Share

Bab 79 Sebutan Papa

“Tidak, aku sudah lebih baik.” Ale menatap Alca yang menatapnya.

“Maafkan aku. Aku tidak tahu kamu ketakutan.” Alca merasa bersalah sekali membuat Ale berada dalam situasi menegangkan.

“Jika Kak Alca memang buru-buru ke kantor, aku bisa naik taksi saja.” Ale menatap Alca dengan sorot mata kecewa.

“Maaf, Al. Aku sebenarnya tidak buru-buru.” Alca mencoba meyakinkan Ale.

“Lalu kenapa Kak Alca melajukan dengan kencang mobilnya tadi?”

“Aku ....” Alca menggantung ucapannya. Dia ingin menjelaskan, tetapi teringat penjelasannya pastinya akan melukai Ale. “Intinya aku minta maaf. Aku janji tidak akan mengulangnya.” Alca tidak jadi menjelaskan alasannya. Memilih untuk meminta maaf saja.

Ale mengembuskan napasnya. Percuma marah. Lagi pula sekarang sudah jauh lebih tenang. Tidak ketakutan seperti tadi.

“Baiklah. Lupakan. Aku sudah jauh lebih baik.” Ale menatap teduh pada Alca. Meyakinkan Alca jika dia baik-baik

saja.

“Terima kasih.” Alca lega karena Ale memaafkannya. Ini tidak akan pern
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (9)
goodnovel comment avatar
Mia NuSa
jngan lama² bohongin sna sni dong alca
goodnovel comment avatar
Siti Nur janah
percaya lah kan belum tau kalau kamu punya pacar, jadi taunya memang kamu lembur
goodnovel comment avatar
Enisensi Klara
Jahat nya Alca suka bohongin Ale ....semoga aja zira selingkuh
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status