Share

Bab 305

Author: Musim Gugur
Sonia berkata, “Aku pergi lihat Kelly dulu. Kamu balik tidur sana.”

Reza membalas, “Sudah waktunya bangun. Kamu pergi jaga di sana, aku mau duduk sebentar di sofa.”

“Emm!” balas Sonia, lalu melihat Kelly di kamar.

Saat ini Kelly masih belum bangun. Sonia memegang keningnya, demamnya sudah turun.

Sonia duduk di kamar sebentar, setelah melihat Kelly tidur dengan nyenyaknya, dia baru meninggalkan kamar dengan perlahan.

Tampak si lelaki sedang bersandar di sofa sambil ketiduran.

Baru saja Sonia hendak menyelimuti Reza, dia tiba-tiba membuka matanya, lalu menatap Sonia dengan linglung. “Sayangku, kemari!”

Ini adalah pertama kalinya Reza memanggil Sonia dengan panggilan seperti itu. Alhasil detak jantung Sonia berdegup kencang dan tertegun di tempat.

Pada jam enam, sinar matahari sudah memancar ke dalam ruangan. Cahaya keemasan itu mengitari sekujur tubuh si lelaki, membuat kelima inderanya terlihat semakin menawan.

Wajah si lelaki terlihat lembut, bibirnya merah, dan jari-jari tangannya ter
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 306

    Reza memesan sarapan. Sonia memilih beberapa makanan polos untuk Kelly. Setelah Kelly makan, dia baru menuang air agar Sonia bisa makan obat.Kelly merasa malu. Biasanya dia sangat jarang sakit. Sekarang dia yang jatuh sakit malah menghebohkan banyak orang. “Sonia, aku sudah mendingan, kamu pulang sana.”Sonia berkata, “Reza pergi bekerja. Aku di sini buat temani kamu. Lagi pula aku juga lagi nggak ada kerjaan.”Kelly sudah merasa membaik. Dia ingin pergi bekerja, tapi Sonia malah menghalanginya. “Kak Jason sudah berpesan tadi, dia suruh aku jaga kamu. Kamu boleh bekerja setelah kamu sembuh total.”Ketika mengungkit nama Jason, detak jantung Kelly semakin cepat lagi. Dia berkata, “Aku nggak apa-apa. Serius, aku nggak lemah orangnya!”Sonia bersikeras tidak mengizinkannya. “Setidaknya kamu mesti istirahat satu hari. Kamu baru selesai makan obat, istirahat sana!”Kelly terpaksa berbaring, kedua matanya menatap Sonia dengan tersenyum. “Terima kasih, Sonia!”“Tidurlah!” Sonia menekan tombo

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 307

    Anggota Yandi masih tidak jera. Mereka sering mencari masalah, dan kedua belah pihak sering berkelahi.Pemimpin mengeluh kepada Johan, dia mengatakan anggota Yandi selalu saja sengaja membuat masalah dan mempersulit mereka.Jason berkata dengan sinis, “Apa yang sulit? Kalau nggak bisa diserang dari luar, serang saja dari dalam.”Kedua mata pemimpin langsung berkilauan. Dia sudah menemukan jalan keluarnya.Hari ini Yandi dan yang lainnya menerima daftar laporan barang. Setelah menjaga barang semalaman, dia pun mendapatkan upah yang berlimpah. Stephen pun mengusulkan untuk makan hot pot bersama.Yandi menyetujuinya. Dia bersama dua puluh orang bawahannya pergi ke restoran hot pot.Semua orang makan dan minum hingga jam sepuluh malam. Kemudian mereka semua berjalan terhuyung-huyung kembali ke gudang.Saat perjalanan pulang, kedua kaki Yandi terasa sangat lemas. Yandi mengira dirinya sudah minum kebanyakan, dia pun berjalan sambil merangkul pundak Leon.Belum sampai di rumah, tiba-tiba mer

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 308

    Semua orang langsung terbengong, terutama Jason. Dia melirik orang di hadapannya dengan terkejut.Orang di hadapannya itu seharusnya hanyalah seorang pemuda. Tubuhnya kurus dan mengenakan pakaian hitam, topi bebek hitam, dan juga masker hitam.Si pemuda menatap Johan dengan tatapan sinis. Kemudian dia membawa Yandi untuk mundur beberapa langkah, lalu berjalan pergi.Dia lebih pendek daripada Yandi, tapi dia malah sanggup untuk menggendong Yandi.Mereka berlari ke sisi sebuah mobil di pinggir jalan sana. Dia memasukkan Yandi ke bangku belakang mobil, lalu bergegas duduk di bangku pengemudi, dan menjalankan mobilnya dengan cepat!Orang yang duluan merespons adalah Stephen. Dia langsung berkata dengan panik, “Jangan biarkan dia kabur begitu saja. Setelah dia kembali, nyawaku pun sudah tiada!”Johan melirik dengan dingin. “Kalau begitu, coba kamu pergi tangkap dia!”Stephen hanya bisa terdiam membisu.“Dasar pengecut!” maki Johan, lalu melangkah pergi. Tangganya tidak sengaja menyentuh bag

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 309

    Reza langsung membalas, dan memberi tahu Sonia untuk segera beristirahat. Kalau ada urusan, jangan ragu untuk memberi tahu Reza.Sekitar satu jam kemudian, akhirnya operasi sudah berakhir. Suster mendorong Yandi keluar dari ruangan operasi. Sonia pun segera berlari untuk menghampirinya.Dokter yang kelihatan lelah itu tersenyum. “Operasi sangat berhasil. Asalkan istirahat dengan baik, dia tidak akan menjadi cacat.”Sonia mengangguk. “Terima kasih, Dok!”“Sama-sama.”Waktu itu Yandi merasa sangat bersedih, tidak bisa menerima bahwa semua ini terjadi akibat Suki. Dia lebih tidak bisa menerima bahwa Suki akan menjadi begitu dingin dan tidak berperasaan!Yandi sangat membenci Suki. Sejak mereka berdua berpisah, Yandi pun bersumpah tidak akan bertemu lagi selamanya!Ketika Yandi kembali melihat Sonia, tatapannya berubah menjadi semakin datar lagi.Apa semalam dirinya diselamatkan oleh gadis ini?Yandi memejamkan matanya, napasnya berubah menjadi semakin berat. Kemunculan Yandi membuat dirin

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 310

    Yandi ingin sekali memaki Sonia. Kebetulan apaan?! Untuk apa Sonia malam-malam ke pelabuhan dan berpakaian seperti itu? Siapa juga yang bakal percaya!Setelah dokter datang memeriksa Yandi, Dokter berpesan beberapa hal yang perlu diperhatikan. Sonia pun mendengar dengan saksama, lalu menghafalnya.Saat Yandi melihat Dokter dan Sonia sedang berbicara, dia merasa Sonia sudah banyak berubah. Dia sudah tidak begitu mirip dengan dulu lagi.Jika Sonia adalah Sonia yang dulu, dia pasti tidak akan meladeni apa kata dokter.Baru saja dokter pergi, Yandi pun ingin pergi ke toilet. Hanya saja, Yandi lebih memilih untuk menahannya daripada memberi tahu Sonia.Sonia melirik Yandi sekilas, lalu menyuruh seorang perawat lelaki untuk memasuki kamar.Setelah bertahun-tahun bersama, Sonia sangat mengerti gerak-gerik dari Yandi.Perawat membantu Yandi ke toilet, lalu membantu membersihkan tubuhnya.Sonia kembali dengan menenteng sarapan, dia berkata, “Kalau kamu ingin buang air, kamu bisa langsung bilang

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 311

    Sonia menatap Yandi dengan tenang, lalu berkata, “Aku tahu apa yang kamu pikirkan. Kamu merasa kita berdua seharusnya mati bersama dengan T-rex, ‘kan? Kita berdua masih hidup, makanya kamu merasa bersalah, dan sengaja hidup dengan sengsara. Dengan hidup seperti ini, kamu pun tidak lagi merasa bersalah terhadap T-rex dan yang lainnya!”Mata Yandi memerah, dan wajahnya berubah muram. “Bukannya seharusnya seperti itu? Kita bertujuh seharusnya senasib sepenanggungan. Tapi hanya mereka berlima saja yang mati, jadi atas dasar apa kita boleh hidup gembira?”“Jadi kamu benci aku karena hidupku bahagia? Maksudmu yang seharusnya mati itu aku, bukan T-rex?” ucap Sonia dengan suara serak.Yandi memalingkan kepalanya. “Aku nggak berpikir seperti itu!”“Kamu berpikir begitu!” Sonia melempar pisau buah ke atas selimut. “Bunuh aku saja! Setelah kamu bunuh aku, kamu baru bunuh diri. Kita bertujuh bisa berkumpul lagi!”Yandi memalingkan kepalanya, dan raut wajahnya berubah muram.Sonia menantang. “Bunuh

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 312

    Pada hari Selasa, Jason pun kembali dari luar negeri. Dia sudah berjanji dengan Bondan dan yang lainnya untuk berkumpul bersama di Celestial Hotel.Pacar Jason, Chelsea, sengaja membawa teman-temannya untuk ikut meramaikan suasana.Saat hari masih belum gelap, mereka semua sudah berkumpul di Celestial Hotel. Saat Bondan dan yang lainnya masuk, tampak Chelsea dan teman-temannya sudah sampai. Mereka sedang mengobrol dengan gembiranya.Chelsea mengenakan terusan panjang seksi, dan tubuhnya terlihat sangat bahenol. Terlihat juga sepasang anting-anting permata berkilauan di telinganya.Setelah melihat Bondan, Chelsea langsung berdiri dan berkata dengan antusias tinggi, “Apa Kak Jason sudah datang?”Bondan membalas dengan tersenyum, “Bukannya Kak Jason lagi sama-sama kamu?”Chelsea membalas dengan suara manjanya, “Awalnya dia bilang mau jemput aku. Tapi dia tiba-tiba ada urusan, aku kira dia bakal datang bareng kalian!”Bondan berkata, “Mungkin bentar lagi!”Seorang teman wanita yang berada

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 313

    “Ada yang ingin aku bicarakan dengan Bondan. Hadiahnya malaman, ya!” Jason tersenyum. “Kamu main dulu sana!”“Emm!” Chelsea melirik Jason sekilas, lalu melirik Yerin. Dia merasa sangat puas.Jason dan Bondan pergi berbicara di dalam ruang minuman, sedangkan Chelsea kembali mencari Helen dan yang lainnya. Suasana hatinya terasa sangat bagus, bahkan suaranya juga sudah semakin keras saja.Yerin menundukkan kepala, dan wajahnya menjadi pucat. Lantaran merasa tidak puas, dia meremas sofa yang didudukinya.Pacarnya Yusa membujuk dengan suara kecil, “Sepertinya Tuan Jason sayang banget sama Chelsea, untuk apa kamu melakukan semua ini?”Sejak Jason memasuki ruangan, dia tidak pernah sekali pun melirik Yerin. Jelas sekali bahwa dia sudah tidak memiliki perasaan apa-apa terhadap Yerin.“Tidak mungkin!” Yerin langsung menyeka air mata di sudut matanya. “Kak Jason, dia masih cinta sama aku. Dia sengaja berbuat begini untuk diperlihatkan kepadaku.”Sebelumnya pacarnya Yusa masih merasa kasihan ter

Latest chapter

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2095

    Theresia berkata dengan nada bercanda, “Kalau ada cowok dengan persyaratan sebagus itu, kenapa kamu menyisakannya untukku?”Ranty berkata dengan menghela napas. “Karena aku sudah masuk ke dalam jebakan Matias. Kalau nggak, aku pasti akan mengejarnya!”Theresia tersenyum. “Sudahlah, belakangan ini aku benar-benar lagi sibuk. Nggak ada waktu buat pacaran!”“Sejak kapan kamu punya waktu? Jangan cari alasan. Aku saja nggak pernah lihat kamu pacaran. Sebagai teman, aku merasa sudah seharusnya kamu mempertimbangkannya!”Theresia terdiam. Tiba-tiba dia kepikiran dengan malam meninggalkan Hondura. Pria itu memberitahunya untuk mencari orang yang kamu sukai dan hidup dengan baik.Waktu itu, Theresia benar-benar berjanji padanya. Dia memang merasa sudah seharusnya berpamitan dengan masa lalu, lalu memulai hidup barunya.Ketika menyadari Theresia tidak berbicara, Ranty berkata dengan tersenyum, “Hanya ketemuan saja. Kalian juga bukan mesti bersama setelah bertemu. Kamu bisa anggap jadi sebuah pen

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2094

    Dalam sesaat, Jason teringat dengan mereka berempat sebelumnya tinggal di sini. Dia mengajari Kelly bagaimana mendapatkan hati orang yang dia sukai. Kelly membalasnya, “Aku juga nggak suka sama kamu!”Meskipun waktu sudah berlalu lama, Jason masih saja bisa merasakannya!Jason menghela napas. “Sudahlah, kalian lebih akrab. Cuma aku saja orang luar di sini!”Yana menjerit, “Ayah, aku dan kamu sama-sama jadi orang luar!”Semua orang langsung tertawa.Jason terharu hingga kedua matanya berkilauan. “Yana memang baik. Memang tidak salah lagi, Yana memang putri kandungku!”“Jangan cerewet lagi. Cepat pergi potong kentang sana!” Reza menarik Jason untuk kembali ke kamar.Di dalam ruang tamu, Kelly menyerahkan biskuit cokelat buatannya kepada Sonia. “Apa masalah sudah diselesaikan? Saat aku di Lonson, aku sangat mencemaskanmu. Kata Kak Jason, aku mesti percaya dengan kemampuan kamu dan Kak Reza! Sesuai dugaannya, begitu kalian kembali, semua masalah pun sudah diatasi. Aku benar-benar merasa sa

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2093

    Sonia berkata canggung, “Hallie masih berada di Kediaman Keluarga Herdian.”“Aku sudah beri tahu Ibu. Malam ini kita akan tinggal di rumah Tuan Aska untuk temani Kakek. Aku suruh Ibu untuk bantu jaga Hallie,” ucap Reza dengan perlahan.Sonia memalingkan kepala untuk melihat Reza. “Kalau di Kediaman Keluarga Herdian, juga nggak ada yang ganggu kita. Ngapain kamu mesti bohong?”Kebetulan mobil sedang berhenti di depan lampu merah, Reza memalingkan wajahnya untuk menatap Sonia. “Aku takut kamu tidak bebas di rumah!”Wajah Sonia seketika merona. Dia memelototi si pria hingga tidak bisa berkata-kata.Reza tersenyum tipis. “Bercanda. Jason dan Kelly sudah kembali ke Imperial Garden. Katanya, mereka sudah persiapkan yang enak-enak untuk menyambutmu.”Sonia meliriknya sekilas, lalu memalingkan kepalanya melihat ke luar jendela.“Umur Hallie dan Tasya sebaya. Selama di rumah, kamu tenang saja!” ucap Reza.“Emm!” Sonia mengangguk dengan perlahan.“Kebetulan ada yang ingin aku katakan sama kamu,

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2092

    Reza kelihatan tenang. “Sebelum kamu pulang, Sonia selalu menerima segalanya!”Maksudnya, sekarang giliran Morgan.Morgan mengeluarkan ponsel dengan tenang. “Aku lihat dulu apa ada misi belakangan ini?”Semua orang langsung tertawa.Saat hampir menyelesaikan makan siang, Sonia menyadari Rose yang duduk dengan tidak fokus. Dia mencedok sup untuk Rose. “Ada apa?”Rose menggenggam tangan Sonia. “Sonia, coba kamu pegang kepalaku. Apa aku demam?”Sonia mengangkat tangannya untuk memegang. Memang terasa panas. “Ada masalah apa? Aku panggil dokter kemari!”“Ada apa?” Aska kemari.“Rose demam!” balas Sonia.Semua orang menjadi diam, lalu menatap Rose dengan penuh perhatian.Rose melambaikan tangannya. “Nggak apa-apa. Nggak usah panggil dokter. Semalam aku dan Devin kelamaan di jalan raya. Mungkin aku jadi flu karena masuk angin.”Kening Aska berkerut. “Kondisi tubuhmu tidak bagus dan sering sakit. Memangnya kamu tidak tahu? Kenapa malah berdiri tengah malam di pinggir jalan?”Rose tidak memili

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2091

    “Bukan!” Tentu saja Sonia tidak bermaksud seperti itu. Dia hanya merasa agak konyol.“Theresia juga cukup malang. Dia nggak punya orang tua. Seorang diri bekerja keras di Kota Jembara. Kalau dia benar-benar bersama Tuan Morgan, bisa jadi mereka bisa akan jadi pasangan sejati!” Tadinya Ranty hanya sembarangan bicara saja. Saat ini, dia malah merasa masalah ini bisa direalisasi. “Seharusnya Kakek nggak akan merasa latar belakang Theresia nggak pantas menjadi bagian Keluarga Bina, ‘kan?”“Tentu saja nggak!” balas Sonia.“Baguslah kalau begitu!” Ranty kelihatan gembira, seolah-olah masalah ini telah berhasil.Sonia tersenyum tipis. “Kak Morgan juga belum pasti akan setuju!”“Kalau begitu, kamu jangan beri tahu dia dulu. Setelah bertemu dengan Theresia, bisa jadi dia akan terpesona oleh Theresia!” Ranty tersenyum nakal. “Theresia itu cewek cantik yang disukai para cowok dan cewek. Dia pasti bisa menarik Tuan Morgan kembali ke dunia fana!”Sepertinya pikiran Sonia berhasil dicuci oleh Ranty.

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2090

    Ranty telah tiba di rumah Aska. Dia berbasa-basi beberapa saat dengan Jemmy dan yang lain, kemudian menarik Sonia untuk berbicara di samping.“Stella nggak bisa berulah lagi. Dia sudah bertengkar hebat sama Reviana. Sandaran terakhirnya juga sudah hilang. Aku nggak apa-apain dia, cuma bikin dia kehilangan segalanya. Dengan begitu, dia baru bisa merasakan kehidupannya yang semula.”Usai berbicara, Ranty menyerahkan uang hasil transfer Stella tadi kepada Sonia. “Aku sudah periksa sebelumnya, uangnya juga nggak banyak, sekitar 40 miliar saja. Kalau kamu bersedia untuk menyimpannya, kamu ambil saja. Kalau kamu nggak mau, kamu bisa kembalikan kepada Hendri.”Sonia mengambil kartu di tangan, lalu berpikir sejenak, baru berkata, “Aku ingin kembalikan kepada Keluarga Dikara!”Ranty mencemberutkan bibirnya. “Aku tahu kamu pasti akan luluh.”Sonia tersenyum tipis. “Bukan juga. Sekarang perusahaan Keluarga Dikara sedang merugi. Para klien yang dirugikan itu nggak bersalah. Bank akan menyita aset

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2089

    Jantung Yandi berdebar. Rasa kebas mulai menjalar di dirinya. Dia spontan bersandar ke belakang, lalu menarik kemejanya untuk menutupi bagian pundak yang terpampang lebar. “Aku baik-baik saja. Kamu pulang sana!”“Nggak usah usir aku. Aku akan pergi sendiri nanti!” Tasya meletakkan obat kembali, lalu berkata dengan serius, “Kenapa kamu bisa tertembak? Apa kamu bergabung dalam organisasi gelap? Apa kelak kamu akan sering bertarung lagi?”Yandi menatapnya. “Takut?”“Takut!” Tasya langsung menatap mata Yandi. “Aku takut kamu akan mati!”Yandi tertegun.Tasya berkata dengan menggigit bibirnya, “Aku nggak peduli dengan apa yang kamu lakukan dulu. Kelak aku berharap kamu jangan ke sana lagi, melewati hidupmu dengan baik, ya?”Tadinya Yandi ingin mengatakan bahwa dia memang tipe orang seperti itu. Namun, ketika melihat mata merah Tasya, dia pun tidak beradu lagi dengan Tasya, hanya mengangguk dengan perlahan saja. “Aku punya batasan!”Mereka semua adalah orang dewasa, terutama Yandi. Dia lebih

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2088

    “Biarkan aku tetap berada di sisimu, kita bisa tetap berteman seperti dulu, tapi jangan lagi bersikap dingin dan menjauhiku! Beri kita waktu untuk saling memahami perasaan satu sama lain. Kalau kamu tetap nggak bisa menyukaiku, aku akan mundur.” Tasya mengucapkan kalimat terakhir itu dengan suara terisak-isak.Yandi tidak langsung menjawabnya. Setelah berpikir sejenak, dia mengangguk dengan perlahan. “Oke, boleh!”Tasya tersenyum manis, tetapi dibaluti dengan air mata. Sosok dia saat ini menyentuh hati siapa pun yang melihatnya.Tasya tersenyum karena dirinya memiliki harapan dan juga tersenyum karena dirinya yang tidak berguna. Padahal Yandi tidak menjanjikan apa-apa, dia malah merasa gembira.Tasya buru-buru menyeka air matanya, lalu mengulurkan tangannya sembari berkata dengan sedikit canggung dan berani, “Boleh nggak aku peluk kamu?”“Ja ….”Belum sempat Yandi menyelesaikan ucapannya, tiba-tiba Tasya melompat ke arahnya dan memeluknya erat, menempelkan tubuh mungilnya ke dada pria

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2087

    Kening Yandi berkerut. “Aku saja tidak peduli. Orang lain lebih tidak usah peduli!”“Tapi, aku peduli!” Tiba-tiba mata Tasya memerah. Dia berkata dengan terisak-isak, “Semalaman aku nggak tidur. Aku takut Leon dan yang lainnya nggak tahu cara untuk jagain kamu. Bahkan ketika bermimpi, aku juga bermimpi kamu berdiri di depanku dengan darah di seluruh tubuhmu!”Yandi terbengong melihat wanita bermata merah. Hatinya terasa sesak. Dia sama sekali tidak mengatakannya.Tasya memalingkan kepalanya, lalu menarik napas dalam-dalam. Dia tidak tahu dirinya sedang marah atau sedih, jantungnya tidak berhenti berdetak kencang.Yandi mengambil tisu untuk Tasya, kemudian berkata dengan datar, “Tasya, mau aku bilang berapa kali baru kamu mengerti. Kita itu bukan orang satu dunia. Dengan pengalaman dari kecilku, pandangan hidup kita berbeda. Kelak kita tidak bisa hidup bersama. Kamu seharusnya mencari orang sebaya, lalu segera berpacaran. Dengan begitu, kamu pun akan melupakanku!”Tasya tidak mengambil

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status