Share

Bab 58

"Masih berapa lama lagi kita sampai?" tanya Jonathan dengan nada tidak tenang.

Pandangan Carl tetap fokus pada jalanan. Ia sangat tahu bagaimana perasaan majikannya itu. Selama ia mendampingi Jonathan, Carl tidak pernah melihat sikap tuannya yang begitu kacau seperti saat ini.

Carl juga tahu. Selama ini, tuannya itu tidak pernah begitu serius dengan seorang wanita. Baru Hazel yang mampu membuat seorang Jonathan seperti ini.

"Dua puluh menit lagi, Tuan," jawab Carl.

"Tolong percepat! Aku harus tuba di kediaman Edward. Sungguh mati, jika aku telat, aku tidak akan memaafkan diriku sendiri!"

"Saya usahakan, Tuan."

Jonathan membuang pandangan ke jendela. Pikirannya kusut, segala problem dirinya kini menjadi sebuah beban bagi Jonathan.

'Ayah dan Natasya tidak akan berhenti sampai di sini. Aku harus membawa Hazel keluar dari negara ini apapun yang terjadi. Meninggal semua ini dan hidup sederhana bersama Hazel,' batin Jonathan, satu tangan Jonathan terkepal di bawah dagunya.

___

Seme
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status