Share

Bab 87

Bab 87

Sekelebat pikiran aneh mulai muncul di dalam kepala Siti. "A-apa Putri diculik, Sum?"

Sumi melotot tak percaya dengan perkataan Siti. Sumi bergegas menepuk pelan pundak Siti dan mencoba untuk menyadarkan wanita itu agar tak terlalu larut dalam imajinasinya sendiri.

"Istighfar, Mbak Siti! Kamu jangan mikir yang aneh-aneh dulu karena ini semua masih belum pasti," tampiknya.

"Lalu aku harus gimana, Sum?! Putri nggak tahu ada dimana. Mana mungkin aku bisa sabar!"

Rasa khawatir telah membuat wanita lemah lembut itu kini menjadi murka. Berbagai pikiran buruk tentu saja hinggap di dalam kepalanya karena Putri tak meninggalkan jejak apapun. Gadis kecil itu seolah-olah lenyap dan menghilang.

Sumi menghela napasnya perlahan. Jika dia berada di posisi Siti, Sumi tentunya pasti akan marah juga.

"Kalau Mbak nggak berpikir jernih maka kita akan terus kalut dan enggak menemukan solusi apapun," ucapannya terjeda sesaat. Sumi menatap lekat lawan bicaranya yang kini tampak acak-acakan. Bahkan ha
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (4)
goodnovel comment avatar
Wagirin
Perasaan Cinta kok di tahan2, itulah yg bisa menyebabkan sakit Lever dan Ginjal.
goodnovel comment avatar
Rosyawati Mohamad
x sabar tunggu lanjutannya
goodnovel comment avatar
yanti yunus
Semoga depan sekokah ada CCTV ya hehee
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status