Share

Louis dan beritanya

“Banyak musuh mengintai. Pak Louis terkenal dengan kepandaiannya dalam berbisnis. Banyak pesaing yang ingin menjatuhkan beliau dengan cara apapun.”

“Maksudnya mereka juga akan mengincarku jika tahu aku adalah keturunan tunggal Kakek?” tanya Glara mulai mengerti arah pembicaraan Bhuvi.

Bhuvi pun mengangguk. Perhatian keduanya teralihkan dengan kedatangan beberapa perawat berpakaian khusus yang masuk ke dalam ruang IGD. Tak lama, ranjang Louis dibawa keluar ruang IGD dan berpindah ke ruang tindakan. Bhuvi dan Glara mengikuti dari belakang, Glara bahkan sempat melihat kondisi Louis yang tampak lemah dengan alat-alat medis yang mengisi sebagian dadanya.

Setibanya di depan ruang operasi, mereka membawa tubuh Louis masuk ke dalam. “Kami akan melakukan yang terbaik,” ujar dokter pada Glara dan Bhuvi yang berdiri mematung di depan pintu.

Setelah pintu operasi tertutup dan

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status