Share

Rencana ke tiga

''Tuan Jasson, aku mohon agar kau tak memberitahukan keadaanku sekarang pada Gadis. Aku tak mau dia cemas!'' pinta Alex saat Jasson menerima telepon dari Gadis.

''Tapi Tuan Muda, saya--''

''Bilang kalau aku baik-baik saja dan sudah di bandara." potong Alex.

Jasson mengangguk, kemudian mengangakat telpon dari Nona Mudanya.

''Hallo Nona.''

''Hallo Jasson, bagaimana keadaan suamiku? Apa dia bai-baik saja?''

''Nona tenang saja, Tuan Alex baik baik saja."

"Dimana dia? Aku ingin berbicara padanya, sebab hp-nya tak aktif.''

''Maaf Nona Muda, Tuan Ale, sudah berada di bandara."

''Bagaimana bisa, Jas? Jelas-jelas tadi dia bilang rem mobilnya blong. Aku khawatir dengan keadaannya, Jass."

''Iya Nona, memang rem mobil Tuan blong. Tapi Tuan muda dan asistennya berhasil selamat Nona. Jadi saat ini mereka sedang di bandara.''

"Apa kau tak lagi membohongiku, Jass?''

GLUK!

Jasson menelan ludahnya dengan kasar, dia sebenarnya tak mau berbohong. Tapi Jasson juga hanya menuruti perintah Tuannya.

''Ti-tid
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status