Share

Bab 24. Minder

Barra menjawab panggilan telpon yang masuk. Dia terlihat tenang tidak ada raut wajah ketakutan untuk menjawab panggilan telpon. Ayang melirik sekilas Barra dan raut wajahnya terlihat lembut.

Siapa yang menghubungi dia? Wajahnya langsung berubah damai dan lembut.

"Iya, Sayang. Ada apa?" tanya Barra tanpa peduli jika Ayang ada di sampingnya.

Mata dan Kitty mendengar Barra memanggil sayang langsung mengalihkan pandangan kepada Ayang yang seketika terdiam. Dia mau marah? Dia cemburu? Jawabanya tidak tau, karena dari awal menikah mereka sudah membuat kesepakatan dan tidak akan mungkin dia marah.

Ayang hanya tersenyum kecil saat keduanya memandangnya. Cukup lama Barra menjawab panggilan telpon dari istri pertama dan setelah selesai, Barra segera berdiri. Arya yang melihat tuannya berdiri ikut berdiri.

"Kamu mau ikut pulang atau tidak?" tanya Barra.

"Aku di sini saja, Mas. Nanti aku pulang sendiri, tidak apa 'kan, aku pulang sendiri?" tanya Ayang.

Barra menggelengkan kepala, dia sege
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status