Share

Bab 15. Bohong.

"Aku nggak nyangka kamu setega ini sama aku, Manda. Kurang apa aku sama kamu?!" tukas laki-laki itu.

Aku yang tadinya hendak beranjak, kembali duduk dan memilih untuk mendengarkan percakapan mereka, menggali informasi siapa sebenarnya laki-laki itu.

Laki-laki itu terbilang cukup tampan, dengan perawakan tinggi, kulitnya putih.

"Kurangnya kamu apa? Banyak! Kamu itu nggak bisa kasih aku uang Mas! Sedangkan hidup ini butuh uang!" ucap Amanda.

"Baik, kalau memang itu sudah keputusanmu, aku terima, walau sebenarnya hatiku sakit sekali."

"Mau sakit hati, mau enggak, sudah bukan urusanku Mas! Aku sekarang sudah menjadi istri seorang Iqbal Bramasta. Aku tak 'kan kekurangan suatu apapun," ucap Amanda dengan sombongnya.

"Kamu benar-benar sudah berubah, Manda, tiga tahun kita menjalani hubungan ini, kamu berpaling hanya demi harta dan pesona mantanmu itu!"

"Kalau iya memang kenapa? Menyesal aku meninggalkan dia dulu, kalau saja dulu aku masih sama-sama dia, mungkin aku sudah jadi kaya raya, dan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Lili Tarmizi
lanjut dong jadikan perempuan yang di dua kan dan di remehkan itu perempuan hebat dan istimewa
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status