Share

Melelahkan

Ana memang bisa mengatakan kalau dia enggan untuk semobil dengan Raffael dengan berbagai alasan yang menjadi pertimbangannya, tapi tetap saja berada di dekat Raffael seperti ini adalah impian yang bahkan tak berani dia harapkan untuk menjadi kenyataan.

Jangan berharap sikap Raffael akan lembut dan manis padanya, laki-laki itu tidak menghina dan merendahkannya adalah sebuah prestasi yang sangat besar, dan dirinya patut bersyukur untuk itu, itulah setidaknya itu yang dipikirkan Ana saat ini.

“Sebenarnya kita akan pergi ke mana?” tanya Raffael, karena sedari tadi Ana hanya diam saja, bahkan saat Raffael melajukan mobilnya ke kantornya.

“Kamu bisa turunkan aku di lobi kantormu,” kata Ana berusaha tenang.

“Aku tidak ingat perusahaanku melakukan kerja sama denganmu.”

“Aku memang tidak ada kerja sama dengan kantormu.”

“Lalu apa yang akan kamu lakukan di sana... jangan bilang kamu akan berperan seperti istri posesif yang mengikuti s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status