Share

111. Menuju sekte Lembah Perawan.

"Saudara? Apa aku tidak salah dengar?" tanya heran Luo Lan.

Swuuuuush!

Hai Bodong melesat kearah Luo Xiang sembari menepuk bahu dengan sedikit membusungkan dadanya kearah Luo Lan.

"Tentu! Dia saudara angkatku... Jadi apa adik seperguruan merestui hubungan kami?" tanya Hai Bodong sembari memainkan salah satu alisnya.

Memijat keningnya sendiri, Luo Lan hanya bisa menggelengkan kepala dan segera pergi dari tempat tersebut.

"Sialan! Alihkan tanganmu!" ucap Luo Xiang kesal, karena tangan di bahunya sedikit menekan pergerakannya.

"Hahahaha! Harusnya kau berterimakasih padaku! Jika aku tidak menjelaskan, pasti pantatmu berubah menjadi merah karena dipukul oleh tongkat saktinya!" ucap Hai Bodong terus terang.

"Tongkat sakti?"

"Apa Luo Lan terlalu memanjakanmu hingga tongkat saktinya tidak pernah memukul bokongmu?" tanya Hai Bodong penasaran.

Hai Bodong kemudian menjelaskan tongkat hakim yang selalu dibawa oleh ibunya semasa menjadi murid sekte Naga Langit dijaman mereka. Bahkan ia ter
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status