Share

Bab 177

Perempuan itu sedang tidak mood, tapi dia tidak ingin membuat pria itu tidak senang. Oleh karena itu, dia memaksakan seulas senyum tipis di wajahnya.

“Samuel, kebetulan sekali. Kenapa kamu ada di sini?”

Pria itu berhenti tepat di depannya, menatapnya langsung sambil tersenyum tipis, “Tyara, aku datang ke sini untuk cari kamu. Aku sudah ajak kamu beberapa kali akhir-akhir ini, tapi kamu selalu tolak ajakanku dengan alasan nggak ada waktu. Setelah tolak perasaanku, kamu bahkan nggak mau kasih aku kesempatan untuk jadi temanmu?”

Tyara mengerutkan bibirnya dan tersenyum, “Jangan ngomong sembarangan, buat orang jadi salah paham. Kamu siapa? Kamu putra keluarga Batara. Mana ada orang yang bakal tolak kamu?”

“Tyara, kamu selalu begini. Kasih aku tamparan dulu, habis itu kasih permen yang manis untuk bujuk aku. Menurutmu, bagaimana aku bisa lepaskan kamu yang seperti ini?”

Samuel mengerutkan bibirnya dan tersenyum. Tatapan matanya tidak pernah beralih dari wajah Tyara barang sedetik pun. Samue
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status