Share

Pengakuan

Ana tidak pernah suka berbohong ataupun dibohongi.

Dulu orang tuanya menanamkan kebiasanan untuk tidak berbohong dengan begitu ketat, tapi saat beranjak dewasa, Ana tah saat-saat tertentu dia harus berbohong berbagai hal, diantaranya adalah pernikahannya yang tak seperti yang orang lihat. Dan sekarang dia harus berbohong pada anaknya untuk menutupi siapa ayah anak itu, Ana merasa belum siap mengatakan pada Romeo tentang semua ini.

“Kita bicara nanti ya, Nak, bisik Ana lembut pada putranya yang memeluknya dengan erat.

Ana memeluk erat putranya, dia juga bingung akan menjawab apa, Raffael memberi isyarat untuk diam saja tanpa menjawab sepatah kata pun.

“Orangku sudah datang kita siap-siap pergi, ingat hanya senyum saja pada wartawan dan jangan menjawab apapun,” bisik Raffael pada Ana, dia langsung mengangkat tubuh Romeo kembali dalam gendongannya dan meminta Sasi untuk membawa barang bawan mereka, untunglah hanya sebuah tas jinjing saja.

<
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status