Share

Bab 308 - Tertembak

Sienna mengira ia benar-benar akan mati saat itu juga, tetapi ia tidak menyangka ibunya mendorong tubuhnya ke samping dengan sekuat tenaga.

Peluru itu pun mengenai wanita paruh baya itu dan ia pun terjatuh dengan keras ke lantai.

"Mama!" Sienna berteriak histeris. Ia bergegas mendekati wanita paruh baya itu, menopang tubuhnya di atas pangkuannya. Air matanya pun mengalir deras di pipinya.

“Ma ….” Suara Sienna tercekat. Kedua telapak tangannya mencoba menghentikan perdarahan dari luka tembakan pada perut ibunya.

Nancy mengerang kesakitan, tetapi berusaha memberikan senyum lemah kepada putrinya. "Sienna...," bisiknya dengan suara yang hampir tak terdengar. "Selama ini … Mama sudah telah berbuat buruk padamu … Mama …."

Sienna menggeleng kuat. “Tidak, Ma. Aku tidak mau mendengar apa pun. Mama harus bertahan. Kita bicarakan semuanya nanti.”

“Ti-tidak … Sienna … Mama sudah tidak punya waktu banyak lagi … Ugh!” Nancy memuntahkan darah dari mulutnya. Deru napasnya terasa semakin berat. Namun,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Puput Assyfa
semoga Nancy selamat dan bisa menembus semuanya pada Sienna
goodnovel comment avatar
Puput Assyfa
metong juga si Cindy, akhir yg mengen4skan.
goodnovel comment avatar
NN.
cindy bener2 mati. woah
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status