Share

Kepala Desa Merangkap Dukun

Sungguh aku tak menyangka, usaha Bang Parlin yang hanya memberikan doa keluar rumah itu bisa membuat gadis ini mendapatkan jodoh. Gadis itu nampak tersenyum, penampilannya juga berubah dari saat pertama kali datang.

"Benarkah ada yang lamar?" Aku masih tak percaya.

"Bener, Bu, kami langsung cocok, malam minggu ini mereka akan datang mengantarkan mahar," kata gadis tersebut.

"Alhamdulillah, syukurlah kalau begitu," kataku kemudian.

"Kami datang mau berterima kasih sekaligus mau mengundang Pak Parlin datang ke rumah kami mewakili alim ulama desa untuk menerima hantaran mahar mereka," kata ibu itu lagi.

"Baik, Bu," nanti saya sampaikan.

Ibu dan gadis yang berusia 30 tahun itu permisi untuk pulang, setelah mereka pulang. Butet melah tertawa.

"ini hanya kebetulan, Mak tidak mungkin ayah jadi dukun," kata Butet.

"Entahlah, Tet,"

"Kita harus menatar ayah, Mak, apa kata dunia nanti, kepala desa merangkap dukun," kata Butet.

"Iya, Bu, Betul kata Butet, saat debat itu pun Bapak sebetulnya kala
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (7)
goodnovel comment avatar
Suhaila Kamal
di putusin sarsen hasan kali... rugi la wulan perawan nya udah gak ada ..
goodnovel comment avatar
Tempe
baguslah parlin sudah berubah. ucok juga berubah. wah, si wulan di tinggalkan sersan kah.
goodnovel comment avatar
carsun18106
paling juga diputusin sang oknum halo dek
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status