Share

Bab 24 Ciu*an pertama

KAKEK TUA itu SUAMIKU

Bab 24

Suamiku justru memelukku, kemudian dia memegang pipiku dengan kedua tangannya.

"Ini aku sayang," ucapnya.

"Benarkah?"

"Iya, apa Dinda suka?" Aku hanya menganggukkan kepalaku.

"Oke, kalau kamu suka berarti make over ku berhasil kan?" tanya Fahri.

"Seratus jempol buat kamu. Pastinya besok-besok aku akan kembali dan jadi pelangganmu. Oh ya, kemarin rambut suamiku di cat, apa nggak apa-apa sekarang di ganti lagi?" Aku hanya nggak mau jadi resiko nantinya.

"Aman kok, kemarin itu cuma cat rambut yang bukan permanen. Suamimu cocok dengan warna rambut gray blending seperti ini, dan aku hanya merapikan kumis dan bulu bulu nakal di wajahnya." Aku sangat suka dengan hasilnya.

"Kanda kan mau ketemu klien, ganti dulu bajunya ya." Tadi waktu berangkat memang hanya menggunakan baju santai, nggak mungkin juga ketemu klien pakai baju seperti itu. Aku serahkan setelan jas berwarna hitam dan kemeja yang senada padanya.

"Ayo, aku temenin ganti baju," ajak Fahri.

"Jangan! Aku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status