Share

94 - Andaikan Dia Fia

“Bisakah kamu berhenti melakukan itu?” tanya Jay dengan suara menahan sesuatu.

Lina terdiam seketika dan mendongak.

“Maksudnya, Tuan Jay?” Wanita itu seakan masih belum paham akibat dari perbuatannya.

“Berhenti mengusap-usap dadaku menggunakan wajahmu.” Jay terpaksa mengatakannya secara lugas.

Memangnya harus dengan bahasa yang seperti bagaimana lagi?

“O-ohh! Maaf!” Lina jadi tak enak sendiri. Kepalanya langsung tertunduk dan berusaha mengendalikan debaran jantungnya.

Jay menarik napas dalam-dalam, berusaha menenangkan ‘Jenderal Joni’ di bawah sana yang sudah terbangun dari tidur panjangnya.

“Tu-Tuan Jay, bolehkah … bolehkah begini dulu untuk … untuk beberapa saat?” tanya Lina dengan hati-hati, takut Jay marah.

“Hm?” Jay melirik ke bawah.

Lina memberanikan diri mendongak untuk mempertemukan netra mereka.

“Aku … aku merasa hangat dan nyaman … di … di ….” Lina gagap dan gugup.

Dia tidak menemukan kalimat yang lebih terhormat untuk menggantikan yang ada di benaknya saat ini.

“Aku harus me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status