Share

Bab 1122

Author: Musim Gugur
Pretty datang dengan membawa manajer, penata rias, dan ketiga asistennya.

Manajer menjelaskan kepada Teddy bahwa tadi pagi Pretty memiliki kegiatan lain. Berhubung jadwal sudah sempat disusun sebelumnya, mereka tidak enak hati untuk menolak.

Meski sebenarnya Teddy merasa kesal, dia juga berlagak lapang dada, tidak mempermasalahkannya.

Sonia berjalan ke ruang rias untuk mencari Pretty, lalu memilih sepotong busana untuk syuting adegan pertamanya nanti sore. Pretty kelihatannya sangat mengantuk, dia menguap sembari mendengar penjelasan Sonia.

Saat mendengar hingga setengah, tetiba Pretty merasa kesal. “Ngantuk sekali ini. Semalam aku main gim kemalaman, aku malah dibangunkan di siang hari. Aku masih nggak bersemangat, gimana ceritanya aku bisa syuting?”

Manajer segera memberi isyarat mata, menyuruh Pretty untuk jangan berbicara lagi.

Sonia berlagak tidak kedengaran apa-apa. Dia menyerahkan pakaian yang dipilihkan kepada asistennya.

Pretty melirik sekilas, lalu mengerutkan keningnya. “Pak
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Ningsih Ngara
munculah pretty ,slsai pretty gtw muncul siapa lagi
goodnovel comment avatar
Ningsih Ngara
heraaannn jugaaa wkwkwkw selesai thalia
goodnovel comment avatar
Red Dragon
aduh.....tambah watak lagiii.....sampai episod berapa ya baru tamat cerita ni.
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1123

    Saat berjalan keluar, Sonia menyadari seorang lelaki berperawakan tinggi dan kurus, dengan mata sipit dan bibir tipis. Lelaki itu tidak tergolong tampan, hanya saja dia tergolong berkarisma.Saat mereka berdua berpapasan, si lelaki spontan melirik wajah Sonia. Kemudian, dia memalingkan kepalanya dengan tatapan dingin.Edward berjalan ke dalam ruangan istirahat. Ketika melihat Pretty, dia langsung tersenyum lebar. “Selamat Dik atas kerja samamu dengan sutradara terkenal. Kali ini, kamu pasti akan tenar!”Pretty mencemberutkan bibirnya. “Masa aku disuruh pakai pakaian rongsokan. Kesal sekali!”Edward langsung duduk di sofa, lalu melirik pakaian-pakaian itu. “Pakaiannya memang murahan, tapi adik sepupuku ini sangat berkelas, kamu pasti akan tetap cantik meski mengenakan pakaian yang biasa.Setelah mendengar ucapan itu, terlihat senyuman di wajah Pretty. Dia bertanya pada Edward, “Apa Bibi yang suruh kamu kemari?”“Ibuku khawatir kamu tidak terbiasa di Jembara. Jadi, dia buatkan kue khas K

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1124

    Setelah setengah jam kemudian, Stella dan Edward duduk di dalam ruangan VIP sebuah restoran barat mewah. Stella meletakkan buket bunga di samping, lalu berkata dengan tersenyum, “Sebenarnya aku ingin minta bantuan Tuan Edward.”Edward menuangkan segelas anggur merah kepada Stella. “Kenapa kamu berbicara seperti ini? Kamu tidak perlu sungkan sama aku, katakan saja!”Stella berkata dengan tersenyum, “Begini, kamu tahu juga aku sudah membuka studioku sendiri. Tapi belakangan ini bisnis studioku kurang bagus. Adik sepupu Tuan Edward itu pemeran utama dalam sinetron Pak Teddy. Aku ingin kenalan sama dia. Siapa tahu aku bisa menjadi desainer busana Nona Pretty.”“Oh begitu!” Sebenarnya Edward sudah menebaknya sejak awal. Dia hanya sedang bersandiwara saja “Sepertinya sudah ada desainer busana di lokasi syuting mereka.”Stella berkata, “Nona Pretty itu aktris besar. Sudah sepantasnya dia memiliki desainer busana pribadi.”Edward membalas dengan tersenyum, “Adikku itu baru saja memulai syuting

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1125

    Awalnya Stella tidak ingin pergi. Hanya saja, dia takut akan memancing emosi Edward. Sudah lama studio Stella tidak menerima proyek. Bisa saja Reviana akan memutuskan aliran dananya. Jadi, Stella mesti memikirkan cara untuk mempertahankannya.Stella berpikir sejenak, lalu mengeluarkan senyuman lembut. “Oke!”Setelah kedua orang selesai makan, Edward membawa Stella ke pub.Stella tahu dirinya pasti harus berkorban sedikit malam ini. Saat mereka sedang duduk di dalam ruangan VIP di pub, Edward yang sedikit mabuk itu pun langsung menciumnya. Stella juga menahan diri untuk tidak menolak.Stella pernah mencintai orang hebat seperti Juno. Jadi, mana mungkin Edward akan masuk ke dalam hatinya?Namun pada akhirnya, Stella mulai menolak. Untung saja Edward benar-benar menyukainya. Jadi, dia juga tidak berani terlalu memaksa Stella.Saat mereka berdua meninggalkan pub, waktu telah menunjukkan pukul sebelas malam. Setibanya di Kediaman Dikara, waktu pun sudah menunjukkan pukul 12 malam.Stella ti

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1126

    Keesokan harinya, Stella mengendarai mobil ke dalam lokasi syuting. Dia memperkenalkan dirinya kepada yang lain bahwa dirinya adalah desainer pribadi yang direkrut langsung oleh Pretty.Pretty masih belum tiba. Kru lokasi syuting membawa Stella untuk menunggu di dalam. Stella mengamati ruangan rias. Ketika melihat orang-orang sedang sibuk, dia pun duduk menunggu di samping.Sonia membawa asistennya kemari, lalu menyusun busana untuk syuting hari ini.Pemain yang sedang merias wajahnya pun memberi salam kepada Sonia. Sejak sinetron ini melakukan syuting ulang, semua orang semakin segan terhadap Sonia.Sudah dua tahun Stella tidak bertemu dengan Sonia. Ketika bertemu saat ini, dendam di masa dulu seketika meluap kembali. Dia mengepal erat tangannya sembari berpikir, kira-kira ekspresi apa yang akan ditunjukkannya ketika menyapa Sonia nanti?Setelah berpikir lama, Sonia malah tidak melirik ke sisinya. Dia langsung pergi setelah menyusun busana.Stella segera berdiri, lalu mengikuti langka

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1127

    Pretty melirik Stella sekilas, baru berkata dengan acuh tak acuh, “Ikuti aku!”Pretty memiliki ruangan riasnya sendiri. Setelah masuk ke ruangan, tampak pakaian yang dipersiapkan Sonia semalam untuk Pretty. Hanya saja, Pretty tidak menyukainya sama sekali. Jadi, hari ini Pretty datang dengan membawa satu kardus pakaian yang biasa dikenakannya.Asisten menggantung pakaian ke rak pakaian yang lain. Semuanya adalah pakaian bermerek dengan model bervariasi, dimulai dari model santai, modis, bahkan ada juga gaun panjang.“Selera Nona Pretty bagus sekali!” Stella mengambil sepotong terusan desain merek terkenal. “Aku juga suka banget sama terusan ini. Tapi setelah aku mencobanya, aku merasa aku nggak cocok. Aku kelihatan biasa-biasa saja dengan terusan ini.”Harga terusan ini sekitar 200-an juta. Pretty mengamati Stella, lalu bertanya, “Keluarga kalian bisnis apa?”“Ayahku punya perusahaan sendiri. Hanya saja, perusahaan itu dikelola oleh ayahku, aku nggak ikut campur dalam masalah bisnisnya

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1128

    Tak sampai lima menit, Sonia pun berjalan kemari. “Pak Teddy, kamu mencariku?”Teddy berusaha melembutkan sikapnya. Namun, masih saja terlihat kerutan di keningnya. “Sepertinya pakaian yang kamu padukan untuk Pretty tidak sesuai dengan karakternya?”Sonia melirik ke sisi layar. “Bukan aku yang memadukannya. Nona Pretty sudah merekrut desainer pribadi untuk memadukan busananya.”“Kenapa tidak ada yang memberitahuku?” Teddy mengerutkan keningnya, lalu memerintah kepada wakil sutradara, “Panggilkan desainer pribadi Pretty ke sini.”Tak lama kemudian, Stella berjalan kemari, lalu berkata dengan tersenyum lembut, “Pak, kamu panggil aku?”Teddy bertanya, “Kamu yang memadukan pakaian untuk Pretty?”“Iya!” Senyuman di wajah Stella sangatlah lembut.Teddy malah menunjukkan wajah muramnya. “Apa kamu pernah membaca naskah? Apa kamu tahu apa peran yang dilakoninya?”Stella tertegun sejenak. Dia tidak membaca naskah, hanya bertanya saja.“Dia adalah putri dari pelayan vila. Hidupnya sangatlah pas-p

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1129

    Sonia memilih pakaian, lalu menyuruh Amelia untuk mengantarnya. Kali ini Pretty tidak berkata lain, dia langsung pergi mengganti pakaiannya.Stella pun pergi ke ruang ganti untuk membantu Pretty. Namun baru saja memasuki ruangan, Pretty pun melampiaskan amarahnya ke diri Stella. “Kamu punya otak nggak, sih? Sebagai seorang desainer busana, kamu malah nggak sadar dengan logo sebesar ini. Apa kamu nggak punya mata? Kamu malah membuatku dimarahi sama sutradara. Kalau bukan karena Kak Edward, aku pasti sudah mengusirmu!”Stella dimaki habis-habisan. Hatinya semakin murka lagi. Jelas-jelas Pretty sudah menyetujuinya. Sekarang dia malah mendorong semua kesalahan ke diri Stella.Betapa inginnya Stella menampar Pretty, lalu pergi begitu saja.Namun Stella terpaksa menenangkan dirinya. Dia memberi tahu dirinya untuk tidak boleh bersikap gegabah. Jika dia pergi begitu saja, bagaimana dia menjelaskannya kepada Reviana?Reviana kelihatan sangat antusias semalam. Tadi pagi dia juga sengaja mempersi

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1130

    “Jadi, kamu biarkan dia menindasmu?” Reviana sungguh emosi. “Dia itu memang pembawa sial. Sewaktu kamu di Arkava Studio dulu, kamu malah dipecat gara-gara dia. Sekarang ketika masuk ke lokasi syuting, dia malah ingin mencelakaimu lagi. Kenapa hatinya bisa sejahat itu? Sebenarnya siapa yang telah membesarkannya?”“Mungkin Kak Sonia cemburu karena aku mendapatkan kasih sayang dari Ibu. Tapi aku nggak bersalah, aku juga nggak takut. Tak peduli apa pun yang dilakukan Kak Sonia, asalkan aku melakukan pekerjaanku dengan baik, aku juga nggak merasa takut!” Stella merangkul lengan Reviana. “Ibu, kamu begitu mencintaiku. Meski aku dibenci sama Kak Sonia, aku juga nggak mempermasalahkannya!”Reviana mengusap wajah Stella, lalu berkata, “Kamu pasti sangat menderita!”“Nggak, kok. Nggak sama sekali!” Stella menggeleng. Dia pun berkata dengan lembut, “Aku hanya perlu kasih sayang dari Ibu saja.”“Tentu saja Ibu sayang sama kamu. Kamu itu putri yang paling Ibu sayangi!” Reviana menenangkan Stella. “

Latest chapter

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2014

    Reza membalas, “Setelah aku menghancurkan bom kobalt, aku akan segera ke Istana Fers. Rayden sangat memahamimu. Jadi, kamu mesti memperhatikan keselamatanmu. Aku merasa dibandingkan dengan Tritop, dia lebih ingin menghadapimu.”“Aku mengerti!” Morgan pun tersenyum. “Hari ini adalah hari ulang tahun Sonia. Sudah malam, aku beri sisa waktu untuk kalian. Aku pamit dulu!” Kemudian, Morgan melihat ke sisi Sonia. “Selamat ulang tahun!”“Jaga dirimu. Jangan lupa dengan apa katamu. Kamu akan pulang bersamaku untuk mengunjungi Kakek!” Kening Sonia kelihatan berkerut.“Emm!” Morgan mengangguk dengan kuat, kemudian menepuk pundak Sonia. Dia berpamitan dengan Reza, lalu berbalik untuk meninggalkan tempat.Setelah sosok pria tinggi itu menghilang, Sonia menoleh menatap ke luar jendela. Dia melihat Morgan memasuki mobil, lalu meninggalkan vila.Reza memeluk Sonia ke dalam pelukannya. “Jangan khawatir. Kamu mesti melindungi dirimu dalam misi besok.”Pelukan Reza sangat erat. Dia memejamkan matanya,

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2013

    “Di mana?” tanya Morgan.Sonia mengambil selembar kertas di atas meja, lalu menggambar sketsa kasar peta Benua Delta. Setelah itu, dia mencocokkan posisi rasi bintang Biduk dengan peta, lalu berkata dengan suara rendah, “Seharusnya di sini lokasinya!”Namun, posisi dua bintang, titik Phecda dan Megrez sedikit bergeser. Dia tidak tahu apa artinya.Reza dan Morgan saling bertukar pandang. Mata mereka disipitkan. Suara juga terdengar dingin. “Besar sekali ambisi Tritop!”Ketujuh bom kobalt itu ditempatkan di perbatasan Hondura, Federasi Mali, dan Barkia. Sebagian besar area tersebut adalah kawasan tidak berpenghuni, tetapi ternyata Tritop diam-diam membangun pangkalan militer di sana.Empat bom ditempatkan di barat laut, kemudian pola berbelok, dengan tiga bom lainnya diletakkan di perbatasan dengan Federasi Mali.Morgan menatap posisi keempat bom kobalt di barat laut, lalu memeriksa kondisi geografis wilayah tersebut. Tetiba suaranya menjadi dingin dan berat. “Target Tritop bukan aku.”“

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2012

    Morgan mengangguk. “Aku datang ke Istana Fers untuk menghancurkan virus penyakit itu. Selain itu, yang paling penting adalah untuk menyelidiki Rayden!”Mereka berdua duduk di sofa. Reza bertanya, “Apa Rayden kenal sama kalian? Apa dulu dia itu anggotamu?”Morgan mengangguk. “Aku juga curiga. Sebelumnya aku sudah menghabisi beberapa bawahannya. Semuanya ada hubungannya sama dia. Dia sangat mengenal orang-orang di sekelilingku, juga mengetahui beberapa rahasia di dalam organisasi. Jadi, keberadaannya cukup mengancam!”Reza tersenyum dingin. “Sudah pasti. Apa ada yang kamu curigai?”Morgan menggeleng. “Tidak ada. Anggotaku tidak akan mengkhianatiku, hanya ada beberapa orang yang sudah meninggalkan organisasi saja. Aku juga sudah menyelidiki mereka, tidak ada satu pun yang sesuai dengan kriteria Rayden. Jadi, aku baru kepikiran untuk menyelidikinya sendiri. Entah siapa dia sebenarnya?”Kening Reza berkerut. “Aku semakin khawatir kalau dia menargetkan Sonia!”Morgan berkata, “Sementara ini

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2011

    Reza tersenyum tipis. “Karena kamu adalah yang pertama kubawa ke sini. Tentu saja mereka beranggapan kamu itu istriku!”Langkah kaki Reza berhenti. Dia memalingkan kepalanya melihat ke sisi Sonia. “Tidak peduli aku itu Tuan Reza atau Raja Bondala, kamu adalah satu-satunya!”Sonia menatapnya. “Apa dulu kamu nggak pernah suka wanita?”Reza terdiam membisu. Dia langsung menggendong Sonia, menelusuri ruang tamu yang megah dan penuh dengan seni, lalu berkata dengan tersenyum, “Apa kamu lapar? Kalau kamu tidak lapar, sekarang aku bisa buktikan kepadamu betapa aku menyukai wanita … wanitaku!”Sonia yang berada di dalam pelukan Reza membalikkan tubuhnya dengan lincah. Kedua kakinya melingkari pinggang Reza. Dia berkata dengan merangkul pundak Reza. “Kamu nggak usah buktikan. Cahaya matahari sebagus ini. Kita duduk di pekarangan saja.”Reza menatap pekarangan di luar jendela, lalu mengangguk. “Oke, hari ini kamu bebas melakukan apa pun. Aku akan mendengar semua keinginanmu!”Reza tidak menurunk

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2010

    Sonia menurunkan kelopak matanya sembari tersenyum. Dia lanjut memotong kue untuk yang lain. Berhubung terlalu banyak orang, Kase dan Theresia juga turun tangan untuk membantunya.Reza mencari tempat yang lebih hening untuk duduk. Dia menatap Sonia yang sedang dikerumuni banyak orang, lalu menunduk melihat cokelat bentuk hati di atas kue itu. Kedua tangan yang diletakkan di atas meja saling bertautan. Dia memalingkan kepala untuk melihat ke sisi jendela. Sepertinya suasana hatinya tidak seburuk yang dibayangkannya.Orang-orang yang mengambil kue tar mulai meramaikan suasana. Lampu di dalam baru menjadi redup. Suasana semakin meriah. Sonia bersembunyi dari orang-orang yang hendak melempar kue tar ke sisinya, lalu duduk di tempat yang agak terpencil.Kase kepikiran untuk mencari Sonia, tetapi langkahnya malah dihalangi oleh seorang wanita berambut emas. Dia ditarik ke lantai dansa. Kemudian, dia pun dikerumuni oleh banyak wanita lagi.Kase telah menghabiskan banyak uang untuk merayakan u

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2009

    Dari sudut pandang Reza, kebetulan dia bisa melihat daun telinga merah Sonia. Sonia kelihatan sangat imut.Theresia menggigit bibirnya dan tidak bertanya lagi.Mereka berjalan ke dalam lift, lalu naik ke lantai atas. Saat berjalan di depan bar, pintu dibuka. Selain Kase, semua orang merasa kaget.Kase menyuruh orang untuk mengganti bar menjadi aula perjamuan. Aula itu diselimuti dengan gaya hutan hujan tropis, berbagai tanaman hijau tropis memenuhi ruang seluas ribuan meter persegi. Di bawah pencahayaan bar sebelumnya, lampu berwarna-warni tersembunyi di balik tanaman tinggi, memancarkan cahaya melalui bayangan dedaunan ke langit-langit. Efek cahaya yang berkilauan menciptakan suasana segar dan magis, tetapi tetap hangat dan semarak, memberikan efek visual yang luar biasa. Tempat yang dulunya penuh dengan kebisingan dan kemewahan yang kacau, kini berubah menjadi cerah dan bersih.Terdapat banyak orang di dalam bar mengenakan gaun pesta yang anggun dengan riasan yang elegan. Mereka ber

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2008

    “Tok! Tok! Tok!” Terdengar suara ketuk pintu dari luar sana. Sonia segera memalingkan kepalanya. Suaranya terdengar serak. “Siapa?”“Kekasih sahmu!” jawab Kase.Sonia menarik napas dalam-dalam. Dia merasa dirinya terlalu khawatir. Dia merobek kertas hasil lukisannya, lalu membuangnya ke tong sampah. Dia pun berdiri, pergi membuka pintu.Sebentar?Apa kata Kase tadi?Kekasih sahnya?Sial!Sonia ingin menahan amarahnya. Kemungkinan dia akan segera meninggalkan Hondura. Jadi, dia tidak berencana untuk perhitungan dengan Kase.Pintu dibuka, terlihat sosok Kase yang berpakaian kemeja putih dan jas hitam. Kerah pakaiannya sedikit terbuka, menunjukkan tulang selangka leher yang menggoda. Aura bangsawannya sungguh memesona.Kase memiringkan kepalanya untuk menatap Sonia. Dia menyipitkan bola mata cokelatnya. “Tadi kamu ke mana lagi?”Sonia membalas dengan datar, “Aku sudah pernah bilang. Selama aku bisa menjamin keselamatanmu, kamu nggak usah ikut campur dalam urusanku.”Ujung bibir Kase sedi

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2007

    Dania, Pretty, dan yang lain bertanya kapan Sonia akan kembali?Sonia memberi tahu mereka bahwa dia akan segera kembali!Setelah meletakkan ponsel, Sonia mengganti pakaiannya untuk meninggalkan tempat.Saat memasuki lantai B12, Tensiro dan wanitanya sedang berciuman di sofa.Meskipun Sonia masuk, mereka berdua juga tidak bermaksud untuk berhenti. Sonia melaksanakan tugasnya sebagai seorang pelayan. Dia tidak memperhatikan majikannya, hanya fokus dalam membersihkan kamar.Ruangan di lantai bawah tanah ini tidak berdebu sama sekali. Tidak ada yang perlu dibersihkan. Sonia pergi ke kamar untuk membereskan pakaian ganti wanita itu. Pada saat ini, mereka berdua yang berada di dalam ruang tamu telah mengambil alkohol. Mereka sedang bersiap-siap untuk pergi memancing ikan.Sonia pergi membersihkan ruang baca. Komputer sedang dalam keadaan dibuka. Gambar layar yang ditampilkan adalah rasi bintang Biduk. Di tengah luasnya langit malam, hanya bintang-bintang Biduk yang bersinar paling terang.So

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2006

    Sonia menerima panggilan video. Dia langsung menunjukkan senyuman di wajahnya. “Kakek!”Sekarang cuaca di Kota Atria kelihatan cerah. Jemmy pun berkata dengan tersenyum, “Selamat ulang tahun!”Sonia tersenyum. “Terima kasih, Kakek!”“Mengenai hadiah ulang tahunmu, aku dan kakakmu sudah mempersiapkannya. Kami letakkan di kamarmu. Tadi Indra dan Arkas bilang siang hari makan mie ulang tahun untuk merayakan ulang tahun buat kamu.”“Dia lagi berpikir variasi apa yang bisa dia buat untuk mie ulang tahun kali ini, biar kamu bisa ingin memakannya ketika melihatnya. Kalau kamu ingin makan, bisa jadi kamu akan segera terbang ke sini,” ucap Jemmy dengan tersenyum. “Semua ini pasti ulah Arkas.”Hati Sonia terasa hangat. “Terima kasih untuk Pak Arkas dan juga Kakek Indra.”“Apa kamu masih di Mirlan? Kapan kamu pulangnya?” tanya Jemmy.“Aku akan pulang dalam beberapa hari ini. Aku akan pulang untuk menemanimu!” balas Sonia dengan tersenyum santai.“Apa hari ini ada yang merayakan ulang tahun buat k

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status