Share

KERESAHAN HATI

Di sepanjang perjalanan pulang dari rumah sakit, tak ada sepatah kata pun yang terucap dari mulut Alan atau pun Felisha. Keduanya sama-sama diam, hanya suara mesin mobil yang biarpun halus masih terdengar di telinga semua orang yang ada di dalam mobil, termasuk Luna yang hari itu mendapat tugas mengantar pasangan suami istri tersebut menemui dokter.

Alan tidak pergi ke kantor karena lebih mementingkan kondisi kesehatan Felisha. Sebab itulah Alvaro harus meng-handle beberapa pekerjaan yang sejatinya Alan kerjakan.

"Kau marah atas berita kehamilan ini?"

Pada akhirnya Alan tak tahan untuk terus diam. Ia seperti ingin tahu apa yang istrinya rasakan setelah tahu jika saat ini ada calon bayi mereka di dalam rahimnya.

Perlahan Felisha menoleh. Sejak tadi ia memang hanya menatap ke luar jendela meski tidak ada hal menarik apapun yang ia lihat selain tiang-tiang lampu jalan atau gedung-gedung bertingkat di sepanjang mobil berjalan.

"Apa Kak Alan enggak marah?"

Alan mengernyitkan kedua ali
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status