Share

Teman

Aku duduk di ruang tunggu dan berusaha keras untuk tidak memandang pada wanita hamil lainnya yang juga sedang menunggu.

Ada tiga wanita hamil termasuk aku. Wanita di seberangku di dekap erat oleh lengan suaminya. dia terus menerus berbisik di telinga sang isteri yang membuatnya tersenyum. Tangan sang suami tidak pernah meninggalkan perutnya. Tidak ada keposesifan yang telihat dari perilakunya. hanya sikap protektif. Seolah-olah sang pria melindungi isteri dan anaknya hanya dari isyarat tubuh yang sederhana.

Wanita lainnya usia kehamilannya lebih tua dari kamiberdua dan bayinya bergerak. Kedua tangan suaminya berada di perutnya saat dia memandang isterinya dengan penuh kekaguman. Ada sorot pemujaan yang manis terlihat di wajahnya. Mereka sedang berbagi momen dan hanya dengan melirik ke arah mereka saja membuatku merasa seakan-akan mengganggu momen itu.

Kemudian di sinilah aku. bersama Raka. Aku telah berkata padanya kalau dia tidak perlu menemaniku tapi dia bilan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status