Share

Bab 0098

Author: Erna Azura
last update Last Updated: 2024-07-16 07:07:08
“Sini,” panggilnya mengulurkan tangan.

Kama masih memakai bathrobe dan bisa dipastikan jika di dalam bathrobe tersebut sang suami tanpa sehelai benang pun.

Dengan jantung yang berdetak menggila, Arsha melangkah perlahan menghampiri suaminya yang duduk di kursi.

Kama membawa Arsha agar duduk di at
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
lullaby dreamy
kirain si mai bklan bkin kacau pas acara resepsi . tp jadi makin cemas kalo mai bkin ulahnya pas masa honeymoon . mana kama kynya ttp bklan handle kerja via online . takutnya nnt arsha dicelakai pas lg gak sm kama lg .
goodnovel comment avatar
Ami Lee
abis ini bakalan ada kejadian buruk gak nih...si mai soal nya mau beraksi kan ..arsha hati hati ya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Jodoh Di Tangan Papa   Bab 0099

    Kama mengerjap menyesuaikan retina dengan cahaya terang yang masuk menembus tirai. Ketika matanya membuka sempurna baru ia sadari jika setengah badan Arsha berada di atasnya. Tubuh mungil itu memeluknya dan menenggelamkan kepala di dadanya, Kama tersenyum, tangannya refleks mengusap kepala Arsha s

    Last Updated : 2024-07-18
  • Jodoh Di Tangan Papa   Bab 0100

    Berbeda dengan Kakek Andra dan Nenek Rena jaman dulu ketika mereka baru menikah, mendiang Ibunda Nenek Rena dan Oma Merry yang merupakan Tante dari Kakek Andra, menggedor-gedor kamar mereka di pagi harinya setelah malam pengantin. Kakek dan Nenek harus ikut sarapan bersama keluarga karena pada saat

    Last Updated : 2024-07-18
  • Jodoh Di Tangan Papa   Bab 0101

    Bunda Aura yang paling semangat mendukung Arsha karena merasa senasib dan pernah merasakan bagaimana berada di posisi jika seorang wanita mencintai suaminya. Entah apa yang para pria bicarakan hingga Andra memanggil Kama, demi menghormati sang Kakek—Andra pun bergerak menghampiri. Tampak Mai bersa

    Last Updated : 2024-07-18
  • Jodoh Di Tangan Papa   Bab 0102

    “Bang!” Kama yang sudah berada beberapa meter di depan pun menghentikan langkah, berbalik menatap Arsha menunggu sang istri mengatakan apa maksud dari memanggilnya. Kedua tangannya berada di dalam saku celana pendek warna kaki dengan kemeja motif tropical dan sendal jepit bermerk keluaran rumah m

    Last Updated : 2024-07-18
  • Jodoh Di Tangan Papa   Bab 0103

    “Iya?” Kama menurunkan sendok dari mulutnya, cepat menelan yang sedang ia kunyah untuk memfokuskan diri pada apa yang akan Arsha katakan. “Abang kesel enggak sih kalau Caca protes terus kaya kemarin di pinggir pantai?” Kama menatap Arsha lekat, dalam hati ia menerka apakah pertanyaan ini tulus ag

    Last Updated : 2024-07-18
  • Jodoh Di Tangan Papa   Bab 0104

    Arsha nyaris menyemburkan tawa ketika melihat Mai mengunakan pakaian tour guide, poloshirt warna biru cerah dengan celana pendek warna khaki. “Enggak sekalian sepatu boot sama topinya dipake, Mbak!” ledek Arsha bergumam. Mai tampak kesal, ia tidak membayangkan jika pakaian baru yang dimaksud tour

    Last Updated : 2024-07-18
  • Jodoh Di Tangan Papa   Bab 0105

    “Oh ya, apa kesibukanmu, Arsha?” Mai bertanya, meski ia mengetahui jawabannya. Mai telah mendapat informasi jika Arsha tidak memiliki satu kegiatan apapun, dengan kata lain pengangguran atau menurut pendapat Mai adalah tidak berguna. Mai sengaja menyerang titik terlemah Arsha karena sebagai pendam

    Last Updated : 2024-07-18
  • Jodoh Di Tangan Papa   Bab 0106

    Arsha mendudukan tubuhnya, mengapit selimut di ketiak. Satu tangannya terangkat untuk mengusap wajah. Matahari telah meninggi dan ia baru saja bangun dari tidurnya. Hampir pagi ketika mereka selesai bercinta di atas ranjang ini. Ranjang besar di kamar Kama, di apartemennya yang mewah. Arsha dan K

    Last Updated : 2024-07-19

Latest chapter

  • Jodoh Di Tangan Papa   Bab 0288

    “Kok malah dipelototin?” Pertanyaan Kejora itu membuat Zhafira berhenti berpikir. “Heu?” Zhafira menoleh. “Pake ini.” Zara memberikan sarung tangan plastik kepada Zhafira. “Pake ini makannya?” Dengan polosnya Zhafira bertanya. “Iya sayang, kamu pesen Fufu ... makanan khas Afrika, jadi makan kuah

  • Jodoh Di Tangan Papa   Bab 0287

    “Kok kita baru bisa liburan bareng sekarang ya?” celetuk Arsha sambil memilih pakaian yang terpajang di butik di mana mereka berada saat ini. “Kak Caca ‘kan sibuk produksi anak terus.” Kejora yang menyahut terlebih dahulu. “Kak Zara sibuk jadi dokter.” Kejora menambahkan. “Zhafira sibuk kerja,” t

  • Jodoh Di Tangan Papa   Bab 0286

    “Ca ... itu perut kamu kemana-mana!” tegur Kama, melirik perut istrinya. “Emang kenapa? Perut Caca enak diliat, kan? Walau udah punya anak empat tapi rata ... kenceng.” Sang istri berkilah, keras kepala. Kama mengembuskan napas, tidak baik berdebat di depan anak-anak mereka yang saat ini sedang d

  • Jodoh Di Tangan Papa   Bab 0285

    “Mau kemana?” Kama yang duduk di kursi meja makan bertanya sambil memindai istrinya dari atas ke bawah. Sport-braa dipadankan legging panjang dengan motif senada kemudian hanya memakai cardigan hoodie tanpa sleting atau kancing di bagian depannya. “Perut kamu enggak akan masuk angin itu, sayang?”

  • Jodoh Di Tangan Papa   Bab 0284

    “Biasanya kalau gue curhat sama cewek, pasti berakhir di atas ranjang ... dan gue paling pantang bawa cewek dari Nightclub ke atas ranjang gue ... enggak bersih.” Satu detik setelah Arkana berkata demikian, ia mendapat siraman minuman dari Lovely yang kemudian pergi meninggalkan meja para pria tampa

  • Jodoh Di Tangan Papa   Bab 0283

    Kelima pria tampan melangkah beriringan memasuki sebuah Nightclub. Wajah rupawan, tubuh atletis dengan tinggi menjulang dan outfit dari brand terkenal dunia menjadikan mereka incaran para gadis. “Lo pada pernah nyesel enggak sih, kerena memutuskan menikah?” celetuk Arkana bertanya. Kini mereka su

  • Jodoh Di Tangan Papa   Bab 0282

    “Bang ... keringetan ih, bau ... Caca udah mandi ... turunin.” Arsha meronta berharap Kama menurunkannya. “Kan bisa mandi lagi,” balas Kama santai. Jika Arsha tidak salah liat, pria itu sedang menyeringai pertanda tidak baik untuk kesehatan jantungnya. “Bang turunin dulu ... Caca mau kasih Asi bua

  • Jodoh Di Tangan Papa   Bab 0281

    Setelah drama baby blues beberapa bulan lalu, kini Arsha bisa menikmati perannya sebagai Ibu dengan bantuan baby sitter. Tidak ada tangis maupun uring-uringan berganti dengan kebahagiaan yang membanjirinya setiap hari. Arsha memang harus dibimbing dan Kama adalah orang yang tepat untuk itu. Mungk

  • Jodoh Di Tangan Papa   Bab 0280

    Mungkin saat ini pun Arsha menangis karena itu, perlahan Kama mendorong benda bercat putih dan menemukan istrinya sedang duduk di lantai memeluk kedua lutut dan menenggelamkan wajahnya di sana. Dari jauh Kama sudah bisa melihat jika ketiga anaknya sedang terlelap di box bayi masing-masing. “Sayang

DMCA.com Protection Status