Share

Kenangan yang Terulang

“Dara?” Laila menatap tak percaya pada sang asisten pribadi, yang tengah bicara di telepon bersama seseorang. “Jadi, kamulah yang bernama Rastanty?” Laila berjalan mendekat ke hadapan gadis, dengan baju tidur motif salah satu tokoh kartun terkenal tadi.

Dara berdiri mematung, dengan telepon genggam yang masih berada di dekat telinga. “Bu Laila?” ucapnya tak percaya. Dia menelan ludah dalam-dalam.

“Kamu ….” Laila menatap tajam. Kembali tebayang dalam benak wanita dua puluh lima tahun tersebut, suara canda diiringi tawa manja di koridor dekat kamarnya. “Apa kamu juga yang suka bertemu diam-diam dengan Mas Pram?” Nada bicara Laila penuh penekanan, terdengar tak bersahabat sama sekali.

“Bu Laila, saya ….”

Plak!

Satu tamparan keras mendarat di pipi Dara, sebelum gadis itu menyelesaikan kalimatnya. Laila terlihat begitu kecewa, atas kenyataan yang dirinya dapatkan saat ini. Dia terlalu percaya pada gadis itu.

“Dasar pengkhianat!” bentak Laila penuh amarah. “Kamu memberikan informasi dar
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status