Share

Luka Tak Berdarah

“Aku akan memberikan sopir pribadi untukmu.”  Raffael langsung mengatakan hal itu tadi malam setelah Ana menyelesaikan makan malamnya.

Ana menatap Raffael dengan pandangan tak mengerti, untuk apa dia melakukan semua ini, bukankah dia bisa berangkat ke lokasi syuting bersama Adam, ataukah ini cara Raffael untuk mengetahui semua hal yang dia lakukan.

Astaga Mobil itu, apa benar Raffael yang meminta orang untuk mengikutinya dan karena tadi orang itu kehilangan jejak atau mungkin malah tidak sabar karena Adam mengendarai mobilnya sangat pelan, Raffael mengubah strateginya?

“Sopir pribadi untuk apa? aku bisa-“

“Aku tidak suka kamu hanya pergi berdua dengan Adam,” kata Raffael  dengan wajah yang menunjukkan ketidak sukaan yang tidak dia tutup-tutupi.

Bolehkah Ana mengartikan ini sebagai rasa cemburu?

“Mas Adam managerku, jadi apa salahnya dia menjemputku.”


Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status