Share

BAB 207-GARAM

“Yogaaa, kamu dimana Yogaaaa?”

Epul dan Omes tampak berteriak memanggil namanya, Yoga yang masih belum bisa bergerak hanya bisa berdiri tanpa bisa menjawab teriakan mereka berdua yang kini berada di dalam kamar.

“Pull, sini, si Yoga ada disini!”

Omes yang mencari Yoga tiba-tiba membuka tirai, dan melihat Yoga yang berdiri dengan tubuh yang bergetar dengan sangat hebat. Seluruh badannya basah karena keringat dingin yang muncul karena ketakutannya.

Omes pun langsung memanggil Epul yang sedang mencari Yoga di dapur dan kamar mandi, dan tak lama dia pun kembali berlari ke arah kamar untuk menghampiri Yoga yang terlihat sangat shock.

Blug

Seperti tidak ada lagi tenaga yang tersisa, Yoga akhirnya ambruk. Tepat di sebelah kasur yang ada di kamar tersebut, hatinya sedikit agak lega karena Omes dan Epul tiba-tiba datang dan membuat nenek-nenek itu menghilang.

“Cai, cai, bawa cai sagelas Pul! (Air, air, bawa segelas air Pul!)”

“Bere uyah saeutik keun bae rada asin oge! (Kasih garam sedik
pujangga manik

terima kasih sudah menjadi pembaca setia KUTUKAN LELUHUR Mohon dibantu vote dan komen ya Biar saya terus semangat menulis bab selanjutnya terima kasih

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Endang Susilowati
tambah seru.. omes sama epul ngapain ya kira kira
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status