Share

Bab 68 - Suasana Pagi Yang Berbeda

Luna menatap wajah Bintang yang tengah terlelap. Ingin membangunkannya, akan tetapi Bintang tampak begitu nyenyak dalam tidurnya, membuat Luna mengurungkan niatnya.

Berlama-lama memandangi wajah Bintang, membuat Luna mengingat kejadian semalam. Saat Bintang menolak untuk tidur dengannya, dan lebih memilih untuk bersama dengan Sely.

Itu seakan menjadi pukulan telak untuk Luna, bahwa Luna tidak bisa lagi untuk bersama dengan Brian. Bahkan, Bintang saja sudah memilih Sely dibandingkan Luna.

"Sehat-sehat terus ya, sayang," bisik Luna sembari mengecup puncak kepala Bintang.

"Mungkin waktu yang kita habiskan bersama sudah cukup sampai di sini, berbahagialah selalu dengan Bibi Sely yang akan menjadi mama Bintang."

"Jika Bintang tidak keberatan, tolong jangan lupakan Mama Luna. Jika Bintang tidak ingin mengingat Mama Luna sebagai mama, maka cukup ingat saja sebagai seorang perawat yang pernah merawat Bintang."

Luna berdiri, menadahkan pandangannya ke atas, berusaha menahan air matanya yang he
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status