Share

melamar Haifa

Sungguh pahit perasaan ini ketika menyadari bahwa ibu telah mengambil keputusan, aku tidak bisa menahan tangis dan kesedihan sehingga makan malam kali itu tidak bisa ku nikmati. Aku ke kamar dan menangis pilu sementara Mas Hamdan tidak sedang berada di rumah. Andai Dia ada di sini tentu aku akan memberitahunya dengan detail bahwa ibu akan menikahkan Dia segera dengan mantan kekasihnya yang dulu.

Aku tidak bisa menyalahkan Ibu karena beliau juga sedang menjaga martabat keluarga dan harga diri dirinya dan mendiang suaminya. Dia tidak mau keluarga kami menanggung rasa malu dari cibirin sementara sebelumnya kami adalah orang-orang yang dihargai oleh masyarakat dan komunitas. Aku juga tidak berdaya kalau begini. Aku tak bisa melawan kehendak ibu mertua. Aku merasa berhutang Budi padanya karena dia sudah menerima kehadiranku menjadi anggota keluarga juga menyayangi anak-anakku dan memperlakukan mereka tidak berbeda dari Icha. Mereka juga menjamin pendidikan Erwin dan Vito, juga diriku yang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status