Share

Bab 446

Michael berdiri di depan pintu dan memperhatikan semua dekorasi di dalam kamar. Tiba-tiba ada perasaan hangat mengalir di dalam hatinya.

Semua perabotan di dalam kamar itu sama persis dengan yang di rumahnya. Warna spreinya sama, gordennya juga sama. Bahkan warna karpetnya juga sama persis. Hanya saja, ada beberapa barang tambahan yang tidak ada di rumahnya. Tidur di kamar tidur ini seharusnya tidak membuatnya merasa asing sampai tidak bisa tidur.

Hal ini juga cukup untuk menunjukkan kalau keluarga Tanjaya benar-benar memikirkan Michael. Oleh karena itu, Ronald sebenarnya sangat peduli padanya dan Michelle.

Michael mengangkat wajahnya dan berkata, “Terima kasih, Kak Eddy.”

Eddy tersenyum, “Aku kakakmu. Mulai sekarang kamu nggak perlu bilang terima kasih lagi padaku. Ayo, kita tidurkan Michelle dulu.

Keempat anak berada di dalam kamar Michelle dan membaca cerita sebelum tidur. Suasana begitu harmonis dan tenang. Sedangkan di kamar tidur utama juga sudah sunyi senyap.

Rachel minum sedik
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Felisiani Ayunda
hahahahaha.. Ronald di siksa semlman
goodnovel comment avatar
Andi Maulana Aftizeki
kasihani lah ronald thor.........
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status