga Wibowo, sudah cukup untuk melindungimu, menafkahimu seumur hidup. Tapi perlahan-lahan, aku menyadari orang yang dilindungi adalah aku, sedangkan aku tidak bisa membantumu sedikitpun. Aku sering menyalahkan diriku sendiri, merasa rendah diri. Saat orang-orang dan musuh yang ada di sekelilingmu menjadi semakin kuat, aku merasa aku menjadi semakin kecil dan tidak pantas untukmu ….”“Hingga tiba di pulau, Kakek Marcel bercerita tentang dirimu, tentang identitasmu yang sebenarnya, mengatakan bahwa kamu membutuhkan bantuanku. Saat itulah, aku baru menyadari aku berguna untukmu, aku bisa melakukan apa saja untukmu, aku melakukannya untukmu. Sekarang, kita pergi mencari Naga Yin ya, jangan menunda-nunda waktu lagi!” Sarah yang berada di dalam pelukan Nathan berkata dengan nada lembut.“Tidak, aku tidak akan membiarkan kalian mengorbankan diri kalian demi diriku sendiri, tidak akan!”

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-25
  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 793

    Salju yang mencair menjadi semakin luas, hingga akhirnya salju yang mencair berkumpul membentuk sebuah sungai dan mengalir ke laut. Sementara di tempat salju mencair, terlihat sebagian tanah yang menjadi hidup. Separuh pulau Draken yang dingin dan dipenuhi salju perlahan berubah mulai mencair dan berubah menjadi pemandangan layaknya perkebunan yang indah.“Sialan, orang itu sudah menyerap batu mata Naga!” Melihat Nathan sudah menyerap batu mata Naga, Remy meraung dengan gelisah.“Nathan, batu mata Naga ini adalah harta yang tidak ternilai, walau menukarkan seisi kota dengan batu mata Naga juga tidak akan bisa menandingi, kamu malah menghancurkannya?!” Herry meraung marah saat melihat Nathan menghancurkan batu mata Naga itu.“Sialan!” Mata Jordan bersinar dengan keganasan, pedang di tangannya hendak menikam ke arah Nathan.Tapi belum sempat Jordan bergerak, Herry sudah mengarahkan pukulannya pada Nathan, kalau dia bisa menangkap Nathan dan membawanya kembali ke keluarga Keluarga Holcy

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-26
  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 794

    Kali ini, ketiga keluarga itu bersatu dan menatap Nathan dengan seksama.Menghadapi tatapan serakah dan ganas dari tiga keluarga itu, punggung Nathan dipenuhi dengan keringat dingin. Kalau hanya seorang puncak penguasa Ingras tingkat empat, Nathan tidak akan takut sedikitpun. Tapi saat ini, ada tiga orang puncak penguasa Ingras yang mengawasinya, walau Nathan sudah menelan batu mata Naga, dan mempunyai Pedang Aruna, juga tidak mungkin bisa melawan tiga orang puncak penguasa Ingras bersamaan.“Nathan, sebaiknya kamu bunuh diri saja sekarang, dengan begitu kamu akan mengurangi penderitaanmu sendiri! Kamu sudah membunuh kakak pertamaku, hari ini aku akan membalaskan dendam kakak pertamaku!” Herry berkata dan menatap Nathan dengan dingin.“Kalian sebagai puncak penguasa Ingras malah bersekutu untuk melawanku? Apa kalian tidak punya rasa malu? Aku benar-benar tidak tahu bagaimana kalian bisa menembus tahap puncak penguasa Ingras selama ini!” Nathan mencibir. Dia sedang menggunakan metode a

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-26
  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 795

    “Nathan, biarkan saja, kalau kamu benar-benar terbunuh, maka aku dan Beverly akan bunuh diri, tidak akan membiarkan mereka melecehkan kami!” Sarah tahu apa yang dikhawatirkan oleh Nathan jadi dia angkat bicara.Nathan menganggukkan kepalanya dengan berat, dia mengulurkan tangan dan Pedang Aruna muncul di tangannya. Dengan wajah yang tenang namun penuh dengan aura yang mengintimidasi, Nathan melangkahkan kakinya, setiap langkah yang dilakukan olehnya seakan membawa pedang kematian di tangannya.“Tidak disangka, kamu cukup memiliki daya tarik, sampai-sampai dua orang gadis cantik bersedia mati demi dirimu. Kalau begitu, maka aku akan mengabulkan keinginan kalian!” Tubuh Herry bergetar, aura dari tubuhnya terpancar, tapi di saat bersamaan darah kembali mengalir dari sudut mulut Herry lagi.Herry mengernyitkan keningnya, dia baru saja diserang oleh dua orang puncak penguasa Ingras dari Keluarga Ransom dan Yaju bersamaan, sekarang organ-organ dalam tubuh Herry mulai bergejolak. Herry melir

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-26
  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 796

    “Lepaskan mereka berdua!” Nathan menatap Jordan dengan marah.Aura membunuh di tubuhnya langsung menyelimuti seluruh orang dari Keluarga Ransom. Dia tidak menyangka, Jordan begitu keji, dia terlihat mengutus orang untuk menyerang dirinya namun ternyata dibelakang itu dia menargetkan untuk menangkap Sarah dan Beverly, benar-benar keji.​“Melepaskan mereka berdua? Boleh-boleh saja …. jangan mencoba untuk melakukan perlawanan dan aku akan menjamin keselamatan mereka berdua,” Jordan menyeringai dan berkata dengan ekspresi puas.Sedangkan puncak penguasa Ingras dari Keluarga Ransom itu mengendalikan Sarah dan Beverly. Sekarang jika dia mengerahkan sedikit tenaganya, maka Beverly dan Sarah akan segera menemui ajal mereka.“Jordan, apa maksudmu? Sialan! Kamu mencoba untuk mengambil semuanya untuk dirimu sendiri ya?” Remy melihat Jordan yang menangkap Sarah dan Beverly untuk mengancam Nathan, menunjukkan raut wajah tidak senang.Tiga keluarga itu sudah sepakat akan menyerang bersama, tapi Jo

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-27
  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 797

    “Diam, sialan!” Raut wajah Jordan menjadi dingin, dia mengerahkan sedikit tenaga pada tangannya, membuat Sarah dan Beverly seketika menjadi kesakitan dan berkeringat.“Hentikan!” raung Nathan dengan sangat marah melihat hal itu, tapi dia juga tidak berani menyerang begitu saja.Dia tidak yakin bisa membunuhnya dengan satu pukulan, bagaimanapun Jordan adalah seorang tahap awal penguasa Ingras di tingkat puncak, dia sudah hampir memasuki ranah puncak penguasa Ingras. Nathan tidak yakin bisa membunuhnya dengan satu pukulan. Kalau dia tidak bisa membunuh Jordan dalam satu pukulan, maka Sarah dan Beverly yang ada di tangan Jordan akan berada dalam bahaya.“Kenapa? Sudah memikirkannya?” Jordan mencibir.“Baik, aku akan ikut denganmu, apapun yang kamu inginkan akan kulakukan,” Nathan menyimpan pedang Aruna di tangannya dan meletakkan kedua tangannya di atas kepalanya dengan ekspresi wajah yang lesu.Sekarang sudah tidak ada hal lain yang bisa Nathan lakukan selain menuruti perkataan Jordan,

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-27

Bab terbaru

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 860

    Nathan beserta seluruh anggota kepolisian berangkat menuju ke lokasi kompetisi.Saat ini, arena kompetisi di pinggiran Kota Moniyan sudah dipenuhi oleh orang-orang, puluhan ribu orang datang kemari untuk menonton kompetisi kali ini. Banyak orang yang datang karena Squala dan Nathan, banyak juga yang datang untuk belajar, karena jarang sekali ada kompetisi seperti ini.Nathan tiba bersama anggotanya dan menemukan kalau tim dari negara lainnya sudah tiba dan duduk bergantian di bangku di bawah arena.Sebagai Ketua kepolisian, Milan mengambil tempat duduk untuk dirinya dan Nathan berdiri di belakang Milan. Sedangkan di sebelah kiri Milan, adalah seorang gadis pirang yang mengenakan gaun indah, sementara di belakang gadis itu ada seorang pria bertubuh kekar dengan tinggi dua meter dan otot yang menonjol.Nathan tahu, ini adalah tim dari Negara Wilom, tapi dia tidak tahu mengapa seorang gadis kecil seperti itu yang memimpin tim.Di saat Nathan sedang menilai gadis itu, gadis itu menoleh da

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 859

    Aula kepolisian Kota Moniyan.]Pada saat ini, semua orang di kepolisian sedang berkumpul dan raut wajah Milan terlihat kaku.“Kali ini, pria itu benar-benar kembali lagi, dan dengar-dengar setelah mengasingkan diri, kali ini kekuatannya bertambah pesat. Sekarang tidak ada satu orang pun yang tahu tahap yang sudah dicapai oleh pria itu, aku takut Tuan Nathan ….” Milan takut, Nathan bukanlah lawan dari Squala.Jika Nathan benar-benar bukan lawan dari Squala, maka Nathan berada dalam bahaya, Squala ini sering sekali membunuh lawannya saat bertarung. Hanya saja, aturan di atas arena, mereka semua sudah mendaftar untuk bertarung hidup atau mati, walau membunuh lawannya, tidak akan mendapat hukuman.Namun, banyak peserta yang tidak akan melakukan sampai titik itu, karena mereka tidak memiliki dendam satu sama lain, untuk apa membunuh orang dan menambah masalah untuk diri sendiri? Tapi tidak dengan Squala ini, mereka yang bertarung melawannya harus terbunuh karena terluka, dan lukanya harusl

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 858

    “Tuan Nathan, bagaimana?” Reus bergegas menghampiri dan bertanya.Keringat dingin keluar dari dahi Nathan, tapi dia tidak bisa menyembunyikan kegembiraannya. “Memang benar ada sebuah makam kuno disini, dan sepertinya merupakan makam kaisar! Hanya saja, ada formasi sihir yang terpasang di makam ini, jadi aku tidak bisa memeriksa keadaan di dalamnya, tapi pasti ada benda pusaka di dalamnya!”“Makam kaisar?” Reus tampak bingung/ “Bukankah makam kekaisaran itu sudah digali? Bagaimana bisa masih ada sebuah makam kaisar disini, lantas tidak ada yang menyadarinya setelah bertahun-tahun?”“Bukankah sudah aku katakan ada formasi sihir yang terpasang di makam kaisar ini, sama sekali tidak bisa ditemukan dari luar. Kalau bukan karena formasi sihir ini sudah tua, dan keefektifannya sudah melemah serta memancarkan energi yang samar-samar, sepertinya tidak akan ada yang bisa menemukannya. Tampaknya Leorio juga sudah merasakan energi yang muncul di tempat ini jadi dia menggunakan bola kristal agung

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 857

    Raut wajah Reus sedikit berubah saat dia mendengar kata Keluarga Farhon. “Tuan Nathan, Keluarga Farhon ini memiliki reputasi yang sama dengan keluarga Ransom, keluarga Yaju dan keluarga Calderon. Hanya saja, Keluarga Farhon mencari nafkah dengan merampok makam, banyak makam besar yang tersembunyi berhasil ditemukan oleh Keluarga Farhon, dan banyak keluarga yang bekerja sama dengan Keluarga Farhon untuk melacak makam dan mencari harta karun.”Nathan yang mendengarnya semakin yakin Leorio yang ada di hadapannya pasti sudah menemukan sebuah makam kuno di sini, dan bukan sedang berlatih.“Kamu cari saja urusanmu, aku akan berjalan di jalanku, kita berdua tidak ada hubungannya, kamu lanjutkan saja pekerjaanmu!” Setelah selesai berbicara, Nathan mengedipkan mata pada Reus dan Sienna, lalu ketiga orang itu terus berjalan ke depan.Leorio yang melihat itu tercengang, dan seketika kemarahannya memuncak. “Nak, kamu bahkan tidak memberi muka kepada tetua Keluarga Farhon, aku rasa kamu sudah bosa

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 856

    Nathan dan yang lainnya terus berjalan dan merasakan aura itu semakin menguat, tapi seiring dengan menguatnya aura tersebut, di saat bersamaan Nathan juga merasakan aura lainnya, dan setelah merasakannya dengan hati-hati, dia terkejut. “Bagaimana bisa? Lantas ada kultivator hitam”Kalau benar ada seorang kultivator hitam di sini, maka mungkin saja, karena kultivator hitam harus berlatih di tempat yang sepi, dan ini adalah tempat yang cocok.Mendengar kultivator hitam, raut wajah Reus dan Sienna berubah, sementara Nathan malah terlihat semakin bersemangat. Kalau benar ada seorang kultivator hitam, maka Nathan tidak akan segan-segan, dia kebetulan bisa menyerap energi dari kultivator hitam ini untuk membantu kultivasinya. Karena, tidak ada satu orang pun di komunitas bela diri yang akan menyalahkan atau memperdulikannya, karena kultivator hitam juga tidak ada yang baik, mereka semua berkultivasi dengan menyerap energi dari orang lain.Semakin Nathan dan yang lainnya mendekat, aura yang

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 855

    Awalnya, dia ingin pergi menjenguk Nelson, untuk melihat bagaimana pemulihan Nelson, tapi pada akhirnya dia tidak pergi, karena Nathan tahu Nelson adalah salah seorang yang terkenal di dunia bela diri. Dan kalau dia pergi ke keluarga Calderon dia mungkin membawa petaka untuk keluarga Calderon. Karena dia tidak terlalu mengenal Kota Moniyan, Nathan meminta Reus untuk menjadi pemandunya.“‘Makam kekaisaran’, Kota Moniyan adalah ibukota kekaisaran yang bersejarah, banyak makan kekaisaran yang terletak di sini, bawalah kami berjalan-jalan ke sana!” Nathan ingin Reus membawanya berkeliling di makam kekaisaran.Menurut sejarah, di dalam makam kekaisaran bagaikan kota harta karun, mungkin saja tempat seperti itu penuh dengan energi spiritual dan jika beruntung, maka mungkin akan mendapatkan benda pusaka di dalam.“Jika Tuan Nathan ingin pergi, maka aku akan membawa kalian ke sana,” ujar Reus sambil menyetir. “Sebenarnya, tidak ada yang bisa dilihat di makam itu, banyak di antaranya yang suda

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 854

    “Ingat, kamu hanya garis keturunan tidak langsung dari keluarga Zellon, jangan mengira kamu benar-benar bisa menjadi Tuan Muda dari keluarga Zellon, mengatur ini dan itu. Ingat statusmu sendiri dengan jelas!” Jazer berkata dengan sorot mata yang tajam.Posisi kepala keluarga tidak didapatkan oleh Jazer dengan mudah dan butuh banyak kerja keras, dia bahkan mengorbankan hubungan keluarganya, meracuni ayah kandungnya sampai mati dan merebut posisi kepala keluarga. Dia mementingkan posisi ini lebih dari apapun, tentu saja dia tidak akan membiarkan seorang keturunan tidak langsung dari keluarga Zellon untuk mencampuri urusan keluarga Zellon, mereka hanya perlu mematuhinya.“Aku akan mengingatnya!” Kieran menganggukkan kepalanya.“Kamu juga sebarkan pesan atas nama keluarga Zellon, siapapun tidak boleh membunuh Nathan. Kalau tidak, jangan salahkan keluarga Zellon!”Kalau Nathan benar adalah keponakannya sendiri, maka Jazer berencana menggunakan nyawa Nathan untuk mengancam adiknya sendiri,

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 853

    “Siapa sebenarnya pemuda bernama Nathan ini? Sampai bisa membuat Martial Shrine maju dan membantunya berbicara.”“Apakah itu orang yang menyerap esensi batu mata Naga?”“Kekuatan apa yang ada di belakang orang ini? Apakah dia putra dari salah satu keluarga bela diri?”“Luar biasa, sepanjang hidupku, kalau aku bisa membuat Martial Shrine membantuku bicara, maka mati pun aku rela!”Banyak orang yang mulai berdiskusi di forum melihat berita itu, dan nama Nathan langsung menjadi terkenal di dalam komunitas bela diri. Hanya saja, ini bukanlah hasil yang diinginkan oleh Nathan, dia hanya ingin berlatih dengan tenang dan tetap merendah. Setelah kekuatannya memungkinkan, maka dia bisa menyerang keluarga Zellon, menyelamatkan ibunya sendiri, dan sekarang Nathan sangat penasaran siapa sebenarnya pria tidak bertanggung jawab yang sudah membuat ibunya menderita, ayah kandung Nathan.Teknik kijutsu yang begitu menyimpang, cincin yang bisa mengendalikan seluruh Dragnows bukanlah sesuatu yang bisa d

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 852

    Mendengar Ging berkata demikian, hati Nathan merasa sedikit lega, karena jika Ging menginginkan batu mata Naga miliknya, dan menyerang dirinya, Nathan sama sekali tidak mempunyai kekuatan untuk melawan. Nathan tidak akan bisa melawan seseorang yang kekuatannya sudah hampir menerobos puncak penguasa Ingras.Sekarang Nathan harus menerobos tahap Lentera, setelah memasuki tahap Langit, di dalam tubuhnyanya akan terbentuk alkimia batin, pada saat itu kekuatannya akan mengalami lompatan yang besar. Pada saat itu, Nathan juga akan memasuki tahap puncak penguasa Ingras, mengandalkan Pedang Aruna yang ada di tangannya, mungkin saja dia bisa bertarung dengan puncak penguasa Ingras yang sudah hampir menerobos tahapan itu. Kekuatan Nathan saat ini tidak akan bisa memiliki kesempatan untuk menyerang puncak penguasa Ingras tingkat ini.“Benar, harta karun seperti apa yang belum pernah dilihat oleh Tuan Ging? Mana mungkin tertarik pada sebuah batu mata Naga seperti ini!” Milan bergegas menyanjungny

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status