Share

Bab 147

"Berengsek, gubernur ada di sini, cepat lepaskan anakku dan berlutut untuk mengakui kesalahanmu!" teriak Gala sambil menunjuk ke arah Leo dengan tegas.

"Cepat lepaskan putraku!" teriak ibunya Raka dengan keras.

"Diam!"

Gubernur langsung marah. Dia mengangkat tangannya dan menampar Gala dengan keras, lalu dia menampar ibunya Raka dengan punggung tangannya.

"Pak, kenapa kamu memukuli kami?" tanya Gala dengan sedih sambil menutupi wajahnya yang bengkak dan sakit.

"Aku memang memukulmu. Kamu berani nggak menghormati Ketua. Siapa yang memberimu keberanian ini?" tanya Gubernur dengan tegas.

"Apa! Ketua!"

"Pak, apa kamu nggak salah? Dia hanyalah pecundang yang miskin. Bagaimana mungkin dia adalah Ketua?"

Gala menatap Leo dengan tatapan terkejut dan tidak percaya.

Gubernur mengabaikannya, lalu dia berbalik untuk bersujud di depan Leo. Semua pengawal yang dibawanya juga berlutut di lantai.

"Salam pada Ketua!"

Semua orang menyapa dengan serempak.

Setelah Gala dan istrinya melihat adegan ini, mer
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status