Share

Toko Daiyu

Di tengah hiruk-pikuk pasar yang dipenuhi aroma rempah dan suara tawar-menawar, Ren Hui berdiri di depan gerbang megah Toko Daiyu. Dua penjaga bersenjata berdiri tegak, menatap mereka bertiga. Ren Hui, dengan jubahnya yang berkibar lembut, menghampiri mereka.

"Maaf, kami ingin masuk dan bertemu Nyonya Daiyu," ujarnya, dengan tenang seperti biasanya.

Salah satu penjaga menggeleng. "Maaf Tuan, tanpa token tanda pengenal, tidak ada yang bisa masuk."

"Token? Biasanya tidak ada peraturan semacam ini!" Ren Hui membalas, suaranya mulai meninggi. Di sampingnya, Song Mingyu dan Junjie mengerutkan dahi, merasakan ketegangan yang mengalir di udara. Ini pertama kalinya mereka mengunjungi tempat yang selama ini hanya mereka dengar saja.

"Peraturan ini baru diterapkan demi keamanan," jawab penjaga itu, wajahnya tegas. "Terutama setelah desas-desus tentang peti mati giok lavender dan pedang surgawi muncul. Pasar gelap ini rentan keributan dan penyusupan."

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status