Share

Bab 70 Drama

Pagi ini, aku milihat Nurul sedang menyiapkan sarapan. Dapur berantakan, piring kotor menumpuk di wastafel. Gelas, sendok, dan wajan juga kotor. 

"Apa yang sedang kamu lakukan, Nurul?"

"Maaf, Mbak. Aku sudah memakai peralatan dapur untuk memasak."

Kepalaku terasa ingin pecah, Nurul sudah membuat semuanya berantakan dalam waktu beberapa menit. Bukan hanya saja minyak goreng yang tumpah, namun sisa-sisa makanan juga ada.

"Kalau kamu tidak bisa memasak lebih baik suruh Izah saja membuatnya."

"Aku ingin membuatkan Mas Rahman sarapan pagi, Mbak."

"Tapi kamu sudah membuat semuanya berantakan, Nurul. Aku tidak suka kamu mengotori dengan cara seperti ini."

Nurul diam, dia menunduk memegang panci. 

"Bereskan kekacauan ini, Nurul! Aku tidak ingin melihat semuanya berantakan."

"I … iya, Mbak." Nurul menjawab dengan gugup. 

"Sehabis masak bersihkan piring kotor, meja dan kompo

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (6)
goodnovel comment avatar
Septy Hadiana Wahyunizzar
Ayi tu bodoh , suami pertama aja udah nyakitin d tolak , Rahman jga udah pernah nyakitin masih d terima sekarang nyakitin lagi kn
goodnovel comment avatar
Jubaedah Tfk
mending gak usah nikah ya Ayi utk apa nikagin Ayi, kl Rahman akhir nya nikahin nurul jg
goodnovel comment avatar
Marchel Luis
bosan cerita seperti ini terus, gak ada bahagia2nya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status