Di alam tertinggi tempat para dewa,
“Adakah pesan terakhir yang ingin kamu sampaikan?” tanya salah satu dewa kepada kaisar penguasa kegelapan.Selama seratus hari seratus malam, kaisar penguasa kegelapan telah melakukan pertempuran dengan sembilan dewa. Pertempuran itu membuat alam semesta berada dalam kegelapan, gemuruh guntur terus terjadi dan kilat saling bersahutan tiada henti. Kondisi seluruh dunia sangat mencekam, kekhawatiran terjadi dimana-mana tanpa mengenal dimensi ruang dan waktu.Sembilan dewa iri dengan kekuatan kaisar penguasa kegelapan yang dapat menggetarkan langit dan bumi, bahkan alam semestapun tunduk di bawah kakinya. Mereka merasa terancam jika kaisar penguasa kegelapan terus dibiarkan hidup. Oleh karenanya, mereka bekerjasama untuk membunuhnya.Tubuh kaisar penguasa kegelapan sudah penuh dengan luka, organ dalamnya rusak parah akibat pertempurannya dengan sembilan dewa, dia terlihat sudah tidak berdaya, tertunduk lemah dengan pedang sebagai penopangnya.“Cihhh.” Bukannya menjawab, kaisar penguasa kegelapan malah meludahi para dewa.Kaisar penguasa kegelapan kemudian menggerakkan tangannya untuk membuat segel terlarang. Segel terlarang itu merupakan salah satu cara agar dia dapat kembali hidup dengan jalan berenkarnasi. “Jika aku berhasil berenkarnasi, aku akan membalas dendam kepada sembilan dewa keparat ini,” gumamnya.Meskipun kemungkinan keberhasilan segel terlarang sangat kecil, namun kaisar penguasa kegelapan tetap mencobanya daripada harus mati di tangan sembilan dewa dan menghilang selamanya dari alam semesta.“Kurang ajar!” Sembilan dewa semakin murka kepada kaisar penguasa kegelapan yang meludahi mereka.Sembilan dewa itu melesat dari berbagai sisi untuk menyerang dan menghabisi kaisar penguasa kegelapan. Namun, sebelum mereka menjangkaunya, bola plasma biru transparan keluar menyelimuti tubuh kaisar penguasa kegelapan. Bola plasma biru transparan itu semakin besar dan tidak lama meledak sangat dahsyat.Ledakan itu membuat tubuh kaisar penguasa kegelapan hancur berkeping-keping menjadi debu. Namun, sembilan dewa terlebih dahulu melapisi diri mereka dengan formasi pelindung sehingga mereka berhasil selamat.“Kaisar bodoh, dia pikir, dengan meledakkan diri akan membunuh kita?” Sembilan dewa yakin bahwa kaisar penguasa kegelapan sudah mati. Mereka tidak mengetahui bahwa di akhir hidupnya kaisar penguasa kegelapan membuat segel terlarang agar dapat berenkarnasi dengan meledakkan tubuhnya sendiri.Di dunia fana, tepatnya di klan tian kota lentera,“Tian Fei … apa salahku? Kenapa kamu selalu menindasku?” Tian Ling menatap Tian Fei yang ada di depannya. Di sisi kanan dan kirinya, dua bawahan Tian Fei memegangi lengannya. Tian Ling terlihat sudah tidak berdaya dengan sekujur tubuh penuh luka akibat siksaan yang telah dilakukan oleh Tian Fei.‘Plakkk.’ Tian Fei menampar Tian Ling dengan sangat keras. Dia kemudian menatapnya dengan ketus. “Kamu hanya mempermalukan klan tian karena dantian cacatmu itu.”Dantian Tian Ling dinyatakan cacat karena dia tidak kunjung berkultivasi bahkan sampai sekarang usianya menginjak 12 tahun. Karena itulah dia sering mendapatkan penindasan dan dianggap sebagai sampah tidak hanya di klan tian tapi juga di seluruh kota lentera.“Lepaskan aku! Bukan salahku terlahir dengan dantian cacat,” pinta Tian Ling memohon.Tian Fei memasang kuda-kuda, kemudian mengeratkan kepalan tinjunya. “Aku akan melepasmu setelah mengetes teknik baruku. Berdo’alah agar kamu selamat!”Tian Ling mengernyitkan giginya, bersiap menerima serangan yang akan dilakukan Tian Fei.“Tinju Macan Emas.”BammmTian Fei meninju Tian Ling tepat di perutnya. Seketika, Tian Ling memuntahkan banyak darah segar dari mulutnya. Pandangan matanya sayu seakan jiwanya hendak keluar dari raganya.“Lepaskan dia!” perintah Tian Fei kepada dua bawahannya.Tian Ling langsung ambruk di tanah setelah dua bawahan Tian Fei melepasnya. Dia memegangi perutnya sambil berguling-guling di tanah kesakitan.“Ayu kita pergi!” Tian Fei dan dua bawahannyapun meninggalkan Tian Ling begitu saja.Setelah beberapa saat berlalu, Tian Ling berhasil menahan rasa sakit yang dia derita. Dia bangkit dari tanah kemudian berjalan sempoyongan sambil memegangi perutnya.“Lihatlah! Itu Si Sampah Tian Ling.” Salah satu tuan muda klan tian menunjuk ke arah Tian Ling.“Aku sudah lama menunggu sampah itu.” Tuan muda lain menimpali.Seketika, Tian Ling dikerumuni oleh lima tuan muda klan tian. Salah satu diantaranya adalah Tian Hu, putra dari Patriark Tian Chen.Tian Ling bergetar ketakutan. Baru saja dia selamat dari Tian Fei, dia akan kembali mendapatkan penyiksaan. “To … tolong jangan ganggu aku, aku sudah sangat menderita oleh Tian Fei,” pintanya terbata-bata.“Tian Ling! Hari ini adalah hari kematianmu.” Tian Hu tidak mempedulikan permintaan Tian Ling, dia melesat ke arah Tian Ling kemudian mengeluarkan teknik barunya. “Tendangan Elang Hitam.”BammmTian Ling terpental tiga meter terkena tendangan Tian Hu tepat di dadanya. Dia memuntahkan banyak darah segar dan merasakan organ dalamnya seakan rontok.Hiattt .. Ciattt .. DuarrrKeempat tuan muda lainnya pun secara bergantian menyerang Tian Ling dengan teknik mereka masing-masing. Mereka kemudian memukuli dan menendang Tian Ling dengan sangat brutal.“Apa dia sudah mati?” tanya salah satu tuan muda melihat Tian Ling terkapar di tanah tidak sadarkan diri.“Sepertinya dia masih bernafas,” balas tuan muda lainnya.“Sampah sepertinya pantas mati daripada harus terus mempermalukan klan tian,” sahut Tian Hu. “Aku sudah bosan bermain-main dengannya dan akan mengakhiri hidupnya.”WusssTian Hu melesat ke udara, kemudian menjatuhkan dirinya ke arah tubuh Tian Ling. “Tendangan Elang Kematian.”BammmTendangan Tian Hu membuat tubuh Tian Ling ringsek ke dalam tanah.“Dia tidak mungkin selamat dari tendangan mautku, ayu kita pergi!” Tian Hu pergi meninggalkan Tian Ling diikuti oleh keempat tuan muda lainnya.Beberapa anggota klan yang melihat hanya geleng-geleng kepala menyayangkan nasib sial yang menimpa Tian Ling, mereka tidak berani membantunya dan hanya terdiam menyaksikan Tian Ling yang sekarat dan mulai kehilangan nafas.Beberapa detik setelah Tian Ling menghembuskan nafas terakhirnya, matanya tiba-tiba terbelalak. Dalam ingatannya, dia adalah kaisar penguasa kegelapan. “Dimana ini? Apa yang terjadi?”Kaisar penguasa kegelapan terlihat bingung sebelum mulai menyadari bahwa dia terlahir kembali. Hanya saja, dia berenkarnasi berjuta-juta tahun setelah kematiannya. “Hahaha … aku berhasil, aku berhasil berenkarnasi. Para dewa keparat itu, aku bersumpah akan menghabisi mereka.” Kaisar penguasa kegelapan bangkit dari tanah, namun tiba-tiba kepalanya terasa sangat sakit, ingatan demi ingatan mulai bercampur di kepalanya. Ingatan Tian Ling sebagai sampah melintas di benaknya, penghinaan, olokan, cemoohan, penindasan dan penganiayaan mulai dia ingat dalam pikirannya. Kaisar penguasa kegelapan kembali menyadari bahwa dia terlahir kembali dengan nama yang sama yaitu Tian Ling. Dia saat ini memiliki keluarga kecil, ayahnya bernama Tian Dao dan ibunya bernama Xiao Linyu. Tian Dao sendiri merupakan salah satu tetua klan, namun itu tidak membuat dirinya lepas dari cemoohon dan penindasan karena memiliki putra yang cacat seperti Tian Ling. Tian Ling mengernyitkan gigi mengingat kejadian-kejadi
Di aula pertemuan, “Kamu akan menikah dengan seorang gadis dari klan su!” Patriark Tian Chen mengutarakan maksudnya memanggil Tian Ling. “Pernikahan itu harus dilakukan karena merupakan perjanjian antara leluhur klan tian dengan leluhur klan su.” “Aku masih berusia 12 tahun, bagaimana bisa kamu membahas tentang pernikahanku?” “Kamu sangat tidak sopan dihadapan Patriark Chen.” Tetua Tian Zhao tidak senang dengan sikap yang ditunjukkan Tian Ling. “Meskipun kamu tidak mau, kamu harus tetap menikah, tidak ada pilihan lain,” sahut Tetua Tian Yun. “Kenapa harus putraku? Banyak tuan muda lain yang berbakat dan jenius.” Tian Dao tidak menyetujuinya, dia khawatir putranya akan mendapat masalah dari klan su karena dantiannya yang cacat. “Sudahi perdebatan kalian! Besok, Tian Ling akan menuju ke klan su yang ada di Kekaisaran Feng,” sela Patriark Tian Chen mempertegas keputusannya. “Apa? Kekaisaran Feng? Ini terlalu gila … putraku tidak akan melakukannya.” Tian Dao mengepalkan tangannya,
“Ayah, ibu … Ling’er sudah memutuskan akan pergi ke Kekaisaran Feng,” ujar Tian Ling. “Ibu tidak menyetujui hal itu, lebih baik kita meninggalkan tempat ini. Ibu lebih memilih menjadi seorang pengecut daripada harus kehilangan putra dan suami yang sangat ibu sayangi.” “Ling’er akan menyampaikan sebuah rahasia kepada kalian. Ling’er harap, ayah dan ibu akan mengizinkan Ling’er pergi ke Kekaisaran Feng setelah mengetahui rahasia ini.” Tian Dao menatap putranya serius. “Rahasia apa yang ingin Ling’er sampaikan? Ayah juga sangat penasaran kenapa luka di tubuh Ling’er sembuh dengan sangat cepat, bisakah Ling’er menjelaskannya?” “Ling’er sebenarnya telah tewas setelah mendapat penyiksaan dari Tian Hu, Tian Fei dan lainnya. Namun Ling’er terlahir kembali dengan jiwa kaisar penguasa kegelapan,” balas Tian Ling jujur, tidak ingin menyimpan rahasia kepada kedua orang tuanya. “Ling’er … apa yang kamu katakan, Nak? Kaisar penguasa kegelapan? Siapa dia? Ling’er adalah anak ayah dan ibu.” Xiao
Para generasi muda tiba-tiba sudah berada di kuburan pedang langit setelah memasuki cahaya spiritual. Mereka hanya mempunyai waktu selama empat jam sebelum kembali lagi di area gunung naga. Para generasi muda itu langsung melesat ke berbagai penjuru untuk mencari sumberdaya. Tian Ling juga melesat, namun dia mencari tuan muda klan tian yang selama ini selalu menindasnya. Dengan persepsi dan instingnya, Tian Ling dengan cepat menemukan Tian Hu, Tian Fei dan enam tuan muda lain dari klan tian yang selalu menindasnya. “Akhirnya aku menemukan kalian,” ujarnya. Tian Hu, Tian Fei dan lainnya langsung bersikap waspada. “Siapa kamu?” tanya Tian Hu. “Hahaha … apa kamu tidak mengenaliku?” “Aku tidak mengenalimu dan tidak ada urusannya denganmu. Enyah dari sini atau aku akan membunuhmu!” ancam Tian Hu. “Benar-benar sampah, apa kamu pikir dapat membunuhku dengan mudah?” ledek Tian Ling. “Kurang ajar.” Tian Hu berlari ke arah Tian Ling kemudian melompat ke udara. “Rasakan ini! Tendangan El
Pohon embun hitam tidak diperhatikan para generasi muda kota lentera karena mereka hanya menganggapnya pohon biasa, namun tidak begitu bagi Tian Ling yang menganggap pohon embun hitam cukup berharga. Di dalam pohon embun hitam, tersimpan sebuah pil yang terbentuk secara alami yang sangat berguna bagi para kultivator. Semakin tua usia pohon, semakin tinggi tingkatan pil yang dihasilkan. Tanpa banyak berkata, Tian Ling langsung meninju beberapa kali batang pohon embun hitam. Duarrr Setelah tinju keseratus, Tian Ling berhasil menghancurkan batang pohon embun hitam hingga membuat suara ledakan yang cukup nyaring di telinga. Dari batang pohon itu, keluar sebuah pil yang melayang di udara. Tian Lingpun langsung mengambil pil itu dan menyimpannya di dalam kantong penyimpanan. “Ini adalah pil embun hitam. Pil ini mungkin berguna untuk kultivasiku.” Tian Ling mencari pohon embun hitam lainnya, namun tidak menemukannya karena pohon embun hitam itu hanya satu-satunya yang ada di kuburan ped
Para petinggi klan tian dan klan duan menengok ke kanan kiri mencari pemuda berjubah dan bercadar hitam, namun mereka tidak menemukannya karena Tian Ling sudah pergi dari area itu, tidak ada satupun yang menyadari kepergiannya. Para petinggi klan tian dan klan duan terus menekan para generasi muda untuk melampiaskan kekesalan mereka, namun praktisi dari kediaman walikota menghentikan tindakan mereka. Merekapun hanya bisa menelan pil pahit kehilangan beberapa tuan muda dari klan mereka tanpa bisa membalaskan dendam. Tian Ling sudah berganti pakaian dan dia melesat sangat cepat ke sisi lain gunung naga, dia melompat dari satu dahan pohon ke dahan pohon lainnya. Kecepatannya tidak bisa diremehkan karena langkahnya menggunakan teknik meringankan tubuh yang sering digunakan oleh para dewa. Saat malam akan tiba, Tian Ling melihat sebuah desa, dia berpikir untuk beristirahat disana sambil menyerap pil embun hitam yang dia dapatkan. Tian Ling berjalan santai di desa itu kemudian menemukan
“Aku tidak akan membiarkan kitab ini jatuh ke tangan kalian,” balas Wu Kong. Tiga pria bertopeng hitam mengerutkan alis menyadari Wu Kong telah pulih dari luka-lukanya, mereka merasa hal itu sangat mustahil karena Wu Kong terluka sangat parah dan terkena racun yang sangat mematikan . Namun, mereka tidak terlalu memikirkannya dan langsung melesat ke arah Wu Kong untuk menyerangnya. Tranggg .. Tranggg .. Tranggg Pertarungan sengitpun terjadi antara Wu Kong melawan tiga pria bertopeng hitam. Wu Kong menggunakan pisau setengah bundar di kedua tangannya, sementara tiga pria bertopeng hitam menggunakan saber. Tian Ling menyelamatkan orang-orang yang ada di penginapan yang terkena puing-puing bangunan.”Pergilah dari sini!” dia menyuruh orang-orang itu agar menjauh dari area pertempuran. Tian Ling mengamati pertarungan dari jarak yang cukup aman, dia tidak berani ikut dalam pertempuran membantu Wu Kong. Dia mengetahui batas kekuatannya sendiri, dia bukanlah lawan dari ketiga pria bertopen
Tian Ling dan Wu Kong terus melesat dengan kecepatan tinggi, hanya saja Wu Kong harus menurunkan kecepatannya karena Tian Ling begitu lambat baginya yang sudah berada ditahap raja tingkat tinggi.Setelah beberapa waktu berlalu, Tian Ling dan Wu Kong sampai di sekte serigala putih.Penjaga gerbang sekte langsung membuka pintu gerbang melihat Wu Kong, mereka hanya bertanya-tanya dalam hati siapa pemuda yang bersama patriark mereka itu.Tian Ling mengikuti patriark memasuki sekte serigala putih. Bangunan-bangunan sekte terlihat sangat megah menjulang tinggi ke langit, namun Tian Ling bersikap biasa saja melihatnya. Bangunan-bangunan di alam dewa bahkan lebih megah dari bangunan termegah yang ada di alam fana.Tian Ling melihat murid-murid sekte berlalu lalang dengan binatang spirit serigala berwarna putih, ada pula yang sibuk berlatih dengan tetua yang menjadi guru mereka.Tian Ling terus melangkah mengikuti Wu Kong menuju kediamannya, dia tidak mempedulikan beberapa tetua dan murid sekt
Meskipun dikatakan pembajak, namun mereka ternyata kelompok yang mulia. Mereka seringkali membajak kapal terbang dan menyelamatkan budak-budak yang dibawa dari kekaisaran feng. Namun, belakangan ini tidak ada lagi budak dari kekaisaran feng karena menara feniks di kekaisaran feng sudah ditaklukkan dan berganti nama menjadi paviliun bulan sabit.“Ini sangat menarik.” Tian Ling menganggap kelompok pembajak itu menarik. Dia mulai berpikir untuk bersekutu dengan musuh dari menara feniks.Tian Ling sebenarnya dapat bergerak sendiri untuk membuat kekaisaran wei menjadi aman. Namun, dia juga memerlukan banyak orang untuk mewujudkan keinginannya tersebut.“Tuan, bisakah anda membawaku menemui pemimpin kelompok kalian?” pinta Tian Ling.“Untuk apa kamu ingin bertemu dengan pemimpin kami?” tanya pembajak tersebut.“Bukankah musuh dari musuh kalian adalah teman? Aku memusuhi menara feniks,” balas Tian Ling.“Apa kamu tidak berbohong?”“Tentu saja tidak,” balas Tian Ling.Pembajak itu kemudian be
Sebelum kepergiannya, Tian Ling membuat formasi pelindung mengelilingi gunung naga. Dia juga memenuhi perpustakaan yang telah dibangun dengan kitab-kitab tingkat tinggi yang ditulis olehnya. Selain itu, dia juga menceritakan tentang perjodohannya dengan Su Mei dan Su Yu kepada ayah dan ibunya, serta para tetua klan tian.Selama setahun lebih, kekaisaran luo menjadi kekaisaran yang maju berkat kerjasamanya dengan kekaisaran feng. Banyak paviliun bulan sabit yang baru didirikan seperti yang ada di kota lentera. Paviliun bulan sabit yang ada juga telah difasilitasi kapal terbang sehingga memudahkan warga melakukan bisnis dan bepergian dari satu kota ke kota lain.Keesokan harinya, Tian Ling melesat terbang meninggalkan kota lentera menuju ke kekaisaran wei. Sesekali, Tian Ling akan mampir ke desa maupun kota untuk beristirahat. Dia melihat keadaan desa dan kota yang ada di kekaisaran luo cukup aman terkendali.Setelah dua minggu melesat terbang dengan kecepatan penuh, Tian Ling sampai di
“Berkaitan dengan klan duan, aku berpikir untuk melenyapkannya,” ucap Tian Ling setelah pembahasan pergantian petinggi klan.Tian Dao mengangguk-angukkan kepala, “klan duan terlalu sering membuat masalah, aku sepakat dengan hal itu.”“Kami juga setuju, mereka perlu diberi pelajaran,” Tian Heilong, Tian Feying dan para penatua juga menyetujuinya.Tian Lingpun memberikan banyak sumberdaya untuk dibagikan kepada seluruh anggota klan tian. Dia tidak akan terjun langsung karena menginginkan klan tian meningkatkan kekuatan dan melenyapkan klan duan tanpa bantuan darinya maupun manusia es.Para anggota klan tian mulai meningkatkan kekuatan dengan bantuan sumberdaya yang telah diberikan oleh Tian Ling. Mereka sangat bersemangat demi untuk membangkitkan kejayaan klan mereka.Sementara itu, Tian Ling menutup diri di kediamannya bersama Qin Li. Mereka melakukan pelatihan tertutup untuk meningkatkan kultivasi masing-masing.***Setelah sebulan berlalu, orang-orang dari klan tian telah menghabiska
“Lihat itu! Bukanlah itu Tian Ling?” Warga kota berbisik melihat Tian Ling berjalan menuju ke pusat kota.“Bukankah dia seharusnya sudah mati?”“Bagaimana mungkin sampah sepertinya kembali dengan selamat?”“Dia tumbuh menjadi pemuda yang tampan.”“Lihatlah gadis disampingnya! Dia sangat cantik bagaikan dewi.”Warga kota tak henti-hentinya berbisik tentang Tian Ling. Mereka kemudian menerka jika para petinggi klan tian yang diseret oleh prajurit kota berkaitan erat dengan Tian Ling yang telah kembali.“Mungkinkah para petinggi klan tian akan digantung di pusat kota?”“Mereka telah kalah bertaruh, ayu kita lihat ke pusat kota!”Warga kota berduyun-duyun mengikuti Tian Ling menuju ke pusat kota. Mereka penasaran dan ingin menyaksikan apa yang akan terjadi dengan Tian Chen, Tian Yun, Tian Zhao dan Tian Gu setelah kalah bertaruh dengan Tian Ling.Tak lama, Tian Ling sampai di tempat eksekusi. Disana walikota sudah menunggu dan warga kota sudah banyak yang berkumpul.“Tuan muda, apa yang ing
Dua orang tetua tersisa menangkupkan tangan mereka. “Tuan muda, anda berhasil kembali dengan selamat,” ujar mereka.Mereka adalah Tian Feying dan Tian Heilong. Mereka bukanlah tetua yang jahat, bahkan dahulu selalu berusaha melindungi Tian Ling dan keluarganya meskipun hal itu sia-sia.Tian Feying dan Tian Heilong merupakan dua orang tetua yang sangat menghormati keluarga Tian Ling. Sama seperti dahulu, mereka selalu memanggil Tian Ling dengan tuan muda meskipun dahulu dantian Tian Ling dianggap cacat.Tian Lingpun turut menangkupkan kedua tangannya. “Tetua Feying, Tetua Heilong, dimana kedua orangtuaku?”Tian Heilong tampak muram. “Aku akan mengantarmu, aku harap tuan muda jangan kaget setelah melihat kondisi mereka.”“Ada apa dengan mereka?” Tian Ling menjadi sangat khawatir.“Tuan muda akan melihat apa yang telah dilakukan oleh Tian Chen,” balas Tian Heilong.Bersama Qin Li, Tian Ling diantar melihat kondisi orangtuanya, sementara Tetua Feying mengurusi Gao Peng dan manusia barbar e
“Apa Li’er senang?”Qin Li mengangguk. “Dengan panah ini, Li’er akan lebih giat lagi berlatih. Li’er akan menumpas kejahatan dan tidak akan membiarkan orang-orang bernasib sama seperti Li’er.”Tian Ling tersenyum senang karena sudah sedikit menghibur Qin Li. “Li’er tidak perlu lagi bersedih! Mulai sekarang, ayah dan ibu Ling gege juga akan menjadi ayah dan ibu Li’er.”“Baik Ling gege.”Kapal terbang terus melaju mendekati kota lentera.“Lihat! Apa itu?” salah satu penjaga gerbang kota menatap ke langit melihat kapal terbang yang baru pertama kali dia lihat.Penjaga lainpun membelalakkan mata melihatnya. “Apa dewa turun dari langit?”“Bagaimana jika benda terbang itu berniat menghancurkan kota?”“Ini, benar-benar gawat,” desah pemimpin penjaga. “Kamu! Cepat laporkan hal ini kepada walikota!” perintahnya kepada salah satu penjaga.Penjaga itupun langsung menaiki kuda dan berlari kencang menuju istana kota.Kapal terbang mulai memasuki kota dan semakin banyak orang yang melihatnya. Tak b
Tian Ling kembali melanjutkan perjalanannya menggunakan kapal terbang, sementara Feng Shin menunggu kapal terbang itu kembali ke ibukota setelah selesai mengantar Tian Ling menuju ke kota lentera.Berkat Tian Ling, kutukan iblis benar-benar lenyap dari klan luo. Kini, klan luo bisa hidup aman dan damai tanpa memikirkan penyakit keturunan yang selama ini menjangkiti mereka.Luo Zhan dan Kaisar Luo sebenarnya ingin ikut berkunjung ke kota lentera bersama para petinggi klan dan kekaisaran. Namun, Tian Ling meminta mereka menundanya. Dia ingin mereka datang ke kota lentera bersama Luo Ning ketika Luo Ning sudah berusia 20 tahun.“Tuan, kearah mana tujuan kita berikutnya?” tanya nahkoda kapal kepada Tian Ling.“Kita akan menuju ke kota canglan,” balas Tian Ling kemudian menunjukkan arah kota canglan.Di kota canglan, Tian Ling menjemput master pembuat senjata, Gao Peng dan langsung menyuruhnya menaiki kapal terbang. Setelah itu, kapal terbang kembali melesat menuju ke sekte lembah bunga.“
Tak lupa, Tian Ling mengambil inti siluman yang dikeluarkan oleh raja siluman. Dia kemudian kembali ke istana bersama Kaisar Feng Yuan dan para pengawal. Dia meninggalkan para penjaga dan warga ibukota yang masih berdecak kagum akan kehebatannya.“Setelah tewasnya raja siluman, aku yakin kekaisaran wei tidak akan bertindak gegabah terhadap kekaisaran feng,” ujar Tian Ling setelah sampai di istana.Kaisar Feng Yuan mengangguk membenarkan. “Kekaisaran wei akan berpikir ulang untuk menyerang kekaisaran feng jika raja siluman yang hebat saja telah tewas disini.”“Benar kaisar, oleh karenanya aku bisa kembali ke kekaisaran luo dengan tenang.”“Kapan tuan akan pergi?” tanya Kaisar Feng Yuan.“Besok,” balas Tian Ling.Keesokan harinya, Tian Ling pergi menuju kekaisaran luo menggunakan kapal terbang milik menara feniks. Tujuannya adalah kota lentera karena dia akan pulang ke markas klannya. Dia menggunakan kapal terbang untuk mempersingkat waktu karena dia akan menjemput manusia barbar es, Ga
Tian Ling mengarahkan tangan kirinya ke depan. Dari telapak tangannya, muncul telapak tangan raksasa yang terbentuk dari susunan energi angin yang bergerak cepat menuju ke gumpalan cairan hitam raksasa.Telapak tangan raksasa itu kemudian menggenggam gumpalan cairan hitam raksasa dan meledakkannya.BommmLedakan sangat keras terjadi, langit di area pertempuran berubah warna menjadi hitam dan kebiruan. Cairan hitam muncrat kesana kemari sebelum akhirnya jatuh ke atas permukaan tanah.Permukaan tanah yang telah hangus menjadi lebih hangus lagi akibat terkena cairan hitam tersebut. Batu yang sangat keras bahkan meleleh karenanya. Dataran luas yang tadinya penuh dengan rerumputan dan pepohonan, kini menjadi lautan api.Jika saja cairan hitam itu mengenai seseorang, sudah pasti orang itu akan terbakar dan meleleh karena cairan hitam itu sangat panas.“Aku tidak sepantasnya meremehkan kemampuannya,” gumam raja siluman mulai memandang kemampuan Tian Ling.Raja siluman kembali menghirup nafas