Bertaruh dengan Keluarga Chu

#4 Bertaruh dengan Keluarga Chu

"Apakah ada sesuatu?"

Ucapan Chang Tian mengejutkan Lang Hao. Lang Hao menatap ke belakang dengan sedikit gemetaran seolah-olah dia sudah menebak dari suaranya. Tetapi ketika menemukan secara langsung bahwa itu adalah Chang Tian hatinya tetap menjadi ketakutan walau sudah siap secara mental. Ling Hao takut Chang Tian akan marah dan menghancurkan Chu Zhe bahkan memutuskan untuk menjadikan musuh rumah sakit dan dirinya.

"Ini... Ini..." Ling Hao sedikit melirik lirik Chu Zhe, tetapi dirinya merendahkan kepala di saat bersamaan di hadapan Chang Tian, Lang Hao tidak berani bertatapan langsung dengan Chang Tian.

"Apakah kamu Chang Tian?" tanya Chu Zhe dengan arogan mendatangi Chang Tian.

Dengan tenang Chang Tian menganggukkan kepalanya dan menjawab, "Ya, itu saya, ada masalah?" tanya Chang Tian dengan sedikit aura kekaisarannya yang mendominasi membuat semua orang harus berlutut, bahkan jika bangsawan tertinggipun.

Chu Zhe terkejut dengan aura Chang Tian, tetapi memikirkan bahwa itu adalah halusinasi dia dengan berani langsung berkata, "Apakah kamu kentut yang dikatakan dokter jenius oleh Dokter Ling itu?" tanyanya mengejek dengan arogan.

Chang Tian terkejut, "Dokter Jenius? Apakah maksudnya aku dokter jenius?" pikirnya sedikit bingung. 

Tetapi memikirkan bahwa dia adalah reinkarnasi seorang Kaisar Dewa mungkin saja pengetahuan dirinya puluhan kali lebih tinggi dari orang orang di dunia ini. Karena sebelum dia bereinkarnasi dia hanyalah kemampuan kedokteran, alkimia, penempaan, dll adalah rata rata saja, kecuali teknik budidaya, berpedang, tangan kosong, dan semua yang berhubungan dia adalah superior.

Chang Tian tidak banyak bicara lagi dan menganggukkan kepalanya santai, 

"Yah, itu aku, ada masalah?" tanya Chang tian tetapi mencibir diam diam, dia tahu bahwa orang arogan dan generasi kedua seperti ini pasti tidak kenal takut dengan namanya jenius.

"Hahahaha, apakah kamu dokter jenius? Sepertinya kamu terlalu banyak omong kosong, aku tidak pernah percaya!" ujar Chu Zhe dingin.

"Oh, benarkah begitu? Bagaimana cara aku membuktikannya?" tanya Chang Tian dengan tenang, matanya tajam menatap Chu Zhe dengan dingin.

Chu Zhe sekali lagi terkejut, dia bisa merasakan halusinasi superior dari Chang Tian, bahkan kali ini lebih kuat dari sebelumnya, bahkan merasakan bahwa Chang Tian bisa langsung membunuh kapanpun dia mau. Tetapi dia dengan cepat menggelengkan kepalanya menyadarkan dirinya, menatap Chang Tian, Chu Zhe sedikit waspada tidak berani bermain-main lagi, dia memikirkan sejenak dan berkata,

"Aku tidak tahu tentang ilmu kedokteran, bagaimana jika sebutkan satu persatu penyakit yang ada disini!"

"Bagus!" Chang Tian langsung mengangguk menyanggupi permintaan Chu Zhe.

Chu Zhe mencibir, dia ingin melihat lelucon tentang adik ipar Dewa Perang Selatan di depannya ini. Tetapi siapa Chang Tian? Dia adalah reinkarnasi seorang Kaisar Dewa, bagaimana mungkin dia tidak bisa melakukan hal seperti ini.

"Kertas dan bolpoin," ucap Chang Tian nada santai dan tenang, seolah-olah ini adalah hal biasa baginya.

Ling Hao tanpa basa basi langsung melakukan perintah Chang Tian, kakinya yang gesit langsung berlari mengambil kertas dan spidol yang digunakan oleh seorang perawat untuk mencatat perkembangan pasien di sebelahnya.

"Ini Tuan Chang, apakah anda masih butuh sesuatu?" Ling Hao langsung menyodorkan kertas dan spidol dan bertanya lagi dengan sigap dan hati hati. Di sekitar sini hanyalah ada spidol, tetapi Chang Tian juga bukanlah pemilih, dia menerima apapun asalkan bisa dibuat untuk menulis.

"Tidak perlu, cukup lihat saja dari sini" 

Chang Tian menggerakkan tangannya bertanda berhenti. Tangan Chang Tian segera memegang spidol dan kertas yang berada di tangannya dengan erat. Memutar matanya sekilas, Chang Tian kemudian bertanya kepada seorang perawat,

"Siapa namamu?"

Perawat itu tidak berani banyak bertanya, dia langsung melaporkan namanya segera kepada Chang Tian. Chang Tian langsung mencatat dengan cepat, setelah itu Chang Tian berganti ke arah perawat yang lain, dokter magang, hingga keluarga Chu mencatat nama dengan cepat dan hati-hati. Keluarga Chu sendiri menjawab Chang Tian dengan sedikit malas dan dingin, tetapi mereka tetap menjawab karena ingin mengetahui keahlian Chang Tian.

Setelah beberapa saat 20 lembar kertas A4 berisi diagnosis dari Chang Tian bertumpuk di atas meja, dia menatap Ling Hao sekilas dan berkata dengan santai,

"Kamu bisa bacakan semua diagnosis ini."

Ling Hao tidak membantah atau menolak sekaligus. Dia dengan sigap langsung mendatangi Chang Tian siap untuk membacakan dengan lantang. Tetapi ketika dia melihat lembar pertama dia langsung menegang dan tercengang, 

"Ini... Bagaimana anda bisa tahu?" tanya Ling Hao penasaran dengan badan sedikit gemetaran ngeri. Dia hanya berpikir bahwa mungkin Chang Tian hanya mengetahui hal-hal biasa dalam penyakit yang dia miliki, tetapi Ling Hao tidak mengira bahwa Chang Tian akan mengetahui tentang oenyakit ini.

Penyakit Ling Hao cukup tersembunyi, kecuali menggunakan X-ray tidak mungkin terlihat dari wajah bahkan tubuhnya. Alat teknologi X-ray sendiri bahkan hampir tidak terlihat kalau mereka tidak membesarkan dan melihatnya dengan hati hati. Penyakit ini bernama xxx, penyakit yang akan muncul kecil seperti tonjolan biasa, tetapi jika diperhatikan dengan seksama maka X-ray akan bisa melihatnya walau tidak terlalu jelas.

Penyakit yang jika sampai tonjolan itu meledak, maka seluruh tubuh akan ikut meledak dan mati. Ini seperti halnya jantung berhenti memompa, jika tidak hati-hati maka kematian akan berada di depan mata. Hingga saat ini masih belum diketahui cara penanganan penyakit dan orang orang hanya bisa menghela nafasnya pasrah sehingga dia bisa mengetahui bahwa mereka akan mati jika waktunya sudah tiba. Semenjak penyakit ini muncul, dalam kurun waktu 10 Tahun mereka pasti akan mati.

Melihat tulisan dari diagnosis kedua Chang Tian, Ling Hao kembali membuka mulutnya lebar-lebar. Tentu saja Chang Tian benar lagi, penyakit Ling Hao yaitu Dimensia. Apakah anda mengerti dimensia atau penyakit hilang ingatan sejenak? Walau sedikit itu berpengaruh besar dalam otak, dan yang mengerikan lagi dimensia berlebihan akan menyebabkan masalah dalam sekitar otak.

Ling Hao tentu saja mengerti itu, tetapi dirinya sangat keras kepala dan kejam pada dirinya sendiri, dia sama sekali tidak mau diobati. Berpikir bahwa dia akan mati dalam beberapa tahun lagi dia memilih untuk bertahan daripada menghabiskan waktu dalam ruang rawat inap selama berbulan bulan.

Setelah itu Ling Hao membalikkan kertasnya, kali ini adalah nama perawat yang berada di sebelahnya. Penyakit yang dia miliki adalah datang bulan tidak teratur, migrain, nervous, dan sisanya adalah penyakit yang tidak perlu disebutkan. Dengan ragu ragu Ling Hao melirik perawat itu, tetapi perawat itu memang tangannya sedikit gemetar dan selalu memegangi kepalanya seperti kelihatan pusing jika melihat terlalu banyak sinar. Memikirkan itu Ling Hao memikirkan bahwa dugaan Chang Tian sepenuhnya benar.

Membalikkan lagi kali ini dokter magang yang memanggilnya. Penyakit yang dia miliki adalah hiperaktif dan depresi. Penyakit ini biasa terjadi di antara para dokter kaum muda. Tetapi dari semua itu yang paling mencengangkan adalah Chu Zhe, apa apaan ini? Narkoba, alkohol, psikotik, kolesterol tinggi, dan yang paling mencengangkan adalah dia impoten.

Melihat Ling Hao menatap wajah Chu Zhe aneh, mau tidak mau Chu Zhe ikut mendekat. Tetapi ketika dia melihat catatan dari Chang Tian, mulutnya langsung membuka lebar dan berteriak keras mengejutkan orang-orang yang ada di sana.

"Apaaa....!"