Share

Bab 450

Setelah menyebutkan alamat, Zola bertanya, "Ada apa? Apa ada urusan?"

“Kamu ketemu dengan Sandra?” tanya Boris.

Tanpa ada emosi yang jelas, tetapi membuat Zola merasa tidak nyaman. Seolah-olah sedang diinterogasi bahkan mungkin disalahkan.

“Iya, barusan aku bertemu dengannya.”

Boris dengan suara lembut berkata, "Zola, kalau ada yang ingin kamu ketahui, kamu bisa tanya aku. Aku dan Sandra hanya teman dan rekan kerja, dan karena proyek ini, kami sering bertemu. Kalau kamu merasa nggak nyaman, aku bisa menyerahkan urusan ini pada orang lain, oke?"

Zola mengerutkan kening, sedikit tidak yakin dan bertanya, "Boris, kamu sedang menjelaskan padaku?"

“Lalu apa maksud ucapanku?”

“Kamu merasa kalau aku ketemu dengan Sandra karena marah? Kamu takut emosiku bisa memengaruhi bayi?”

“Zola! Jadi kenapa kamu ketemu Zola?” tanya Boris dengan nada penuh peringatan.

"Kami hanya minum teh dan mengobrol, nggak ada yang lebih dari itu. Kamu pikir kami bisa melakukan apa?" ujar Zola dengan santai.

Bori
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status