Share

Bab 43

Valeria terbangun dari tidurnya. Matanya langsung disuguhkan dengan pemandangan Salvatore yang sudah rapi dengan setetan jas berwarna hitam.

"Sudah bangun? Kenapa tidak membangunkan aku?" Valeria duduk di tepi ranjang.

"Ini masih sangat awal, kamu bisa kembali tidur. Aku ada beberapa urusan yang harus diselesaikan sebelum pergi ke lapangan."

"Apa kamu terbiasa bangun pagi?"

"Hm," jawab Salvatore yang masih sibuk membenarkan dasinya.

Valeria tak menyangka, dibalik wajah dingin, sikap yang tegas, dan semua kesuksesannya ini. Salvatore adalah orang yang sangat disiplin dan terstruktur.

"Harusnya, aku sarapan denganmu. Tapi aku tidak punya banyak waktu."

Valeria berjalan mendekatinya. "Santai saja, aku akan sarapan dengan Mona dan Morgan."

Tangan Salvatore berhenti bergerak. Dia langsung menoleh ke arah Valeria sambil menatapnya tajam. "Aku tidak suka dengan Morgan."

"Pfft! Dia sudah aku anggap sebagai kakakku sendiri."

"Itu kan kamu, bukan dia. Aku jelas tahu apa yang dia pikirkan tentan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status