Share

BAB 15.

Penulis: Meta Janush
last update Terakhir Diperbarui: 2024-07-02 21:43:21

Natasha yang sudah sadarkan diri mengamati sekujur tubuhnya. Dia merasa lebih baik dan ingin segera pulang kerumahnya dan mengadukan Anastasya pada ayahnya. Dia akan menyalahkan Anastasya yang berniat membunuhnya agar ayahnya segera mengusir Anastasya dari rumah mereka. Natasha sangat yakin ayahnya akan menuruti keinginannya karena selama ini dia sangat dimanja dan diturui semua keinginannya.

‘Anastasya! Kau jalang kecil yang kejam! Ini semua perbuatanmu ingin membunuhku. Aku pasti akan membalasmu dan memastikan kau dibuang papa seperti dulu. Hanya aku satu-satunya putri Danendra Hilman.’ gumamnya dalam hati.

Supir datang menjemput Natasha dirumah sakit. Dalam perjalanan nampak Natasha yang tersenyum penuh kemenangan memikirkan semua rencananya yang sempurna. “Pak, bawa mobilnya cepat! Kok nyetir lambat banget sih.” Natasha yang sudah tak sabar sampai dirumah membentak supirnya agar melajukan mobil lebih cepat lagi.

Saat mobil sudah tiba didepan villa, Natasha keluar dari mobil dan he
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • JANJI CINTA SANG CEO   BAB 16.

    Clarissa merasa kasihan pada Natasha, dia memeluk putrinya dan berbisik “Sudah cukup! Jangan katakan apapun lagi, lebih kau ikut dengan mama sekarang ke kamar.”Natasha yang ketakutan tak punya pilihan lain dan menurut. Dia tak berani untuk mengucapkan sepatah katapun lalu Natasha mengikuti ibunya. Namun teriakan Danendra menghentikan langkah keduanya.“Berhenti! Kalian berdua sudah melakukan kesalahan besar. Mulai hari ini kalian berdua harus intropeksi diri dan tidak diperbolehkan keluar dari kamar selama sebulan! Aku akan mencari guru agama untuk mendidikmu memperbaiki moral dan disiplin. Semoga kalian berdua bisa menjadi manusia yang baik!”Natasha semakin ketakutan saat mendengar ucapan ayahnya, dia menatap wajah ayahnya yang memerah karena emosi. Sontak Natasha dan ibunya pucat mendapatkan hukuman dari Danendra.Keluarga itu diatur oleh Danendra sebagai kepala keluarga, jika sepasang ibu dan anak itu kehilangan kepercayaan dari Danendra itu berarti mereka berdua akan dikeluarkan

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-12
  • JANJI CINTA SANG CEO   BAB 17.

    Setelah semuanya selesai, Anastasya memandang kartu atm yang diberikan Danendra kepadanya. Dia tersenyum sinis menatap kartu itu, lalu Anastasya menghapus semua jejak aktivitasnya di komputernya.Sementara di kamar lain, Clarissa memaki Natasha “Dasar bodoh! Entah kenapa aku bisa punya anak bodoh sepertimu Tasha! Sudah berulang kali aku memperingatkanmu agar tidak gegabah dalam bertindak. Kau tidak mengenal siapa Anastasya dan tidak mengetahui situasinya. Kenapa kau tidak mendengarkanku, ha? Kalau sudah begini apa yang kau harapkan untuk mengusir dia dari rumah ini?”Dengan airmata berlinang Natasha terisak-isak dan berkata “Aku sudah membuat rencana yang sempurna. Aku---aku tidak tahu kenapa jadi begini. Mama harus percaya paadaku…...dia pasti sengaja meletakkan ular itu dikamarku untuk menyerangku! Aku sudah memerintahkan pada suster untuk meletakkan ular berbisa itu dikamarnya!”“Aku tahu! Aku sangat tahu rencanamu!” ujar Clarissa pada putrinya yang bodoh dan tak berguna itu.“Kala

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-12
  • JANJI CINTA SANG CEO   BAB 18.

    Semua orang tahu tentang kompetisi itu dan jika Natasha memenangkan kompetisi itu sama saja memenangkan dukungan dari Moonlight Cafe yang merupakan franchise terkenal didunia. Bagaimana mungkin Danendra tidak senang mendengar kabar itu, bukankah itu adalah peluang besar baginya untuk memperluas bisnisnya?Saking gembiranya, dia memperhatikan surat itu dan melihat nama Kenneth Archilles tertera disurat itu, tangannya langsung gemetar lalu pria itu bertepuk tangan gembira seakan memenangkan lotere bernilai milyaran. Tanpa sadar dia menunjukkan sikap serakahnya.Dengan tangan gemetar dia memegang surat pemberitahuan itu “Kenapa kau tidak memberitahu segera? Ini berita besar! Berita yang sangat bagus. Acaranya akan dimulai besok, bukan?”Clarissa pun langsung memasang wajah pura-pura bersedih “Ya suamiku. Tapi Natasha sednag bersedih karena kesalahan yang diperbuatnya dia merasa tidak enak hati untuk memberitahumu dan meminta ijin padamu untuk menghadiri acara itu. Bukankah dia sedang m

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-12
  • JANJI CINTA SANG CEO   BAB 19.

    Mereka pun tiba di bandara, Danendra sudah membeli tiket pesawat kelas ekonomi tunjuan Denpasar Bali. Setelah check in mereka pun menuju ruang tunggu, sesuai regulasi kelas bisnis diprioritaskan untuk boarding terlebih dahulu. Anastasya berjalan dibelakang mengikuti Danendra yang berjalan didepannya. Saat mereka bersiap-siap hendak nak ke pesawat tiba-tiba Danendra menoleh lalu berhenti, raut wajahnya terkejut “Tuan Muda Archilles?”Dia tidak menyangka akan bertemu dengan Kenneth di bandara. Wajahnya tampak canggung dan mengharapkan Kenneth akan mengalihkan perhatian padanya dan menegurnnya kembali. Sementara Kenneth yang berjalan sambil mendengarkan laporan asisten pribadinya tentang kemajuan perusahaan tiba-tiba merasa terganggu. Dia menatap Danendra sambil mengeryitkan kening, dia menatap Danendra dengan kesal.Saat tatapannya beralih melihat Danendra dan Natasha berjalan didepannya, mata Kenneth kesal dan dengan ekspresi bingung bertanya “Siapa kalian?”Sontak wajah Danendra puca

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-12
  • JANJI CINTA SANG CEO   BAB 20.

    “Hemm….begitu ya. Seharusnya kau…..” Danendra ragu untuk melanjutkan kalimatnya. Melihat ekspresi Anastasya yang polos, pria itu menganggap sikap polos dan terlalu sederhana bukanlah hal yang baik. Anastasya sangat cantik dan jika saja dia bisa bersikap sedikit agresif dan ramah maka dia pasti bisa memikat Tuan Muda Archilles. Jika saja Natasha yang memiliki wajah secantik Anastasya, dia pasti akan mengerti apa yang ayahnya inginkan dan tahu bagaimana mendekati Tuan Muda Archilles yang kaya raya itu.“Lupakan saja ucapanku tadi. Papa harap kau akan belajar lebih banyak lagi dikemudian hari.” ujar Danendra dengan nada pahit. Untuk apa punya putri yang cantik tapi polos dan tak pandai memanfaatkan kecantikannya? Bukankah itu sama saja tidak menguntungkan dirinya?Tiba-tiba seorang pramugari datang dan berkata “Halo Tuan Danendra sebagai member Skyfly, kami dapat mengupgrade kursi anda dan anggota keluarga anda ke kelas bisnis secara gratis.”Danendra yang memegang kartu member Skyfly me

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-12
  • JANJI CINTA SANG CEO   BAB 21.

    Anastasya menoleh pada Danenda lalu berkata “Kita bertemu nanti setelah tiba di Bali ya. Aku akan menunggu kalian setelah turun dari pesawat.” Anastasya mengangkat kepalanya dan melangkah sambil tersenyum.Dia mengikuti pria itu turun dari pesawat tanpa mempedulikan tatapan tajam penuh kecemburuan dari Clarissa dan Natasha. Hati Anastasya merasa senang dan puas secara tidak langsung sakit hatinya terbalaskan.Clarissa dan Natasha menatap cemburu dari jendela pesawat kearah jet pribadi diluar, mereka melihat Anastasya naik keatas jet pribadi mewah milik keluarga Archilles, Natahsa mengepalkan tangan sambil mengutuk dalam hatinya. Dia merasa dipermainkan oleh sikap Anastasya yang seolah acuh namun sebenarnya dia dan Tuan Muda Archilles saling kenal dan dekat.Saat Anastasya masuk kedalam jet pribadi itu, dia melihat Kenneth sedang membaca surat kontrak. “Tuan Muda, Nona Anastasya sudah ada disini.”“Hemm…..” ucap Kenneth tanpa mengangkat kepalanya. Anastasya merasa tidak enak hati denga

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-12
  • JANJI CINTA SANG CEO   BAB 22.

    “Tuan Muda Archilles?” matanya mengerjap tak percaya dengan apa yang dilihatnya. “A—apa…...” belum sempat dia bicara bibirnya telah ditekan oleh bibir tebal Kenneth. Anastasya terkejut dan merasa marah karena pria itu telah mencuri ciuman pertamanya. Sialan!Tubuh kekar itu menekan tubuh Anastasya, bagaimanapun kekuatannya kalah sehingga dia tidak bisa bergerak. Dengan lembut, Kenneth Archiless menggunakan kelemahan Anastasya untuk menciumnya dan menikmati bibir manis gadis itu. Dia takkan menyia-yiakan kesempatan ini, sejak tadi dia sudah terbakar gairah melihat wajah cantik dan bibir merah Anastasya. Gairahnya semakin terpancing karena gadis itu mengacuhkannya dan tak peduli.Saat merasa sudah kehabisan napas, Kenneth melepaskan ciumannya dan tersenyum menatap wajah merona Anastasya. Manis….sungguh manis!“Kurang ajar! Kenapa kau menciumku, ha?” teriak Anastasya berusaha melepaska diri dari Kenneth namun pria itu enggan melepasnya. Tubuhnya menekan tubuh Anastasya ke dinding dan ke

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-12
  • JANJI CINTA SANG CEO   BAB 23.

    “Oh….jadi itu maksudmu?” Anastasya tersenyum lalu berkata “Keluargaku memang berbeda, hubungan kami sedikit rumit. Sepuluh tahun yang lalu aku diculik dan hilang. Aku baru saja kembali dan malah diculik lagi dan aku baru saja ditemukan sekarang. Lagipula aku tidak peduli tentang kelas bisnis dan kelas ekonomi. Bukankah sama saja?”Kenneth mengeluarkan kartu nama dengan tinta emas dan menyerahkannya pada Anastasya. “Ini kartu namaku jika kau membutuhkan sesuatu, kau dapat menghubungiku. Atau kau boleh membawa kartu ini ke Archilles Group untuk mencariku. Aku tidak memberi kartu ini kesembarang orang jadi aku harap kau bisa menyimpan kartu itu.”“Tidak perlu. Terimakasih.” kata Anastasya menolak sambil melambaikan tangannya tapi Kenneth menyelipkan kartu nama itu ke tangan Anastasya lalu melangkah pergi.Anastasya bingung menatap kartu nama ditangannya. Benarkah ini? Pria itu benar-benar meninggalkan kartu nama bertinta emasnya padaku? Percaya diri sekali dia kalau mengira aku membutuhk

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-12

Bab terbaru

  • JANJI CINTA SANG CEO   BAB 70.

    “Tuan Muda Archilles…..aku mohon jangan batalkan kerjasama dengan perusahaan ayahku. Ini semua adalah kesalahanku dan tidak ada hubungannya dengan ayahku. Jika aku ingin menghukum maka hukum aku saja. Tolong jangan libatkan ayahku dalam masalah ini, jangan libatkan perusahaannya juga. Aku mohon…..”Kenneth adalah orang yang tidak memiliki empati tapi saat dia melihat Natasha yang menangis terisak dengan napas terengah-engah membuatnya kesal. Dia memalingkan wajahnya enggan melihat Natasha.“Kalau sudah seperti ini baru kau sadar jika perbuatanmu itu salah. Tapi saat kau mencuri kartu nama itu apa kau tidak menyadari itu salah? Kau sangat menjengkelkan. Tak perlu memohon padaku!”Hati Natasha semakin sakit karena usahanya sia-sia, hal terakhir yang bisa dilakukannya hanyalah memohon pada Anastasya.“Kak, tolong maafkan aku. Aku sadar kalau aku berbuat salah dengan mencuri kartu nama itu dari tasmu. Tapi apakah kau akan membiarkan keluargamu kesulitan dengan dibatalkannya kerjasama itu?

  • JANJI CINTA SANG CEO   BAB 69.

    Anastasya yang selalu cantik dengan dandanan sederhana, kulit putihnya seperti salju yang lembut dan halus. Dengan hanya berdiri saja tanpa mengucapkan sepatah katapun sudah membuat orang-orang diruangan itu mengalihkan perhatian.Wanita itu adalah Anastasya Sanari. Natasha membelalakkan matanya tak percaya, dalam sekejap tatapannya langsung lemas dan hancur.Saat Anastasya melihat ada pancaran ketakutan dimata Natasha, diapun tersenyum sedikit memahami situasi. “Wah jika bukan karena Tuan Muda Archilles, aku bahkan tidak tahu kalau aku sudah ikut main film sebagai pemeran utama wanita.""Tasha kau memang hebat! Bravo! Kau sengaja menyamar sebagai aku untuk mendapatkan peran itu? Apakah kau merasa senang? Mungkin bagimu sangat menyenangkan untuk bermain-main seperti ini, ya?” sindir Anastasya seraya menatap tajam Natasha.Natasha gemetar ketakutan dan merasa sangat malu. Dia mundur dua langkah dengan tangan memegang ujung bajunya. Mampus! Anastasya sudah mengetahui semuanya…...Natasha

  • JANJI CINTA SANG CEO   BAB 68.

    Sementara itu dikediaman keluarga Bagaskara. Anastasya masih terjebak dengan antusiasme Keenan yang tidak paham mengapa Brandon menatapnya dengan tatapan tajam penuh permusuhan. Sedangkan Keenan malah menatap Brandon dengan ekspresi yang sulit diartikan.Niat Anastasya yang ingin meminjam mobil malah tidak punya kesempatan untuk berbicara karena situasi ambigu yang dihadapinya. Anastasya tidak tahu harus berbuat apa saat itu, tiba-tiba Kenneth berjalan menghampirinya dengan wajah berkerut.Kenneth meraih pergelangan tangannya lalu menariknya keluar dari rumah itu sambil berkata. “Kita pergi kesuatu tempat. Ada hal penting.”Anastasya belum sempat berekasi saat Kenneth menariknya keluar dari rumah itu.“Hei...mau kemana?”“Hei...”Brandon dan Keenan berteriak bersamaan menghentikan Kenneth tapi sebelum mereka sempat menghentikan Kenneth, keduanya sudah dihalangi oleh Diego. “Apa kalian sudah lupa dengan masalah yang seharusnya kita tangani? Ada apa dengan kalian ini?”Barulah keduanya

  • JANJI CINTA SANG CEO   BAB 67.

    Sontak wajah Emma memucat setelah Rian menceritakan semuanya. Pria itu bahkan menyakinkan semua orang untuk memeriksa CCTV di mall untuk melihat kejadian sebenarnya.Emma mengepalkan tangannya lalu memasang wajah menyedihkan, menatap Keenan. “Bukan…...bukan seperti itu kejadiannya. Mereka ini mengarang cerita sembarangan. Mereka sengaja memfitnahku agar aku terlihat buruk dihadapan kalian.”Keenan menatap sinis Emma sambil mencibir, “Masalah anjing tempo hari juga kau bilang dia memfitnahmu, sekarang pun kau bilang dia memiftnahmu juga. Apakah kau seseorang yang selalu difitnah begitu mudahnya? Bahkan oleh seseorang yang tidak mengenalmu sama sekali?’“Aku----” wajah Emma semakin pucat tak mampu berkata-kata lagi. Sepertinya Keenan lebih membela Anastasya daripada dirinya.“CUKUP! Jangan bicara lagi!” ujar Keenan penuh amarah.“Apa kau lupa jika aku sudah memperingatkanmu! Jangan pernah anggap aku ini orang bodoh yang mudah terperdaya olehmu. Dan untuk kedua kalinya kau menganggapku o

  • JANJI CINTA SANG CEO   BAB 66.

    Kenneth masih tak bergeming, hanya menatap Emma dengan dingin. Siapa Anastasya itu? Dia sama sekali tidak mengenal Anastasya dengan baik tapi dia pun tidak percaya sedikitpun dengan ucapan Emma.Jika Emma bukan tunangan Keenan mungkin Kenneth sudah mengusirnya sejak tadi dan tak memberinya peluang untuk bicara.“Kau sadar dengan apa yang kau ucapkan barusan? Kau tidak perlu mendikte bagaimana caraku mengatur asistenku. Dia bekerja untukku dan aku yang berhak.”Sebenarnya Kenneth hendak mengatakan “Anastasya” tapi dengan beberapa pertimbangan dia mengganti ucapannya menjadi “asisten utama”.Mendengar ucapan Kenneth sontak membuat wajah Emma pucat pasi. “Aku…..” dia hendak mengatakan sesuatu tapi tak ada satu kalimat pun yang bisa dia ucapkan.Dia sama sekali tak menyangka jika tak ada satu orangpun di ruangan itu yang membelanya padahal dia tunangan Keenan, setidaknya begitulah yang dia pikir.Yang satu lebih mempercayai asisten utamanya sedangkan yang lain malah lebih menyukai gadis u

  • JANJI CINTA SANG CEO   BAB 65.

    Emma melirik kearah Keenan dan menyadari jika tunangannya itu menatapnya bahkan dia langsung memalingkan wajah dan ekspresinya tampak biasa saja. Keenan sama sekali tidak tertarik untuk menyapa Emma.Wanita itupun merasa sakit hati dengan sikap dingin tunangannya dan memaksakan tersenyum. “Ehm….ada hal yang ingin kubicarakan denganmu dan juga Tuan Muda Archilles. Aku tidak tahu jika Keenan juga ada disini.”Keenan mengeryitkan alisnya tak senang dengan ucapan Emma. “Kenapa emangnya kalau aku ada disini? Apa aku tidak boleh berada disini atau kau merasa tidak nyaman melihatku disini? Ada urusan apa kau ingin menemui teman-temanku?” ujar Keenan marah.Dia sangat membenci Emma, setelah melihat kekejaman tunangannya dirumah keluarga Hilman dan dia tak menyangka jika wanita itu ingin melakukan sesuatu pada teman-temannya tanpa sepengetahuannya. Benar-benar wanita sialan dan tak tahu malu! Sepertinya wanita ini perlu diberi pelajaran!Emma yang melihat ekspresi kemarahan diwajah Keenan hany

  • JANJI CINTA SANG CEO   BAB 64.

    Tuan Muda Archilles memang memintanya untuk menunggu Anastasya dan mengantarnya pulang. Rian berpikir mungkin saja kelak Anastasya adalah nyonya Archilles, bagaimana mungkin dia membiarkan Nyonya Archilles yang terhormat pulang dengan naik.Anastasya tak berdaya melihat Rian. “Apakah Tuan Archilles yang terhormat tidak sibuk ya sehingga asistennya berada disini?”Rian hanya tertawa canggung dan mengatakan kalau dia memang sedang tidak sibuk. Dia sudah membuat jadwal kerja sementara untuk besok jadi dia bisa mengikuti Anastasya hari ini. Sambil menunggu gadis itu, Rian juga sudah selesai membaca tiga dokumen perusahaan dan mengirimkannya ke email Kenneth.Anastasya tak ingin menunda lagi, dia langsung masuk kedalam mobil. Tapi saat sedang dalam perjalanan, tiba-tiba mobil Rian mogok. Keduanya turun dari mobil dan berdiri disisi jalan saling menatap dan menunggu mobil derek.Rian tidak bisa lagi tersenyum, dia merasa sangat malu. “Nona Tasya, aku pikir mobil derek akan datang setengah ja

  • JANJI CINTA SANG CEO   BAB 63.

    Dasar wanita tidak tahu malu! Dia benar-benar pandai memilih orang untuk mencapai tujuannya!’ kesalnya dalam hati.‘Pantas saja si Vera Wong desainer terkenal itu dapat mengenal Anastasya ternyata ini ada hubungannya dengan asisten utama bernama Rian Malik itu. Dia pernah mendengar dari Natasha bahwa Kenneth memiliki hubungan tidak jelas dengan Anastasya tetapi sepertinya Natasha salah paham. Orang yang berhubungan tidak jelas dengan Anastasya itu sebenarnya adalah asisten Kenneth.Emma tersenyum licik, dia ingin tahu bagaimana reaksi Kenneth jika dia tahu bahwa Anastasya berhubungan dengan asisten utamanya itu. Karena Emma sudah menyinggung asisten utama itu maka dia harus mencari cara agar Kenneth memecat asistennya itu. Dan sepertinya Anastasya telah memberinya sebuah ide cemerlang!Emma yang tadinya merasa ketakutan pun kini merasa tenang saat melihat Anastasya bersama asisten itu. Matanya menggelap lalu dia melangkah maju untuk memberi mereka ultimatum. Dia benar-benar tidak dapat

  • JANJI CINTA SANG CEO   BAB 62.

    Emma menghampiri Anastasya dengan langkah lebar. Dia tak percaya bagaimana mungkin Anastasya bisa mengenal orang-orang ini? Vera Wong pasti sudah salah mengenali orang. Dia terus menerus memanggil Anastasya dengan sebutan Ana dan Anastasya pasti tahu hal itu karena namanya hampir sama jadi dia memanfaatkan kesempatan itu.“Anastasya!” seru Emma sambil berjalan dan berdiri didepan Anastasya lalu bertanya dengan kasar.“Bukankah kau berasal dari desa? Bagaimana bisa kau mengenal desainer terkenal seperti mereka? Jangan coba-coba menyamar sebagai orang lain ya, kau pikir disini tidak ada orang yang mengenalimu? Dasar udik tak tahu diri!”Tapi saat Anastasya hendak bicara, Vera Wong sudah mendahului. “Nona, apakah menurutmu mataku ini tidak berfungsi dengan baik dan salah mengenali orang? Semua pelanggan diterima di toko kami tapi pelanggan yang tidak sopan dan tidak terdidik seperti anda tidak diterima disini!”Emma menatap Vera Wong dengan tatapan tak percaya. ‘Apakah dia tidak salah de

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status