Share

Perang Saham

Hugo benar-benar membatasi Iris. Tiap dia mau keluar, ada Marcus yang mengawalnya ke mana-mana. Hugo belum mengembalikan ponsel dan kartu identitas Iris.

Iris belum tidak tahu bagaimana kabar Aiden setelah diseret pergi oleh anak buah Hugo. Iris pernah mencoba melarikan diri dari, tapi ketahuan oleh penjaga yang berjaga hampir setiap sudut kediaman.

Satu hal yang membuat Iris bersyukur adalah Hugo jarang pulang ke kediaman ini. Dari apa yang dia dengar dari pelayan, Hugo sibuk dengan pekerjaannya dan lembur di kantor.

Iris tidak tahu apa pun yang terjadi di perusahaan. Setiap TV dan telepon dalam kediaman terputus, membuat Iris tidak mengetahui apa pun tentang berita di luar kediaman. Iris merasa frustasi dan ngeri dengan pengekangan yang dilakukan Hugo pada dirinya.

Iris berjalan mondar-mandir di dalam kamarnya, benar-benar sangat frustasi.

“Nyonya, kamu tidak bisa masuk.”

Iris mendongak mendengar keributan di luar kamarnya, lalu pintunya terbuka dengan suara keras.

Dia berdiri me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status