Share

Kembali ke Rumah

Hayati menatap teduh layar ponselnya. Itu adalah pesan dari Daren. Tanpa alasan hati Hayati berdegup cepat. Mencoba menepiskan perasaan yang membuatnya takut, Hayati mencoba meyakinkan dirinya sendiri bahwa apa yang dia rasakan semata karena emosinya pada Dimas.

Berusana tenang, Hayati merekam balasan untuk pesan Daren. Tangan kirinya sama sekali tidak boleh digerakkan, itu akan membuat lukanya semakin parah. Jadi Hayati merekam suaranya dalam voice note sebagai penjawab pesan Daren.

Seminggu kemudian, Hayati telah selesai melewati operasi yang dijadwalkan oleh dokter. Baik operasi bedah tulang untuk tangan kirinya yang terluka, juga untuk pembersihan sisa kehamilan dalam kandungannya.

Dia sedang duduk di ruang keluarga di rumah ibunya yang sederhana. Laksmi mendekati Hayati dengan langkah tertatih. Wanita tua itu bahkan sudah merasa lemah dengan keadaannya sendiri. Namun ibu tetaplah seorang ibu. Alih-alih mengkhawatirkan keadaannya sendiri, Laksmi jauh lebih mengkhawatirkan keadaan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status