Share

Bab 349

Penulis: Angin
last update Terakhir Diperbarui: 2023-04-23 19:00:00
Teuku, Teuku yang merupakan salah satu dari Lima Jenderal? Teuku yang paling berkuasa di antara Lima Jenderal dan menduduki posisi paling stabil di ibu kota?

"Lalu? Ada informasi apa lagi?" tanya Chandra sambil mengerutkan alis.

Filbert menjawab, "Saat menelusuri keberadaan kotak kuno, aku mendapatkan sebuah informasi mengenai sekelompok perampok makan. Kelompok perampok makam itu dibayar oleh seorang sosok misterius, lalu sosok itu memberikan peta makam Raja Januar kepada para perampok makam. Setelah mendapatkan kotak kuno, seseorang malah merebut kotak kuno dari tangan para perampok, sedangkan kuncinya jatuh ke tangan Mawar."

Chandra melirik Filbert dan bertanya dengan serius, "Intinya, siapa yang merampas kotak kuno itu? Terus siapa sosok misterius yang membayar para perampok makam?"

"Berdasarkan informasi, orang yang merampas kotak kuno bernama Windu. Windu adalah orang yang terkenal, dia juga yang membawa kotak kuno ke Rivera. Yang lebih mengejutkan, Windu adalah tangan kanannya T
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Jenderal Naga   Bab 350

    Ibu kota Someria adalah Sato.Di sebuah paviliun yang terletak di tengah ibu kota.Di halaman paviliun, tampak beberapa pengawal berjas hitam yang sedang berjaga. Tak berapa lama, terlihat seorang pria yang mengenakan jubah berjalan mendekat.Sesaat melihat pria berjubah, sekelompok pengawal langsung maju dan mengadangnya."Tidak ada yang boleh mendekati kediaman Jenderal Teuku. Cepat pergi! Kalau nggak, kami akan menghabisimu!" kata salah seorang pengawal.Pria berjubah adalah Chandra yang datang jauh-jauh dari Rivera.Setelah mendapatkan petunjuk, Chandra langsung datang ke ibu kota untuk menemui Teuku. Ada beberapa hal yang ingin Chandra tanyakan kepada Teuku.Jika Teuku memang terlibat, semua pasti kacau."Aku adalah Naga Hitam, aku ingin menemui Jenderal Teuku. Tolong beri tahu padanya," kata Chandra.Begitu mendengar nama Naga Hitam, sekelompok pengawal langsung menciut dan mundur."Cepat, cepat beri tahu Jenderal.""Baik."Beberapa pengawal segera berlari ke dalam paviliun, seda

    Terakhir Diperbarui : 2023-04-23
  • Jenderal Naga   Bab 351

    "Hmm?" Chandra terkejut. "Apa maksudmu?""Hah?" Teuku balik bertanya, "Kayaknya kamu nggak tahu, ya?""Aku nggak tahu apa-apa. Coba jelaskan!" Chandra memerintahkan."Sebenarnya ini rahasia, sebaiknya kamu nggak perlu tahu. Mengetahuinya pun nggak ada untungnya. Waktu itu Robi meninggalkan Keluarga Atmaja, maka kamu juga sudah bukan bagian Keluarga Atmaja. Otomatis juga nggak ada hubungannya lagi sama Empat Keluarga Besar. Sebaiknya kamu nggak tahu dan jangan ukut campur," Teuku menjelaskan.Chandra menatap Teuku dengan tajam. Meskipun bukan Teuku yang menghancurkan Keluarga Atmaja, Teuku pasti banyak mengetahui informasi.Seketika, Chandra berpindah ke hadapan Teuku, lalu mengarahkan sebuah pisau ke lehernya.Teuku sadar, ini adalah sebuah ancaman, tetapi dia sama sekali tidak takut. Sebaliknya, Teuku malah tersenyum dingin. "Chandra, kamu mau ngapain? Membunuh aku? Setelah membunuhku, memangnya kamu bisa keluar dari paviliun ini?""Katakan! Apa yang sebenarnya terjadi?" tanya Chandra

    Terakhir Diperbarui : 2023-04-23
  • Jenderal Naga   Bab 352

    Chandra kembali ke Rivera dengan menggunakan helikopter.Sesampainya di rumah Keluarga Kurniawan, waktu sudah menunjukkan pukul 12 malam.Untungnya Chandra membawa kunci rumah. Dia membuka pintu secara perlahan-lahan dan menyelinap masuk ke dalam kamar.Begitu masuk ke dalam kamar, tiba-tiba lampu menyala dan Chandra pun terkejut.Sesaat berbalik, Chandra melihat Nova yang duduk di atas tempat tidur. Wajah Nova terlihat sangat cemberut."Sa, sayang, kamu belum tidur?" tanya Chandra sambil menggaruk kepala.Nova menundukkan kepala sambil bertanya, "Sudah jam berapa ini? Kamu ke mana saja?""Aku ke kantor, ada banyak sistem yang masih perlu diperbaiki. Malam ini aku rapat, makanya pulang agak malam. Sayang, maaf ya, lain kali aku akan mengabarimu." Untungnya Chandra sangat cerdik.Emosi Nova baru mereda setelah mendengar penjelasan Chandra."Chandra ...." Nova terlihat ragu-ragu."Em? Ada apa?" tanya Chandra."Nggak, nggak apa-apa." Nova berbaring dan tidur.Nova ingin meminta cerai, tet

    Terakhir Diperbarui : 2023-04-24
  • Jenderal Naga   Bab 353

    Namun, sekarang Nova sudah mengetahui identitas Naga Hitam.Naga Hitam adalah Pangeran Misterius yang selama ini selalu membantu Nova.Di saat berita pengunduran diri Naga Hitam menyebar, tak berapa lama berita baru muncul dan tak kalah hebohnya. Berita kali ini berhubungan dengan Nova.Beberapa video dan foto muncul di internet. Di dalam video dan foto tersebut, Nova terlihat sedang bersama seorang pria tampan yang gagah, lalu masuk ke mobil Rolls-Royce yang mewah dan pergi bersama.Dibandingkan dengan berita pengunduran diri Naga Hitam, berita mengenai Nova tidak ada apa-apanya. Namun, selanjutnya sebuah berita besar kembali menggemparkan masyarakat."Berita besar, berita besar! Presdir Atma Group yang misterius bernama Chandra Atmaja! Chandra Atmaja adalah Naga Hitam! Chandra Atmaja yang dimaksud bukanlah suaminya Nova, tetapi pria tampan dan kaya yang bersama Nova di dalam foto.""Gila! Jadi Naga Hitam ada di Rivera? Dia orang yang selalu diam-diam membantu Nova?""Pantas saja ada

    Terakhir Diperbarui : 2023-04-24
  • Jenderal Naga   Bab 354

    Naga Hitam mengundurkan diri, identitas Pangeran Misterius yang selalu membantu Nova pun terungkap.Kejadian-kejadian ini sangat menggemparkan Someria.Di sisi lain, Chandra memilih untuk menjadi bapak rumah tangga, sedangkan Nova selalu pergi pagi dan pulang malam.Meskipun hubungan Nova dan Naga Hitam telah terungkap, hal ini tidak memengaruhi kehidupan Nova.Chandra mencari beberapa buku pengobatan kuno dan buku-buku akupunktur yang ingin dipelajari Nova. Setelah menguasai ilmu dasar pengobatan, Chandra akan mengajarkan beberapa keterampilan medis langka yang sudah hampir punah.Dengan begitu, Nova bisa menjadi pusat perhatian saat menghadiri konferensi medis.Setelah menyelesaikan pekerjaan kantor, Nova mempelajari keterampilan medis yang diajarkan oleh Chandra. Dalam sekejap mata, 5 hari sudah berlalu.Sejak terakhir kali bertemu, Nova sudah tidak pernah mendengar maupun melihat Pangeran Misterius. Nova sempat mengirimkan pesan kepadanya, tetapi Chandra tidak membalas.Begitu meng

    Terakhir Diperbarui : 2023-04-24
  • Jenderal Naga   Bab 355

    Setelah mengirimkan pesan kepada Indah, Hendro bergegas pergi ke ATM yang ada di dekat rumah.Setibanya di ATM, Hendro memasukkan kartu Nova ke dalam mesin dan memencet nomor pin."Bisa, harus bisa, bisa dong ...." Hendro memejamkan matanya sambil bergumam.Setelah beberapa detik, Hendro membuka matanya secara perlahan-lahan. Dia terkejut dan bahkan hampir berteriak saat melihat tampilan layar ATM.Benar, ternyata pinnya benar! Hendro memencet tombol "cek jumlah saldo", lalu menghitung jumlah nol yang ada di tampilan layar. Saat tengah menghitung, Hendro sangat gembira sampai melompat-lompat.Setelah selesai memastikan semuanya, Hendro menyimpan kembali kartunya, lalu keluar dan menyalakan sebatang rokok.Sembari mengisap rokok, Hendro kembali mengirimkan pesan kepada Indah.[ Sayang, sebentar lagi aku transfer uangnya. Aku transfer semua ke rekeningku, ya! Oh iya, Nova pasti akan mendapatkan pesan notifikasi pengiriman uang, kamu harus memikirkan cara untuk mengambil ponselnya biar N

    Terakhir Diperbarui : 2023-04-24
  • Jenderal Naga   Bab 356

    Keesokan hari.Nova sudah bangun sejak pagi tadi. Dia berdiri di depan cermin sambil merapikan rambutnya.Sembari bersiap-siap, Nova berbicara kepada Chandra yang masih berbaring di tempat tidur. "Sayang, Wasa Group sudah mulai rampung, aku mau mau mengganti namanya. Bagaimana kalau aku ganti jadi Century Group?"Chandra memandang Nova seperti sedang menikmati sebuah karya seni yang indah. Chandra menjawab sambil tersenyum "Boleh.""Baiklah kalau gitu. Nanti siang aku akan mengumumkan perubahan nama perusahaan. Hari ini adalah adalah hari berdirinya Century Group, aku sudah menyebarkan undangan dan mengundang banyak tokoh penting untuk datang ke pesta peresmian Century Group."Awalnya Nova tidak mau memberi tahu Chandra mengenai masalah ini, tetapi Chandra yang mengeluarkan uang untuk membeli Wasa Group. Jadi, sebagai bentuk menghormati, Nova tetap harus memberi tahu Chandra."Aku perlu mengundang beberapa tokoh penting, nggak?" tanya Chandra.Chandra tahu, banyaknya orang penting yang

    Terakhir Diperbarui : 2023-04-25
  • Jenderal Naga   Bab 357

    Chandra tercengang saat melihat pesan-pesan yang dikirimkan oleh Nova.Nova tidak pernah membahas masalah penggantian nama perusahaan, dia baru memberi tahu Chandra tadi pagi.Namun, Nova malah meminta saran dari Pangeran Misterius?Di rumah, Nova dan Chandra memang bersikap layaknya suami istri. Mereka mengobrol dan bercanda seperti biasa, tetapi Nova tidak pernah membicarakan masalah pekerjaan dengan Chandra.Chandra melempar ponselnya ke atas meja."Pak, Anda mau pergi?" tanya Kusuma. "Sejak Naga Hitam mengundurkan diri, identitasmu telah terungkap. Sekarang semua orang tahu bahwa Naga Hitam adalah Presdir Atma Group, kamu adalah orang yang selalu membantu Nova. Apalagi, beberapa gosip bilang ....""Kok diam? Lanjutkan ...." Chandra melirik Kusuma.Kusuma terlihat ragu-ragu, lalu melanjutkan, "Beberapa hari ini beberapa pihak berusaha untuk menekan Atma Group. Setelah kamu mengundurkan diri, Empat Keluarga Besar sudah tidak takut, mereka berusaha mengambil alih Atma Group secara pak

    Terakhir Diperbarui : 2023-04-25

Bab terbaru

  • Jenderal Naga   Bab 1973

    Chandra, setelah berhasil menembus Alam Mahasakti, meninggalkan Gunung Langit dan tiba-tiba muncul di istana Negara Naga. Kehadirannya disambut oleh Maggie yang segera muncul di hadapannya.“Kak Chandra, sudah berhasil menembus batas? Kok cepat sekali keluar dari pengasingan?” tanya Maggie dengan nada terkejut.“Hmm,” Chandra mengangguk ringan. “Aku sudah menembus Alam Mahasakti.”“Ha?!” Maggie terbelalak kaget. “Baru … baru Alam Mahasakti?”Chandra mengangguk sekali lagi, lalu bertanya, “Iya, memangnya kenapa?”Maggie tampak bingung sekaligus heran. “Tapi, Kak … bukankah sebelumnya Kakak berhasil mengalahkan seorang pesilat dengan empat segel kekuatan? Bagaimana mungkin Kakak baru sekarang menembus Alam Mahasakti?”Maggie merasa sulit menerima kenyataan ini. Jika apa yang dikatakan Chandra benar, maka sebelum menembus Alam Mahasakti pun, Chandra sudah memiliki kekuatan luar biasa untuk mengalahkan lawannya. Jadi, seberapa besar sebenarnya kekuatan Chandra? Chandra hanya tersenyum tip

  • Jenderal Naga   Bab 1972

    Energi spiritual dari alam terus mengalir masuk ke tubuh Chandra, diserap dan dimurnikan menjadi energi sejati. Tubuhnya mengalami perubahan signifikan, dan kecepatan kultivasinya meningkat berkali-kali lipat. Kini, dia mampu menyerap energi spiritual sepuluh hingga seratus kali lebih cepat dibanding sebelumnya. Energi sejati-nya terus berkembang tanpa henti. Waktu berlalu tanpa terasa. Dalam sekejap, Chandra telah berlatih di Gunung Langit selama setengah bulan. Setelah setengah bulan, dia merasakan batas dari kekuatannya. Energi sejati-nya tidak lagi bisa bertambah, seperti terbentur tembok tak terlihat. Di atas kepalanya, dia dapat merasakan adanya penghalang tak kasat mata—sebuah dinding yang membatasi kultivasinya, menahan energi sejati-nya untuk terus berkembang. “Pecah!” Chandra mengerahkan seluruh kekuatannya. Dengan tinju yang dipenuhi energi sejati, dia menghantam penghalang itu dengan keras. Tubuh barunya memiliki kekuatan luar biasa, bahkan lebih besar daripada

  • Jenderal Naga   Bab 1971

    Enam tahun ke depan akan menjadi masa terakhir bumi menikmati kedamaian. Chandra bertekad untuk memastikan bahwa selama waktu ini, makhluk dari Alam Niskala tidak semena-mena mengganggu bumi. Namun, Chandra tahu dirinya belum cukup kuat untuk sepenuhnya menghabisi para makhluk dari Alam Niskala. Setelah diskusi singkat dengan para pemimpin Negara Naga, Chandra meninggalkan istana. “Kak Chandra,” Maggie memanggilnya sambil menyusul dari belakang. “Tiga tahun lalu, tempat tinggalmu sudah dirobohkan, tapi aku menyimpan buah ungu yang kamu letakkan di dalam brankas dengan baik.” Tiga tahun lalu, Chandra mendapatkan sebuah buah misterius berwarna ungu. Namun, karena dia saat itu sedang fokus menyerap energi Feng Yuan, buah itu tidak sempat dikonsumsinya. Hingga kini, buah itu masih tersimpan dengan aman. “Ambilkan untukku,” perintah Chandra. Maggie mengangguk. “Baik, tunggu sebentar.” Tidak butuh waktu lama, sekitar sepuluh menit, Maggie kembali dengan membawa buah ungu itu. Mes

  • Jenderal Naga   Bab 1970

    Sandra berusaha menenangkan emosinya. Setelah melepaskan pelukannya, dia berdiri di samping Chandra. Meski air mata masih membekas di wajah Sandra, senyum bahagia mulai merekah. “Bagaimana ini bisa terjadi? Bukankah kamu sudah mati tiga tahun lalu? Sekarang, kenapa kamu bisa hidup kembali? Dan kekuatanmu ... bahkan Yamesa pun bukan tandinganmu,” tanya Sandra penuh rasa ingin tahu. “Benar,” Maggie menimpali. “Yamesa itu pesilat kuat dari Alam Niskala, berada di Alam Mahasakti, dan telah membuka empat segel tubuh manusia. Tapi dia kalah begitu mudah darimu. Bahkan, kau membunuhnya tanpa kesulitan.” “Empat segel tubuh manusia, ya?” Chandra bergumam pelan, tampak berpikir. Chandra tidak terlalu tahu detail kekuatan Yamesa. Tapi, dalam pertarungan tadi, dia benar-benar menghancurkan Yamesa dengan mudah. Bahkan, dia hanya menggunakan sebagian kecil dari kekuatan tubuh barunya. Dia sendiri tidak tahu seberapa kuat tubuhnya jika menggunakan seluruh kekuatannya. Juga, dia masih bertan

  • Jenderal Naga   Bab 1969

    Yamesa adalah sosok yang sangat kuat. Dia telah mencapai Alam Mahasakti dan berhasil membuka empat segel tubuh manusia. Dengan kekuatan ini, di bumi, dia hampir tak tertandingi. Yamesa selalu berpikir bahwa di bumi, tempat seni bela diri sudah mulai memudar, dia bisa bertindak semaunya. Dia bahkan berambisi untuk merebut Negara Naga dan menjadi rajanya. Namun, ambisi itu hancur ketika dia bertemu seorang pemuda bernama Chandra. Hanya dengan satu serangan, Chandra menghancurkan Yamesa. Tulang di lengan Yamesa hancur berkeping-keping. Dia jatuh ke tanah dengan keras, mencoba bangkit dengan susah payah. Wajahnya dipenuhi ketakutan saat menatap Chandra. "Kamu ... kamu siapa sebenarnya?" Yamesa bertanya dengan suara bergetar. "Dari aliran mana asalmu? Bahkan di Alam Niskala, aku belum pernah mendengar tentangmu. Apa kamu juga berasal dari Alam Niskala?!" Sebagai pendekar hebat dari Alam Niskala, Yamesa telah bertemu dengan banyak talenta muda di sana. Jikapun dia belum bertemu la

  • Jenderal Naga   Bab 1968

    Saat seorang murid dari Paviliun Pedang melancarkan serangannya dengan kekuatan penuh, kecepatannya begitu luar biasa hingga Paul dan yang lainnya hanya bisa tertegun, wajah mereka dipenuhi keterkejutan. Namun, di tengah situasi genting itu, Chandra mengangkat tangannya. Dengan dua jari, ia menjepit pedang panjang yang diarahkan padanya. Murid Paviliun Pedang itu terhenti. Ia baru saja melangkah ke Alam Mahasakti, mengerahkan seluruh kekuatannya. Tapi serangannya bahkan tidak membuat Chandra, pria berbaju hitam di depannya, mundur sedikit pun. Siapa sebenarnya orang ini? pikirnya, kebingungan. Ekspresi Chandra tetap datar. Ia menekan pedang itu dengan sedikit kekuatan. Krek! Pedang itu patah, dan dalam sekejap, energi dahsyat dari Chandra menghantam tubuh murid Paviliun Pedang, membuatnya terpental beberapa langkah ke belakang. "Apa-apaan ini?" Yamesa berseru, wajahnya penuh keterkejutan. Yamesa sangat mengenal kekuatan adik seperguruannya, seorang yang baru saja menembus A

  • Jenderal Naga   Bab 1967

    Chandra merasakan sesuatu dari dalam istana. Seketika itu juga, amarahnya meluap. Dengan langkah berat penuh kemarahan, dia berjalan masuk ke dalam istana. Di pelataran luas di depan aula utama istana, tergeletak puluhan mayat di atas tanah. Semua mayat itu memiliki luka tusukan tepat di jantung, mati dalam satu serangan. Sementara itu, Paul, Maggie, Sandra, Arya, dan yang lainnya berdiri dengan ekspresi tegang, memandangi Yamesa beserta rombongannya. Yamesa, dengan tatapan penuh kesombongan, menatap ke arah Sandra. Mata hitam legamnya bergerak-gerak, memindai tubuh Sandra dari atas ke bawah. Dia tersenyum puas, melihat lekuk tubuh Sandra yang anggun dan wajahnya yang cantik. “Bagus sekali. Kamu jadi yang pertama,” ucap Yamesa sambil melangkah mendekat. Dia mengulurkan tangannya, mengangkat dagu Sandra. Sandra ingin melawan, tapi tubuhnya tak bisa bergerak. Titik-titik vitalnya telah ditutup rapat oleh Yamesa. “Bajingan! Apa yang ingin kau lakukan?” Sandra berteriak marah

  • Jenderal Naga   Bab 1966

    Wajah mereka semua tampak penuh ketegangan. "Bagaimana, tidak ada yang mau bicara?" Pria yang memimpin, Yamesa, berkata dengan nada dingin, "Kalau tidak ada yang bicara, maka aku hanya punya satu pilihan: membunuh." Srett! Dia tiba-tiba menghunus pedangnya. Tidak ada yang bisa melihat gerakannya dengan jelas. Hanya ada kilatan cahaya pedang, dan seketika itu juga, para prajurit bersenjata yang berada di sekitarnya roboh dalam genangan darah. Semua tewas dengan satu tebasan. Melihat prajurit mereka dibantai, para petinggi Negara Naga dipenuhi amarah. Paul berbicara dengan suara dingin, "Jangan terlalu memandang rendah kami." Namun, seorang pria di belakang Yamesa tiba-tiba mengayunkan tangannya. Dengan tenaga besar yang menyapu udara, tubuh Paul ditarik paksa ke arahnya. Pria itu mencengkeram rambut Paul dan menampar wajahnya dengan keras. Wajah Paul yang gelap langsung memerah dengan bekas tamparan. Dalam hitungan detik, wajahnya bengkak, dan darah mengalir dari sudut

  • Jenderal Naga   Bab 1965

    Waktu yang tersisa untuk bumi kini hanya tinggal enam tahun. Enam tahun lagi, kiamat akan datang. Saat ini, manusia di bumi sama sekali belum memiliki kemampuan untuk menghadapi akhir dunia. Satu Alam Niskala saja sudah membuat manusia di bumi berada di ambang keputusasaan. Jika segel itu terbuka, dunia-dunia lain seperti Alam Niskala akan menyatu dengan bumi, dan itulah saat yang benar-benar menjadi akhir bagi umat manusia. Apalagi, makhluk-makhluk Alam Niskala yang muncul sekarang hanyalah yang terlemah. Para makhluk terkuat tidak bisa melewati segel untuk muncul di bumi. “Hal yang paling mendesak sekarang adalah membereskan makhluk-makhluk Alam Niskala yang sudah muncul di bumi, demi memberi waktu bagi umat manusia untuk berkembang,” pikir Chandra dalam hati. Dia sudah memiliki rencana. Namun, untuk mewujudkan semua itu terasa seperti tugas yang mustahil. Satu Jayhan dan satu Jaymin saja sudah sangat merepotkan, belum lagi, berdasarkan informasi yang dia dapatkan, sekar

DMCA.com Protection Status