Share

Wanita di Pinggir Jalan

"A-aku ... aku ..." Ara tidak bisa menjawab lidahnya seketika menjadi kelu.

Ara benar-benar bingung jawaban apa yang harus diberikan, karena ini benar-benar sangat mendadak dan membuatnya terkejut sehingga ia pun tidak bisa menyiapkan jawabannya.

Melihat wanita yang ada di hadapannya hanya diam saja, membuat Aldo seketika mendadak menjadi lesu karena dia berpikir mungkin saja Ara akan menolaknya.

"Aku tahu mungkin ini sangat mendadak untukmu, tapi aku bersungguh-sungguh," ujar Aldo lagi mencoba untuk meyakinkan Ara.

"Apa kau yakin?" tanya Ara memastikan.

"Sangat yakin! Jika kau tak percaya belah saja dadaku!"

"Apa kau bilang? Membelah dadamu? Yang ada kau mati, terus aku tidak jadi nikah, nanti tidak punya anak, tidak bisa membelah duren," celetuk Ara sambil melengos.

PLETAK.

Aldo malah menyentil kening wanita itu, "dasar. Di otakmu hanya ada belah duren saja. Ternyata kau ini tidak sepolos yang aku pikirkan."

"Eeh ... jangan bicara seperti itu. Aku ini masih polos, suci dan ting ting
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status