Beranda / Romansa / Istri Yang Tersisihkan / Dia Anak Orang Kaya

Share

Dia Anak Orang Kaya

Penulis: Tinta Hitam
last update Terakhir Diperbarui: 2023-07-20 15:56:46

Happy reading ....

"Kenapa kamu malah marah-marah sama Aisyah?" tanya Pak Daryono

"Gimana aku nggak marah Pah, sama dia? Dia itu mau merebut Mas Andre dari aku. Lihat sekarang! Dia merubah penampilannya hanya untuk menggoda Mas Andre," tuduh Putri.

"Jangan menuduh sembarangan, Putri!" sergah pak Daryono dengan tatapan tak enak pada Aisyah.

"Nuduh sembarangan gimana sih, Pah? Orang yang aku katakan itu benar kok," sangkal Putri dengan suara yang lantang sambil menatap tajam ke arah Aisyah.

"Sudah cukup ya Pak, saya tidak mempunyai banyak waktu untuk bermain drama di sini. Jadi sebaiknya Bapak kerjakan tugas Bapak, nanti anak buah saya akan ke sini.nDan untuk kamu Mas Andre, dan kamu Putri. Terserah kalian mau apa, tapi jangan pernah mencampuri urusanku! Kamu juga Mas ... jangan pernah bermimpi untuk kembali kepadaku! Karena sampai kapanpun, aku tidak akan pernah membuka pintu hatiku lagi untuk kamu. Perceraian kita tetap akan dilaksanakan paham!" Aisyah pun pergi meninggalkan tempat t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Ervina Chesika
ketemu calon mantan mertua
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Istri Yang Tersisihkan   Perintah Bu Lisa

    Happy reading .....Aisyah membantu ibu-ibu itu yang tersungkur di tanah. "Ibu tidak papa?" tanya Aisyah sambil membantunya.DEGH!Jantung wanita tersebut seakan berhenti berdetak, namun seketika emosinya memuncak saat mendengar suara dari wanita yang membantunya.Wanita itu membalikkan badannya, dan betapa terkejutnya Aisyah saat melihat ternyata yang menabraknya adalah mertuanya sendiri, yaitu ibu Lisa."Ibu!" kaget Aisyah."Aisyah!" Tatapan Bu Lisa membulat saat melihat penampilan Aisyah dari atas sampai bawah, benar-benar sangat berbeda seperti beberapa tahun silam.Baru beberapa minggu saja Aisyah pergi dari rumahnya, sekarang dia kembali dengan penampilan yang begitu sangat memukau, seperti pertama kali saat Andre mengenalkannya sebagai kekasih."Aisyah ... ini kamu? Tapi kenapa ..." Bu Lisa menggantung ucapannya sambil menatap ke arah Aisyah dengan heran. "Tidak penting. Sekarang kamu kembali lagi ke desa ini setelah kamu meninggalkan suamimu sendiri, hah? Kamu tahu nggak hah,

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-20
  • Istri Yang Tersisihkan   Kamu Harus Kembali Padanya!

    Happy reading ....."Andre ... Andre ... di mana kamu!" teriak Bu Lisa dengan lari yang sedikit tergopoh-gopoh.Di meneriaki Andre, akan tetapi putranya tidak ada di sana, akhirnya Bu Lisa duduk di sofa sambil mengatur nafasnya. Dia yakin jika Andre masih berada di kebun.Wanita itu tadi baru saja menjual cincinnya di pasar, dan tadi dia tidak sengaja bertemu dengan seorang warga yang biasa mengoloknya. Dia pun menghindar dan sedikit berlari itu kenapa tubuhnya menabrak Aisyah.Saat dirinya baru saja selesai membuat teh hangat, dia melihat Andre dan juga Putri pulang. Wanita itu pun langsung menarik tangan putranya."Andre ... kamu harus balikan sama Aisyah," ucap Bu Lisa dengan tegas."Maksud ibu apa sih?" tanya Andre yang belum mengerti arah pembicaraan ibunya."Kamu harus balikan dengan Aisyah, Andre! Jangan Cmceraikan dia. Dia sepertinya sudah balik lagi dengan dengan kehidupannya yang dulu." Terlihat wajahnya begitu sangat serius.Sementara Putri hanya memutar bola matanya dengan

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-21
  • Istri Yang Tersisihkan   Manusia Tak Tahu Malu

    Happy reading ....."Mass Andre meminta balikan Mah," jawab Aisyah."Ap? Balikan? Gila kali itu orang. Heran mama ... ada ya pria seperti itu? Sudah memperlakukan kamu seenaknya, menyiksa kamu, bahkan memfitnah kamu dengan sadis, terus sekarang dia minta balikan setelah kamu berubah lagi menjadi Aisyah yang dulu? Benar-benar menjijikan!" geram Mama Rani.Aisyah dapat melihat kebencian di kedua netra wanita yang sudah melahirkannya dan membesarkannya ke dunia, kemudian dia memeluk tubuh sang Mama. "Tidak usah khawatir! Aisyah tidak akan kok kembali sama dia.""Syukurlah ... Mama lega mendengarnya. Jangan sampai kamu terpedaya lagi ya sayang! Cukup penderitaan kamu selama ini, Mama tidak ingin melihat putri kesayangan Mama ini menderita lagi." Mama Rani mengecup kening Aisyah dengan lembut.Kemudian Aisyah pun mengutarakan niatnya bersama dengan Okta yang akan membangun Cafe."Apa? Kamu serius? Kalau Mama sih setuju aja itung-itung itu adalah bisnis kamu selain mengurus perusahaan nan

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-21
  • Istri Yang Tersisihkan   Perdebatan

    Happy reading ....Papa Agam tidak bicara, dia masih diam sambil menatap dingin ke arah Andre dan bu Lisa bergantian. Rasanya jika ia adalah buto ijo ingin sekali melahap mereka hidup-hidup."Apa kepentingan kalian datang kesini?" tanya Papa Agam dengan sorot mata yang masih memancarakan aura dinginnya."Ka-kami ke sini ma-mau meminta ma-maaf O-om, karena--""Bicara yang jelas!" bentak Papa Agam, membuat Andre terlonjak kaget.Jantung Andre dan Bu Lisa hampir saja copot dari tempatnya. 'Astaga! Orang tua Aisyah galak amat? Sampe jantungan aku.' gerutu bu Lisa.Andre menarik napasnya terlebih dulu, kemudian dia mengutarakan niatnya untuk meminta maaf pada orang tua Aisyah. Berharap mereka mau menerimanya."Begini Om ... saya dan ibu kesini, karena kami mau minta maaf sama Om dan Tante, sebab saya selaku suami Aisyah--""Mantan suami!" potong Mama Rani dengan nada menekan. "Kalian baru bercerai dan sekarang status sudah mantan!" tegasnya."Elaah Bu ... baru beberapa jam, belum ada 1 bul

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-21
  • Istri Yang Tersisihkan   Tamu

    Happy reading ...Semua mata ke arah sumber suara, dan ternyata yang datang adalah Aisyah. Wanita itu pulang lebih awal karena dia mendapat kabar dari pelayan jika Andre dan juga ibunya datang."Apa yang dikatakan oleh kamu benar, Mas. Aku mana mungkin mau rujuk sama kamu lagi, setelah apa yang telah kamu dan ibumu lakukan kepadaku selama ini. Aku bukan wanita bodoh yang akan masuk ke dalam jurang yang sama. Apakah dengan ketidakhadiranku di pengadilan, masih belum membuat otak kalian terbuka?" Aisyah duduk di sofa dengan gaya yang elegan, namun tatapannya tajam ke arah Bu Lisa dan juga Andre."Ciiih! Jangan sombong kamu Aisyahm Mentang-mentang kamu anak orang kaya, kamu bisa berlaku seenaknya gitu?!""Oh ... ya tentu bisa dong, Bu. Semua bisa dibeli dengan uang. Di dunia ini tidak ada yang tidak suka dengan uang, termasuk Ibu kan? Kalau kalian ingin ke sini hanya membuat keributan saja, lebih baik, silahkan ... pintu terbuka dengan lebar." Aisyah menunjuk pintu utama yang masih terbu

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-21
  • Istri Yang Tersisihkan   Pesan Dari Nomor Asing

    Happy reading....Tepat jam 19.00 malam, tamu yang diundang oleh Mama Rani pun datang. Dan dia adalah keluarga Okta. Aisyah cepat cukup terkejut saat melihat ternyata yang datang adalah Oktam"Mah, jadi tamunya itu bang Okta sama Papahnya?" bisik Aisyah sambil menyenggol bahu mamahnya."Iya ... sekalian Mama mau ngucapin terima kasih, karena Okta kan sudah ngebantu kamu buat urus perceraian mu dengan Andre."Aisyah mengangguk, kemudian dia menangkupkan kedua tangannya di depan dada saat Okta dan juga Papa Abraham duduk di hadapannya."Terima kasih ya ... sudah menerima undangan makan malam dari kami," ucap Papa Agam sambil tersenyum ke arah sahabatnya."Santai saja, kayak sama orang lain," jawab papa Abraham sambil terkekeh kecil. "Oh iya ... gimana? Kata Okta perceraian anak kamu dan juga suaminya berjalan lancar?" Kali ini papa Abraham menatap ke arah Aisyah."Iya ... alhamdulillah perceraian putriku lancar, walaupun tadi ada sedikit kendala sih ""Kendala? Apa itu?" tanya papa Abra

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-22
  • Istri Yang Tersisihkan   TEROR

    Happy reading ....."Ada apa Aisyah?" tanya Okta."Ini Bang, ada yang mengirimkan ku pesan, tapi isinya sebuah ancaman," jawab Aisyah sambil memberikan ponselnya ke arah Okta.Pria itu pun membacanya, dan di sana tertera sebuah ancaman untuk Aisyah, di mana isinya adalah ....KAMU DAN KELIARHAMU AKAN MENDAPATKAN BALASANNYA! AKU AKAN MEMBUAT KALIAN HANCUR."Kira-kira siapa ya, Bang?" tanya Aisyah dengan raut wajah yang ketakutan.Jujur dia merasa takut jika keluarganya dalam bahaya, dan Okta yang melihat ketakutan di wajah Aisyah pun menggenggam tangan wanita itu, membuat Aisyah sontak langsung menariknya."Maaf ... aku hanya tidak ingin kamu cemas. Kamu tidak usah khawatir ya! Aku akan mencari tahu siapa orang yang sudah meneror kamu, dan sebaiknya kamu blok saja nomornya," tutur Okta."Iya Bang, terima kasih ya ... tapi aku penasaran siapa yang sudah berani mengirimkan pesan ancaman seperti itu?"Okta diam, sepertinya dia tahu siapa dalang dari pemilik nomor asing tersebut. Tapi Okta

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-22
  • Istri Yang Tersisihkan   Dia ...

    Happy reading ....."Kenapa Syah?" tanya Okta saat melihat Aisyah terlihat panik.Tanpa menjawab wanita itu pun menyerahkan ponselnya ke pada Okta, dan lagi-lagi dia membaca sebuah ancaman.JIKA KAU TIDAK MENTRASFER UANG YANG KU MINTA DAN KAU TIDAK MEMBALAS PESAN INI, MAKA JANGAN SALAHKAN AKU JIKA KELUARGAMU AKAN CELAKA. "Benar-benar keterlaluan!" geram Okta sambil mengepalkan tangannya.Aisyah sudah dilanda ketakutan, dia takut jika orang itu benar-benar akan mencelakai kedua orang tuanya "Bang, gimana ini? Aku tidak mungkin membiarkan orang tuaku celaka Bang, sebaiknya aku--""Tidak. Entah kenapa feeling ku mengatakan bahwa ini adalah ulah mantan suamimu.""Mas Andre? Tapi bagaimana bisa dia tahu nomorku?" kaget Aisyah bercampur bingung."Entahlah ... kamu tenang aja ya, aku tidak akan membiarkan dia mencelakai keluargamu. Sebentar aku telepon anak buahku dulu."Kemudian Okta pun keluar dari mobil, dia memerintahkan anak buahnya untuk mengintai setiap gerak-gerik Andre, karena Okt

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-22

Bab terbaru

  • Istri Yang Tersisihkan   END

    Acara ijab qobul pun di langsungkan dengan sangat khidmat, membuat semua yang ada di sana menitikan air mata karena haru, apalagi saat kedua pengantin sungkem pada kedua orang tuanya.Aisyah tak kalah bahagianya saat melihat pernikahan kedua sahabatnya. Dia benar- benar beruntung sebab Ara maupun Vita akhirnya bisa menemukan tambatan hati mereka."Sayang, kamu mau makan gak?" tanya Okta sambil duduk di sebelah sang istri."Nggak Bang, aku gak laper," jawab Aish.Tak terasa waktu cepat berlalu, Aisyah sudah pulabg kerumah dan nanti malam ia akan menghadiri pesta pernikahan kedua sahabatnya...."Sayang, kamu udah siap belum?" tanya Okta karena Jam sudah menunjukkan pukul 07.00 malam."Sudah Bang. Ayo kita berangkat sekarang nanti kemalaman," jawab Aisyah sambil menggandeng tangan Okta.Mereka berpapasan dengan Kanaya. Aisyah sebenarnya mengajak wanita itu tapi Kanaya menolak sebab dia merasa kurang enak badan.Sesampainya di tempat gedung acara, Aisyah melihat kedua sahabatnya sedang

  • Istri Yang Tersisihkan   Menawan

    Pagi ini sesuai dengan ucapan Okta, jika dia tidak akan masuk kerja dan akan menghabiskan waktu bersama dengan Aisyah. Pria itu sudah bersiap-siap dan membuat sang istri merasa heran."Memangnya kita mau ke mana, Bang?" Aisyah menatap lekat ke arah suaminya yang saat ini tengah duduk di sampingnya."Kamu nanya? Kamu bertanya-tanya?" kekeh Okta dengan nada meledek.Mendengar jawaban suaminya Aisyah langsung mencubit tangan Okta dengan gemas. Dia paling tidak menyukai kata-kata seperti itu, karena menurut Aisyah kata-kata itu bukan hal yang baik."Stop mengucapkan kata-kata seperti itu! Aku tidak suka." Aisyah menekuk wajahnya."Loh, memangnya kenapa sayang? Itu kan kata-kata yang lagi viral, seperti bercanda."Aisyah menatap dalam ke arah sang suami kemudian dia pun berkata, "sesuatu yang viral jika hal positif dan untuk kebaikan itu tidak masalah, tapi kata-kata itu un-faedah. Kamu tahu! Banyak di luaran sana anak kecil ditanya orang tuanya, dan jawabannya apa? Kamu nanya? Kamu bertan

  • Istri Yang Tersisihkan   Ngambek

    Kanaya cukup terkejut saat melihat siapa orang itu, dan dia mendekat ke arah Kanaya. "Kamu sedang apa di sini?" tanyanya."Ini, aku baru saja membeli ketoprak untuk Aisyah." Kanaya menunjukkan 2 bungkus ketoprak yang ada di tangannya.Wanita yang berada di hadapan Kanaya mengangkat satu alisnya. "Kau tidak sedang meracuni Aisyah kan?" Kemudian dia mencengkeram lengan Kanaya, "jika kau berani mengusik Aisyah dan menghancurkan keluarganya, aku tidak akan segan-segan untuk menghancurkan hidupmu, paham!" gertak wanita itu yang tak lain adalah Vita.Dia baru saja pulang dari kantor, akan tetapi tidak sengaja melihat Kanaya yang sedang membeli sesuatu di pinggir jalan. Wanita itu pun berinisiatif untuk menghampirinya.Mendengar ancaman dari Vita membuat Kanaya hanya bisa tersenyum. "Kau sedang mengancamku?" tanyanya dengan nada mengejek."Jika kau menganggap Itu adalah sebuah ancaman." Vita mengangkat kedua bahunya dengan acuh.Sayangnya Kanaya tidak takut, karena memang dia tidak ada niata

  • Istri Yang Tersisihkan   Menjagamu

    Pagi ini Aisyah tidak ingin sarapan, dia masih menginginkan makanan yang semalam. Akan tetapi Okta harus pergi ke kantor pagi-pagi karena ada meeting penting yang harus ia hadiri."Tapi Bang, aku pengen empek-empek. Apa kamu tidak bisa membelikannya terlebih dahulu?" pinta Aisyah dengan tatapan memelas."Maafkan aku sayang, tapi vendor dari Amerika ini tidak bisa aku tunda." Okta mencoba untuk memberi pengertian kepada Aisyah, dia juga tidak bisa mewakilkan kepada asistennya.Mau tidak mau, akhirnya Aisyah pun mengangguk kemudian mereka berjalan menuruni tangga menuju lantai bawah."Kamu kenapa, kok mukanya ditekuk kayak gitu sih?" tanya Mama Rani saat melihat Aisyah sampai di meja makan."Ini Mah, semalam aku tuh pengen pempek tapi belum kesampaian juga," jawab Aisyah dengan cemberut.Mama Rani mengangguk, "ya sudah, kalau gitu biar nanti mama suruh pelayan buat membelikannya.""Nggak ah Mah, aku udah nggak berselera," ujar Aisyah.Okta yang mendengar itu pun merasa tak enak. Dia tau

  • Istri Yang Tersisihkan   Ngidam

    "Ya iyalah ... emangnya Aldo nggak bilang sama lo kalau kita bakalan prewedding sama-sama?" jawab Vita sambil menatap ke arah Aldo yang saat ini tengah duduk santai di samping Ara.Seketika wanita itu pun menatap ke arah calon suaminya dan di sana Aldo langsung menganggukkan kepalanya. "Iya, maaf sayang aku lupa semalam tidak bilang sama kamu.""Jadi ini definisi dua sahabat prewedding bersama. Di pelaminan bersama juga. Jangan-jangan nanti malam pertamanya juga bersama," celetuk Ara.Akhirnya mereka pun melakukan foto prewedding di pantai tersebut, hingga setelah jam sudah menunjukkan pukul 11.00 siang mereka berinisiatif untuk menuju sebuah restoran yang ada di pinggir pantai."Sayang sekali ya Aisyah tidak bisa ikut?" tanya Vita."Wajar saja, dia kan lagi hamil. Memangnya kalau nanti terjadi apa-apa dengan kandungannya kamu mau tanggung jawab hah?" Ara menaik turunkan alisnya sambil mencebik kesal."Iya, kan kita ini 3 bestie. Rasanya kalau Aisyah tidak ikut ada yang kurang." Vita

  • Istri Yang Tersisihkan   Maaf

    Pagi ini Aisyah sudah bersiap-siap dan dia akan ke rumah sakit untuk USG. Kebetulan Okta juga sudah membuat janji dengan salah satu dokter kandungan di sana."Kalian hati-hati di jalan ya," ujar Mama Rani sambil mengusap kepala Aisyah yang terbaru dengan hijab."Iya Mah," jawab Aisyah kemudian dia mencium tangan mamanya. "Kalau begitu kami pamit dulu ya, assalamualaikum.""Waalaikumsalam."Selama dalam perjalanan bahkan Okta tidak henti-hentinya mengusap perut Aisyah yang masih rata. Dia benar-benar sangat bahagia karena sebentar lagi mereka akan segera menimang seorang bayi yang sangat lucu."Oh ya sayang, kamu mau anak perempuan atau laki-laki?" tanya Okta kepada Aisyah."Kalau aku sih terserah ya Bang ... sedikasihnya saja sama Allah. Lagi pula, anak itu kan rezeki dan titipan, jadi aku tidak ingin memilih. Apapun yang diberikan oleh Tuhan maka aku akan menerimanya dengan sangat bahagia," tutur Aisyah sambil mengusap perutnya.Okta yang mendengar itu pun langsung mengusap kepala Ai

  • Istri Yang Tersisihkan   Pikiran Ara

    Aisyah dibaringkan di kasur dan Mama Rani langsung menelpon dokter dari keluarganya. Tak lama dokter pun datang dan langsung memeriksa keadaan Aisyahm"Bagaimana Dok keadaan anak saya? Dia baik-baik aja kan?" tanya papa Agam dengan khawatir."Nona muda baik-baik saja, dan perkiraan saya dia sedang hamil," jawab dokter tersebut."Apa! Hamil?" jawab semua orang yang serempak yang ada di sana dan langsung dibalas anggukan oleh dokter tersebut."Alhamdulillah ya Allah ... akhirnya kita punya cucu lagi Pah!" seru mama Rani dengan bahagia sambil memeluk tubuh suaminya.Okta pun menatap istrinya yang saat ini sudah membuka mata, dia langsung mengecup seluruh wajah Aisyah di hadapan semua orang bahkan tanpa canggung sedikitpun."Terima kasih ya sayang, akhirnya yang kita nantikan akan segera menjadi kenyataan," ujar Okta."Iya Bang," jawab Aisyah tak kalah terharu.Kemudian dokter pun pulang dari sana setelah memberikan vitamin, dan dia menyarankan agar Aisyah besok menuju rumah sakit untuk m

  • Istri Yang Tersisihkan   Panik

    "Bagaimana? Apa kau setuju dengan syarat yang ku ajukan?" Vita menatap miring ke arah Boy.Setelah pria itu membaca dengan seksama tanpa menjawab ucapan Vita, dia langsung menandatangani di atas materai, membuat Vita seketika melongo karena tak menyangka jika Boy akan setuju dengan syarat yang diajukan."Apa! Jadi lo setuju dengan syarat yang gue ajuin? Lo nggak merasa keberatan gitu?" Heran Vita dengan wajah yang masih terkejut.Boy menggelengkan kepalanya dengan tegas, kemudian dia menggenggam kedua tangan Vita dan menatapnya dengan dalam."Aku sudah bilang, aku ini serius. Aku tidak main-main. Dan stop memanggil lo dan gue! Di sini hanya ada kita, jadi cukup aku dan kamu saja. Aku tidak peduli mau kamu meminta mahar berupa perusahaanku juga tidak masalah. Jangankan hanya satu buah rumah yang harganya 1 miliar dengan satu mobil Alphard serta satu set berlian, bahkan semua akan ku berikan padamu sebagai tanda keseriusanku.""Tapi ..." Vita seakan ragu karena menurut dia mahar yang di

  • Istri Yang Tersisihkan   Memberikan Jawaban

    Kemudian Aisyah pun membisikkan sesuatu di telinga Vita, sehingga membuat wanita itu akhirnya manggut-manggut."Kalian ini bicara apa sih? Gue nggak dikasih tahu nih?" Ara menekuk wajahnya membuat Aisyah dan Vita seketika terkekeh."Lo nggak usah tahu!" Timpal Vita sambil mengaduk jus yang berada di hadapannya."Pelit banget sih lo. Udah cepetan gue penasaran nih!" desak Ara, kemudian Aisyah pun membisikan apa yang tadi dia katakan kepada Vita."Nah ... kalau itu gue setuju! Lo harus kasih syarat itu pada si playboy cap kakap kelas teri!" seru Ara dengan semangat.Vita tidak menanggapi, kemudian dia pun menegak minuman namun seketika wanita itu menyemburkannya tepat di wajah Ara, membuat wanita tersebut seketika menatapnya dengan tajam."Vita!" tekan Ara dengan mata melotot hampir keluar, seakan dia sedang menatap mangsa yang siap disantapnya. "Lo itu punya mata nggak sih? Ini wajah, bukannya meja. Lo kalau mau nyembur itu bilang dulu. Gue gak butuh Mbah dukun!" gerutu Ara, "gue ini u

DMCA.com Protection Status