"Hahaha! Dasar bajak laut bodoh! Kalian pikir kami akan menembakan bola meriam biasa pada kalian? Sayang sekali, sayang sekali, kalian benar-benar bodoh!" Ucap salah satu wanita memandang ketiganya dengan penghinaan."Sudahlah! Kalian keluar dari kapal. Jangan buat kapal penguasa kami kotor oleh darah kalian!" Dengan begitu, pria yang terkuat dari istana langit menggunakan tinjunya melempar ketiga bajak laut keluar dari kapal. Ketiganya yang terlempar keluar langsung terbang ke kapal bajak laut dengan wajah yang kesakitan."Apa yang terjadi?" Salah satu bajak laut terkejut melihat situasi temannya dan segera mendekat membantu mereka. Tapi saat mereka sampai mata, hidung, telinga, mulut sudah mengeluarkan darah dan itu tidak sampai disana. Bajak laut itu mencium aroma seperti daging hangus dari teman bajak laut mereka itu. "Apa yang terjadi?" Tanya wanita pemimpin kelompok bajak laut tersebut."Ka..Kapten, me..mereka ber… ahhh!!!" Belum sempat menyelesaikan kata-katanya, sosok pria ter
Jawaban pemimpin dari anggota istana langit itu begitu santai tanpa ada rasa takut di wajahnya. Sebenarnya bukan dia tidak takut, dia takut tapi berpikir disini ada penguasa istana dan leluhur Hua yang menjaga kapal kenapa dia harus takut dengan satu ahli ranah kaisar langit saja? Jika dia menampilkan wajah takut di depan anggotanya yang lain, bagaimana dia nantinya akan memimpin mereka? Sebagai pemimpin tentu dia harus tetap santai dan tenang dalam situasi apapun agar dapat merencanakan jalan keluar dalam setiap masalah yang terjadi."Tikus kecil? Bocah yang sungguh berani. Mengatakan kaisar langit sebagai tikus kecil, kamu benar-benar ingin mati duluan!" Dia agak kesal mendengar ucapan dari bocah yang baru berusia belum tiga puluh tahun menyebutnya tikus kecil. Dengan tangan terulur ke arah pria muda itu, sebuah sinar melesat ke arah pria tersebut."Matilah nak!" Ucap pria bajak laut dengan suara dingin."Sungguh berani!" BOOOOM.."Apa?" Tiba-tiba serangannya tertahan oleh sesuatu m
"Bertemu tuan kami? Apa kamu pantas?" Tanya anggota muda menatap tetua dari sekte dragon itu dengan dingin. Bagi dia, Long Chen sosok yang bukan sembarang orang dapat lihat. Dan dia sangat menghormati Long Chen sejak dia bergabung dengan istana langit. Dari saat dia masih anak terlantar sampai sekarang dia menemukan keluarga yang sebenarnya."Maaf nona, sebenarnya bukan begitu maksudku. Ini masalah lautan kabut yang menuju ke benua utama, di kabarkan ada monster yang berada di atas ranah kaisar langit tingkat sembilan hidup disana. Dan, aku benar-benar ingin meminta bantuan senior atau tuan dari kapal membawa kami sampai benua utama. Aku berjanji akan membayar kalian dengan harga yang tinggi!" Jelas tetua wanita itu mengatakan apa tujuannya dan sesuatu yang mungkin tidak dapat ditebak oleh leluhur Hua sebelumnya."Monster di ranah kaisar surgawi? Jangan bercanda! Mana mungkin ada monster seperti itu disini, batasan dari hukum surgawi masih ada bagi yang berada di atas tanah kaisar lan
"Selamat datang nona muda!" Seorang pria tua membungkuk kepada Ling Qingzhu dan rombongannya. "Paman, jangan terlalu sopan!" Ling Qingzhu dengan sopan membantu pria tua itu berdiri. Dia tidak suka terlalu dihormati seperti itu, karena di matanya dia tidak lebih rendah daripada orang-orang yang sekarang ada di depannya."Sungguh berkah bagi cabang kamar dagang dunia bunga atas kedatangan nona muda. Apa yang membuat nona muda datang jauh-jauh kesini?" Tanya pria tua yang menjadi ketua kamar dagang kota Teratai. "Paman, aku ingin kembali ke dunia atas. Apa bisa aku menggunakan portal kamar dagang disini?" Pria tua yang mendengar kalau Ling Qingzhu serta anggota kamar dagang lain ingin kembali ke dunia atas mengangguk mengerti. Dia dengan sopan meminta Ling Qingzhu untuk mengikutinya masuk ke dalam tempat portal itu berada. Dengan iringan begitu banyak anggota kamar dagang serta petinggi disana, membuat seluruh kota Teratai jatuh dalam kehebohan. Banyak yang bertanya siapa mereka? Dari
Ling Qingzhu tersenyum di balik cadarnya sambil menghela nafas. Wanita yang di depannya sekarang adalah Long Xia, dia tidak tahu kenapa wanita ini bisa muncul disini. Tapi karena dia memiliki beberapa hubungan yang cukup dekat, jadi Ling Qingzhu tidak terlalu mempermasalahkan kedatangan Long Xia."HM? Kenapa kamu ada disini? Masih ingin mencari kakakmu?" Tanya Ling Qingzhu dengan penasaran."En! Mencari kakakku dan kamu saudari Ling. Paman Ling sudah lama mencarimu, dan bibi juga terlihat sangat sedih sejak jejakmu menghilang!" Jawab Long Xia sambil menggenggam tangan Ling Qingzhu. Baginya, Ling Qingzhu sudah menjadi bagian dari keluarga Long karena pertunangan dengan kakaknya sudah dipastikan sejak Ling Qingzhu masih kecil. Meskipun mungkin kakaknya belum dapat bertemu dengan dia dan keluarga, tapi di mata orangtuanya Ling Qingzhu sudah menjadi menantu keluarga Long."Begitu.. Baiklah! Aku harus kembali dulu. Jadi maaf tidak dapat menemanimu!" Ucap Ling Qingzhu bersiap masuk ke dalam
Mendengar anaknya berani berpikiran aneh terhadap nona besar keluarga Ling membuat jantung dari ayah tuan muda itu merasa sakit. Sekarang nona muda itu sendiri yang memberi perintah untuk memberi hukuman kepada putranya. Yang sudah jelas nona muda itu sangat marah terhadap anaknya. Sekarang dia sadar kalau selama ini apa yang dilakukannya telah salah dalam mengajar anaknya, karena itulah dia benar-benar pada batasnya sekarang. Dia menatap anaknya dengan tatapan dingin, dengan satu kaki darinya anak itu terbang sekali lagi dengan menyedihkan. Dan tanpa sadar, ayahnya telah membuat anak sendiri benar-benar jatuh dalam keadaan setengah mati.“Anak kurang ajar! Anak sialan! Kamu pantas mati, sialan! Bukan hanya kamu menggunakan statusmu terhadap orang lain, sekarang kamu benar-benar berani menggunakan status kecilmu itu kepada nona muda! Sialan!” Teriak penguasa kota dengan marah meneriaki anaknya yang telah tidak sadarkan diri itu. Melihat amarah penguasa kota yang menggebu-gebu, semua r
Di dalam aula para tetua keluarga Ling, aula berisi banyak tetua itu seperti sedang duduk diam tanpa mengeluarkan sepatah katapun dari mulut mereka. Semuanya juga langsung sampai dengan cepat kepada seluruh tetua, mereka yang ada di aula utama keluarga Ling saling pandang satu sama lain lalu menghilang satu persatu dari aula. Jelas mereka saling mengerti dan tahu apa tujuan dari mencari informasi mengenai yang terjadi pada Ling Qingzhu.Di saat yang sama juga, Ling Qingzhu telah sampai di kekaisaran Long dengan wajah yang agak tidak senang. Dia awalnya ingin kembali pulang bukan kembali kekaisaran Long untuk bertemu dengan keluarga pria yang ditunangkan dengannya. Tentu Ling Qingzhu belum tahu kalau tunangannya adalah Long Chen karena itulah dia masih tidak suka dengan kaisar Long beserta permaisurinya.“Saudari, orangtuamu dan orangtuaku sudah menunggu di aula, mereka menunggumu untuk memberitahu informasi mengenai benda iblis yang hilang itu!” Ucap Long Xia penuh senyum pada Ling Qi
Ling Qingzhu langsung keluar dari aula tanpa melihat kedua orangtuanya atau pun orang yang ada di aula. Dia merasa kesal dengan orangtuanya yang tidak peduli akan keinginan dia sendiri. Padahal dia adalah anak kandung mereka tapi sekarang malah seperti mainan bagi mereka. Lin Qixuan turun dari kursinya dan berdiri di depan Ling Qingzhu. Dia menghalangi jalan Ling Qingzhu sambil memegang tangan gadis kecil yang marah."Keponakan.. Jika kamu tidak ingin, bagi kami tidak masalah. Tapi, tidak baik bagimu untuk berkata kasar pada orangtuamu. Itu sedikit.." Lin Qixuan berbicara dengan lembut dan tidak marah akan kata-kata Ling Qingzhu sebelumnya. Dia juga tahu kalau apa yang mereka lakukan terlalu memaksa gadis ini dan dia juga sedikit mengerti bagaimana perasaan Ling Qingzhu atas apa yang mereka lakukan."Maaf bibi, aku tidak ingin melihat mereka untuk sementara dulu. Dan aku minta maaf, aku tidak bisa menerima anakmu yang bahkan belum pernah aku temui itu!" Ucap Ling Qingzhu sedikit melem
“Ho? Saudara Lin, sudah lama tidak bertemu. Tampaknya kamu benar-benar sangat bebas yah?” Tanya Long Chen menatap kaisar langit dengan pakaian serba biru. Saat kaisar langit muncul, seluruh orang di aula suku serigala surgawi itu memberi hormat kepada kedatangan kaisar langit. Keluarga Hu yang melihat kaisar langit merasa sedikit lega, bagaimanapun kaisar langit masih memiliki hati yang lebih baik dalam memberi orang lain kesempatan. “Hahahaha, aku sebenarnya tidak terlalu bebas saudara Long. Oiya, bukan itu sekarang yang harus kita bahas!” Sahut kaisar langit yang memiliki perasaan dingin di punggungnya. Kaisar naga agak aneh melihat kaisar langit yang biasanya santai tapi sekarang terlihat kalau dia sedikit tergesa-gesa dan ekspresinya sedikit aneh saat Long Chen perhatikan lagi. Ia memeriksa ke belakang kaisar langit dan menemukan sosok wanita yang bersembunyi dengan aura marah di belakang kaisar langit. Long Chen sadar kenapa kaisar langit tampak tidak seperti dirinya yang biasa,
“Hahahahaha! Lucu.. ini benar-benar lucu, mengancamku dengan dua keluarga kalian? Sadar tempatlah bajingan-bajingan yang membuat wanitaku menangis!” Saat suara Long Chen selesai, tekanan kuat menyelimuti seluruh wilayah serigala dan bayangan naga emas raksasa muncul menatap ke arah kota tempat suku serigala berada. Matanya yang seakan ingin menelan semuanya, menghancurkan dan memporakporandakan semua yang ada di depannya membuat banyak suku serigala ketakutan menatap ke langit. Di aula itu bahkan kepala keluarga Hao merasa tubuhnya tidak dapat bergerak lagi dan saat itu tiga sisi LOng Chen yang bertarung dengan orang-orang dari kedua belah pihak kembali menyatu dengannya.Seluruh suku serigala yang tua-tua keluar dari pengasingan saat merasakan aura liar dan juga penuh niat membunuh tersebut. Mereka yang keluar sadar kalau musuh dari suku serigala suci bukanlah orang yang lemah dan orang ini dapat menghancurkan seluruh suku serigala jika dia ingin hanya dengan kekuatan dia sendiri. Sa
“Qiancheng, aku datang untuk menjemputmu!” Ucap Long Chen tanpa mempedulikan paman dari Lan Qiancheng itu berbicara. Suara tenang Long Chen tapi berisi keinginan yang kuat membuat seluruh tubuh tamu disana gemetar sesaat. Suara itu hanya untuk membuat mereka gemetar sesaat tapi bagi Lan Qiancheng itu sangat berarti untuk hidupnya. Tubuh yang tadi di kuasai oleh sang ayah langsung lepas dari kontrol dan dia tanpa pikir panjang lari ke arah Long Chen dengan sekuat tenaganya.“Kenapa? Kenapa kamu lama sekali?” Tanya Lan Qiancheng memeluk Long Chen lalu menangis dalam pelukan pria yang sangat dia rindukan ini. Meskipun mungkin di daratan dewa dia belum menikah tapi saat bersama Long Chen seratus tahun lalu, dia sudah lama mengadakan pernikahan meski di dunia yang berbeda. Jadi bisa dikatakan baik dia dan Long Chen sudah menjadi pasangan suami istri yang sah. “Maafkan aku, ada banyak hal yang harus aku lakukan juga. Tapi sekarang tidak apa, aku sudah menyelesaikan semua masalah dan datang
“Ayah, kenapa kamu melakukan ini padaku? Kenapa?” Tanya seorang wanita cantik yang menatap pria paruh baya yaitu ayahnya dengan penuh air mata. Dia tidak menyangka kalau ayahnya akan berani membuat penghalang antara dia dan orang yang dia cintai sampai seperti ini. Bahkan ayahnya benar-benar akan menikahkannya dengan pria yang tidak dicintai bahkan dia sendiri sangat benci. “Hei, Aku melakukan ini untukmu juga. Menikahi anak dari dewa Hao adalah berkah bagimu dan dia juga memiliki darah dari suku naga, tidak hanya kamu akan beruntung bahkan keluarga kita juga akan sangat beruntung dengan kamu menikahinya!” Sahut paman dari wanita itu yang berdiri di samping sang ayah sebagai perwakilan orang yang berbicara menggantikan ayah dari wanita itu berbicara. Tentu saja wanita itu tidak percaya dengan omong kosong dari keduanya, untuk mereka? Apa-apaan kata-kata untuk mereka itu? Dia yakin itu hanya untuk memuaskan nafsu mereka memiliki menantu yang luar biasa dan memiliki keturunan berdarah
“Apa kamu tidak berniat mengambil kembali Nona Lan? dan juga bagaimana wanita yang kamu sebutkan mirip dengan Zi Lanying itu?” Sosok Hai Mingyue tengah bicara kepada Long Chen yang sedang menikmati teh di taman istana naganya. Sejak menikahi wanita-wanitanya, Long Chen memiliki hidup damai dan ia juga punya tiga anak yang baik serta tidak membuatnya kesulitan dalam hidup. Tapi anak laki-lakinya yang selalu membuat sakit kepala sekarang benar-benar menambah sakit kepalanya karena keberadaan yang tidak diketahui. Sampai Sekarang anak itu pergi entah kemana dengan tiga pamannya, tapi itu tidak membuatnya pusing yang membuatnya pusing itu istri-istrinya selalu bertanya mengenai keberadaan sang anak padanya. Dan sekarang setelah masalah anak, Masalah Lan Qiancheng yang belum di bawa Long Chen kembali ke rumah padahal seharusnya tidak menjadi masalah bagi Long Chen untuk ke daratan dewa. “Aku memang ingin kesana tapi kamu tahu kalau saat ini kekuatanku sama dengan kaisar langit. Lalu untuk
Di sebuah dunia kecil, sosok wanita cantik dengan wajah yang sempurna berjalan-jalan di kota. Sosoknya benar-benar menarik perhatian seluruh orang di kota itu dan kemanapun dia melangkah, dia akan menebarkan senyuman. Membuat rakyat dalam kota sangat menyukai dirinya, meskipun dia hidup hanya dengan kakek dan neneknya tapi kehidupan wanita itu sangatlah baik. Sebab, kakeknya adalah seorang mantan penguasa kota di bawah naungan kerajaan."Hei, Mingyue! Apa kamu mau pulang? Tanya seorang pria tua memanggil gadis bernama Mingyue itu sambil tersenyum."Iya! Kali ini umurku sudah tujuh belas tahun dan sudah saatnya aku untuk menggantikan kakek," jawab sang gadis yang bisa terbilang memiliki keahlian belajar paling cepat dalam kerajaan. Sehingga dia juga menjadi perhatian bagi kerajaan itu sendiri, bahkan beberapa kali ada pangeran serta anak bangsawan yang tertarik dengannya tapi dia dengan tegas menolak semua."Apa kamu mencari bocah itu?" Tanya pria tua kembali kepada gadis bernama Mingyu
BOOOMMMM“UGh!” Tubuh Hai Mingyue jatuh dari langit dan kali ini dia benar-benar telah mencapai batasnya. Tang Shu melihat Hai Mingyue yang sudah melemah itu juga tidak dapat meninggalkan pertarungannya dengan master sekte darah. Dia hanya dapat menahan sambil melindungi Hai Mingyue agar master sekte darah tidak menyerangnya lagi. “Hahahaha Heaven Book! Kamu juga akan mati, jadi persiapkan dirimu!” Ucap Master sekte darah dengan tawa yang liar dan tampak sudah ada perubahan pada tubuhnya yang tadi masih mirip dengan manusia tapi kali ini ekor aneh serta dua tanduk telah mengubah bentuknya.“Blood shadow!” Kemampuan membuat bayangan darah langsung digunakan dan dengan bayangan darah itu master sekte darah berhasil memojokan Tang Shu. Lalu dia mengubah serangannya ke arah Hai Mingyue yang saat ini tergeletak di bawah tanah dengan tubuh yang sudah penuh darah. Matanya melihat bayangan darah itu tanpa takut, tapi saat melihat kepompong di langit Hai Mingyue merasa sedih, dia menutup matan
"Baiklah! Kali ini aku hanya dapat bertahan sebentar mungkin dengan kamu menyatu denganku, aku dapat bertahan lebih lama!" Hai Mingyue dengan senyuman menerima tawaran dari Roh alam surgawi itu. Roh alam surgawi masuk ke dalam tubuh Hai Mingyue, kali ini semua api Hai Mingyue yang tadi tersisa langsung hilang. Tubuh yang penuh luka kembali seperti semula dan kekuatannya tidak hilang, seolah mendapatkan kekuatan baru Hai Mingyue sedikit percaya diri dapat menahan master sekte darah."Aku juga harus serius bukan? Yah…. Aku mungkin Harus menggunakan pecahan Heaven Book yang aku bawa!" Tang Shu mengambil dua lembar Heaven Book lalu menelannya ke dalam tubuh. Kekuatan luar biasa menyebar ke seluruh tubuh Tang Shu membuatnya mencapai ranah sama dengan Hai Mingyue."Kalian benar-benar yah? Tidak masalah… Aku sudah hampir sampai! Rain of blood spears!" Master sekte darah menggunakan tekniknya menciptakan hujan darah yang juga berubah menjadi anak panah. Hujan darah itu turun dan menghantam Ha
"Ahhh! Sepertinya hanya alam naga yang aman, yah… Mungkin karena alam naga dan dunia Xiwang memiliki lintasan berbeda jadi sulit untuk masuk kesana. Tapi apa mungkin juga karena orang itu tidak pernah datang ke dua tempat itu?" Dari hasil yang dilaporkan oleh setiap alam dewa, tidak semua alam yang di hujani mayat hidup. Mereka yang tidak mendapatkan situasi seperti itu juga telah bergabung ke alam yang membutuhkan kekuatan mereka. Karena itulah alam naga membagi pasukan ke alam lain untuk membantu alam-alam yang berdampak musibah mayat hidup tersebut.BOOOOOMMMMM…BOOOOOMMMMM…"Sialan! Ternyata mereka bisa…"BOOOOOMMMMM…"Kalian!" Sosok Ci tua terkejut saat melihat dua sosok yang melayang di depannya. Kedua sosok yang tiba-tiba muncul itu adalah Wooden dragon dan Dragon Fire. "Ci tua? Hahaha, tampaknya kita akan bertarung lagi sekarang!" Ucap sosok berambut hijau yang mengenal Ci tua."Kalian juga di hidupkan?" Tanya Ci tua dengan serius menatap Wooden dragon."Begitulah! Sebenarnya