Share

Bab 116 Kelicikan Andien

Aku, Raka, saat ini berusaha membuat Andien percaya pada kata-kataku dan tak ada pilihan lain kecuali menyudutkannya.

"Apa maksudmu, Mas? Kamu menuduhku memiliki hubungan dengan Arif?" tanya Andien, matanya menatap tajam ke arahku.

"Jika kamu memang tak punya hubungan dengannya, kenapa kamu seolah tak rela jika dia dipecat dari pekerjaan ini?" tanyaku dengan nada kesal, tidak menyadari bahwa aku telah mengatakan sesuatu yang tak seharusnya aku katakan kepada dirinya saat ini .

Aku merutuki kebodohan diriku sendiri saat tak sengaja menyampaikan informasi tentang pemecatan Arif kepada Andien.

"Apa? Arif dipecat? Siapa yang memecatnya?" tanya Andien dengan nada terkejut, seolah-olah baru pertama kali mendengar tentang hal itu.

Saat itulah aku menyadari bahwa aku telah melakukan kesalahan besar dan membuat situasi menjadi semakin rumit.

Jantungku berdebar kencang, tanganku mulai berkeringat dingin, dan pikiranku menjadi kacau. Aku harus mencari sebuah alasan yang tepat untuk mengatakan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status