Share

PERAWAN YANG TERNODA

(“Jun, saya harus tetap di rumah sakit untuk menenangkannya jika Nona Nami seandainya histeris lagi. Saya harus memastikan jika ia baik-baik saja.”)

Samudra sudah bisa menebak, bagaimana gusarnya Junot saat menerima pesan tersebut. Pasti Junot tetap tidak menerima. Samudra paham bila Junot tak bermaksud melenyapkan setitik empati. Hanya saja, Junot terlalu perhatian pada Samudra. Junot terlalu khawatir apabila Samudra tersandung skandal.

(“Heh! Terserah kakak, deh! Nikahin aja sekalian si Nami Nami itu. Biar makin heboh beritanya.”)

Samudra hanya membalas dengan kata maaf saat itu. Ketika Samudra memutuskan untuk menelepon CEO agensinya pun, yang ia terima hanya meminta Samudra untuk tidak terlibat jauh.

“Aku sudah menyebarkan buzzer untuk membuat berita jika kamu hanya menolong perempuan itu. Untung saja pemberitaan mulai bisa dikendalikan sekarang. Aku sampai meminta orangku untuk mencari usaha konveksi agar memproduksi massal kaos kaki
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status