Home / Pernikahan / Istri Pengganti sang CEO / Bab 12 Aku Mau Menikahinya

Share

Bab 12 Aku Mau Menikahinya

Author: Lily
last update Last Updated: 2024-10-29 19:42:56
Irfan segera meminta staf yang berada dalam ruangan untuk keluar, lalu mendatangi Ferdy. Dia bahkan tidak berani menatap Chelsea.

“Pak Ferdy, apa Bapak tahu rupa Bu Chelsea seperti apa?”

Wajah wanita ini tidak bisa dijelaskan dengan kata “jelek” lagi! Ini jelas-jelas mengerikan!

Ferdy berkata dengan tenang, “Aku tahu. Ada bekas luka silang di sisi kiri wajahnya.”

“Bapak … Bapak tahu?” Irfan sangat kaget. “Kalau begitu, Bapak masih …”

“Iya, aku mau menikahinya.”

“....” Irfan sangat terkejut, hingga tidak bisa mengucapkan sepatah kata pun.

Apa jangan-jangan bukan hanya mata Pak Ferdy yang tidak berfungsi dengan baik, tapi otaknya juga rusak?

Dia hanya bisa melihat ke arah Chelsea dan berkata, “Katakan padaku! Kamu menggunakan cara apa untuk memaksa Pak Ferdy agar mau menikahimu!”

“Irfan.” Ferdy berseru tajam, “Kamu sudah lupa siapa dirimu ya arena terlalu lama nggak bertemu denganku?”

“Aku ….” Irfan telah bekerja untuk Ferdy selama bertahun-tahun. Dia sangat tahu bagaimana sifat bosnya ini. Bosnya ini tidak suka orang lain mengomentari keputusannya.

Namun, keputusan Ferdy yang kali ini terlalu diluar nalar!

Bagaimana bisa seorang Ferdy Milano menikah dengan wanita jelek seperti itu?

Namun, dia hanyalah seorang asisten. Mana punya hak untuk berbicara?

Irfan menelan kembali semua yang ingin dia katakan, lalu menyingkir dan berkata, “Maaf, Pak Ferdy, aku salah.”

Kemudian, dia pun menyaksikan Ferdy dan Chelsea mengurus buku nikah.

Setelah mengurus langkah-langkah di akhir, Irfan meminta pegawai KUA untuk menjaga kerahasiaan hal ini. Jangan sampai ada informasi yang tersebar.

Setelah keluar dari pintu, Chelsea merebut buku nikah miliknya dan berkata, “Kamu pulang dulu saja. Aku ada urusan lain.”

Raut muka Ferdy berubah muram, mendengarkan langkah kaki Chelsea menuruni tangga.

Ada berapa banyak wanita di Kota Mahara yang bermimpi untuk menikah dengannya? Namun, wanita ini kabur setelah mendapat akta nikah!

Apa wanita itu tidak ada perasaan senang sama sekali?

Semakin Ferdy memikirkannya, dia semakin merasa seperti alat yang dimanfaatkan oleh wanita itu untuk mencapai tujuannya.

Irfan melihat ada yang tidak beres dengan suasana hati Ferdy. Dia mengira bosnya itu marah karena menikah dengan seorang wanita jelek.

Dia menyarankan sambil berpikir, “Pak, kalau Bapak mau membatalkannya, aku bisa membantu Bapak sekarang.”

“Bagaimana situasi di kantor sekarang?” tanya Ferdy tiba-tiba.

Mendengar pertanyaan Ferdy, Irfan langsung kegirangan dan melupakan tentang Chelsea. “Kita balik ke mobil dulu. Aku akan melaporkannya secara detail nanti!”

Sejak Ferdy kehilangan penglihatannya, dia tidak pernah menanyakan apa pun tentang Milano Group.

Irfan sangat was-was ketika melihat hak atas Milano Group berangsur-angsur jatuh ke tangan putra pertama dari Damian Milano, yaitu Sandy, kakak sepupunya Ferdy. Dia sudah beberapa kali mencoba untuk membicarakan hal ini dengan Ferdy, tetapi ditolak.

Kali ini, Ferdy berinisiatif untuk bertanya, sehingga dia merasa sangat lega!

Pak Ferdy yang dia kenal telah kembali!

***

Di rumah keluarga Soraya.

Johanna sedang menyusun perhiasannya di depan meja rias. Ketika dia mengingat tentang Kalung Beloved, dia menjadi sangat marah.

“Kamu juga bodoh. Bagaimana bisa kamu mengembalikan Beloved ke Chelsea? Barang itu sangat unik dan nggak ada duanya!”

“Sudahlah, sudah berapa hari ini. Sudah berapa kali kamu mengatakannya!”

Radi sangat marah. “Kamu nggak lihat waktu itu Pak Ferdy yang menjemput Chelsea sendiri? Siapa yang berani mengatakan apa pun kalau Pak Ferdy yang mendukungnya?”

“Cih!” Johanna meludah. “Pak Ferdy memang buta, makanya bisa menganggap anak jelek itu berharga. Kalau dia benar-benar melindungi anak itu, apa keluarga Milano masih akan menyuruh kita untuk jangan memberi tahu siapa pun tentang pernikahan itu?

“Jelas sekali, keluarga Milano memanfaatkan wanita itu sebagai alat reproduksi. Dia nggak punya nama dan status. Setelah melahirkan anak untuk mereka, dia pasti akan diusir dari rumah!”

Johanna mencibir dan berkata, “Aku harus tetap membuka mata untuk melihat dia dipermalukan!”

Pada saat ini, pelayan datang untuk melapor, “Pak, Bu, Non Chelsea datang.”

Johanna tersenyum semakin lebar. “Hei, dia nggak mungkin diusir secepat ini, ‘kan?”

Related chapters

  • Istri Pengganti sang CEO   Bab 13 Surat Wasiat Rahasia

    Radi dan istrinya menuruni tangga dan melihat Chelsea duduk di sofa.Chelsea bahkan belum melihat sosok Johanna di depan matanya, tapi suara kejam wanita itu sudah terdengar duluan.“Ternyata memang menantu keluarga Milano yang datang. Kukira pelayan buta dan nggak mengenalinya.”Chelsea tidak memiliki ekspresi di wajahnya. Dia hanya tertawa dingin dalam hati. “Tunggu saja. Ada saatnya kamu menangis nanti!”Setelah mereka duduk, Chelsea akhirnya berkata, “Aku datang ke sini untuk memberi tahu kalian sesuatu.”Sambil berkata demikian, dia mengeluarkan buku nikahnya dan menaruhnya di atas meja. “Aku dan Ferdy sudah mengurus buku nikah, jadi sekarang kami sudah menikah secara sah.”Johanna kaget dan langsung mengambil buku nikah itu dan memeriksanya. Foto di dalamnya memang foto Ferdy dan Chelsea!Bukannya keluarga Milano bilang cuma pernikahan percobaan? Bukankah itu berarti mereka tidak mengakui Chelsea sebagai menantu mereka?Mengapa Ferdy mengurus buku nikah dengan Chelsea?Apa-apaan

  • Istri Pengganti sang CEO   Bab 14 Bilang Nikah Langsung Nikah, Bilang Cerai Langsung Cerai

    Di rumah keluarga Milano.Chelsea melangkah memasuki pintu dan merasakan suasana yang tegang di dalam rumahDia mendongak dan melihat Anissa sedang duduk di kursi utama sofa itu. Di sisi lain ada seorang pria paruh baya, yang duduk di sana dengan wajah datar dan tanpa amarah.Ferdy duduk di sofa terpisah, terlihat santai dan tenang, seolah-olah dia adalah orang luar dan tidak berhubungan dengan mereka.Untuk sesaat, Chelsea tidak memahami situasinya, jadi dia hanya bisa berjalan mendekat sambil tersenyum dan menyapa terlebih dahulu. Lalu, dia bertanya, “Mengapa semua orang duduk di ruang tamu?”Anissa membanting tongkatnya ke lantai dan berkata, “Berani sekali kamu! Kamu benar-benar berani menipu Ferdy agar mengurus buku nikah denganmu!”Chelsea tertegun. Menipu?Dia menatap Ferdy, ingin bertanya melalui matanya, apa yang sedang dibicarakan Ferdy pada Anissa.Namun, dia kemudian menyadari bahwa Ferdy tidak bisa melihat!Chelsea akhirnya harus menghadapi mereka semua sendiri. Dia memand

  • Istri Pengganti sang CEO   Bab 15 Menikah denganku Begitu Memalukan?

    “Pernikahan kalian harus disembunyikan.” Anissa menambahkan dengan tegas, “Kami, keluarga Milano, nggak bisa menanggung malunya!”Saat Ferdy hendak menolak, dia mendengar jawaban tegas di telinganya. “Oke!”Chelsea menyetujuinya dengan sangat cepat, sehingga semua orang di sana terkejut.Permintaan itu jelas-jelas merupakan permintaan yang sangat tidak adil untuknya, tapi mengapa dia tidak keberatan sama sekali?Chelsea tersenyum malu dan berkata, “Aku tahu diri. Aku memang nggak layak menjadi menantu keluarga Milano. Pak Ferdy mau menikahiku saja sudah merupakan berkah untukku. Bagaimana mungkin aku mau mempermalukannya?”Mendengar penjelasan Chelsea, Anissa bergumam setuju dan berkata, “Baguslah kalau kamu mengerti.”“Ya sudah, masalah ini kita anggap berlalu saja. Ferdy sudah cukup umur. Sudah waktunya dia menikah dan memiliki anak. Itu adalah haknya. Kami orang tua juga nggak bisa mengambil keputusan untuknya.”Anissa sudah berkata seperti itu, jadi tidak ada yang berani membantah

  • Istri Pengganti sang CEO   Bab 16 Aku Nggak Akan Pernah Membantumu

    “Hehe.” Ferdy tertawa dingin.“Kami adalah suami istri yang sah sekarang, jadinya kita akan bertanggung jawab bersama atas utang yang ada. Aku takut kamu akan melibatkanku ke dalam masalah itu.”“Oh?” Chelsea mengangkat alisnya sedikit dan berkata, “Jangan khawatir. Aku akan bertanggung jawab atas urusanku sendiri.”Dia mundur selangkah dan berkata lagi, “Soraya Jewelry sangat kacau saat ini. Aku harus merebutnya kembali.”Tujuan utamanya kembali ke Kota Mahara kali ini adalah untuk menyelamatkan Soraya Jewelry dan memperbaiki kondisinya lagi.Selain itu, desain ibunya yang belum pernah dirilis tidak boleh ditinggal diam lebih lama lagi.Dia ingin dunia melihat bahwa sebagai keluarga pembuat perhiasan, keluarga Soraya masih yang terbaik.Ferdy tidak tahu Chelsea ternyata begitu ambisius. Dia mengira wanita itu adalah orang bodoh yang tidak tahu menahu apa arti dari keputusannya.“Kalau begitu, kamu harus siap secara mental.”Ferdy berjalan melewati Chelsea dan berkata dengan suara yang

  • Istri Pengganti sang CEO   Bab 17 Kamu Begitu Ingin Hamil?

    Malam harinya, seorang pelayan mengetuk pintu kamar Ferdy.Chelsea mengira pelayan itu mau mengantarkan makan malam, jadi dia membuka pintu. Namun, dia melihat pelayan itu malah datang dengan tangan kosong.“Bu Chelsea, Bu Anissa memintamu turun untuk makan malam bersama.”Sejak kehilangan penglihatannya, Ferdy selalu makan di kamarnya, sehingga tentu saja Chelsea juga ikut tidak keluar kamar.Ini adalah pertama kalinya Anissa menyuruh mereka ke bawah, sehingga tentu saja membuat Chelsea punya firasat tidak enak.Chelsea mengomel dalam hati, tapi menjawab dengan patuh, “Oke, Pak Ferdy dan aku akan segera turun.”Setelah pelayan itu pergi, Chelsea menoleh ke belakang untuk menatap Ferdy dan berkata, “Apa Nenek akan membuat masalah lagi?”Ferdy berkata tanpa ekspresi, “Kamu bisa menolaknya.”Chelsea menggelengkan kepalanya dan berkata, “Nggak bisa, nanti image-ku sebagai menantu baik jadi rusak.”Kemudian, dia bergumam sambil berpikir, “Tapi, kalau kita turun untuk makan, seharusnya bisa

  • Istri Pengganti sang CEO   Bab 18 Nggak Tahu Malu!

    “Kamu gila, ya?” Chelsea meletakkan tangannya di dada Ferdy untuk menahan pria itu. Dia hampir tidak bisa berkata-kata, saking tidak habis pikirnya. “Aku nggak tertarik hamil anakmu, jangan terlalu percaya diri.”“Chelsea, jangan kira karena kamu bisa menyembuhkan mataku, kamu bisa melakukan apa pun yang kamu mau.” Ferdy berpikir sejenak dan berkata dengan suara yang dalam, “Aku bisa mengurus buku nikah denganmu dan memberimu status sebagai menantu keluarga Milano. Tapi, selain itu, jangan mengharapkan yang lain.”“Kalau kamu ingin mengambil hati Nenek dengan hamil anakku, jangan salahkan aku kalau aku nggak bersikap sungkan lagi padamu.” Ferdy mengucapkan kalimat terakhir ini dengan gigi terkatup sebagai peringatan.Mendengar itu, Chelsea tiba-tiba terpikir hal lain. Ide itu entah muncul dari mana, tapi dia menanyakannya langsung sebelum sempat memikirkannya, “Gimana jika aku hamil nggak sengaja?”“Aborsi.”Mendengar jawaban tegas pria itu, Chelsea tiba-tiba merasa tertekan dan menata

  • Istri Pengganti sang CEO   Bab 19 Dia Juga Bukan Orang Baik?

    Tangan Sandy membeku di udara. Dia meminta maaf, “Maaf, apa aku membuatmu takut lagi?”Dia memandangi susu yang dipegang Chelsea dan berkata, “Minum susu dingin malam-malam nggak bagus untuk kesehatan. Aku mau membantumu menghangatkannya.”“Nggak apa-apa,” Chelsea mengangguk sedikit dan berkata, “Terima kasih atas niat baikmu. Aku sudah terbiasa minum susu yang dingin.”Sandy terkekeh dan berkata, “Itu bukan kebiasaan yang baik.”“Kak, kalau nggak ada hal lain, aku kembali ke kamar dulu. Ferdy nggak bisa tinggal sendirian terlalu lama.”Setelah mengatakan itu, Chelsea hendak pergi, tapi Sandy memanggilnya dan menghentikannya lagi.“Kita adalah satu keluarga mulai sekarang. Kalau kamu butuh sesuatu, kamu bisa meminta bantuanku.” Sandy berkata sambil memasukkan sebuah kartu nama ke dalam saku Chelsea, “Ada nomor kontakku di sana.”Chelsea tidak bisa menolak, jadi dia mengangguk. “Oke, terima kasih, Kak.”“Sama-sama, kamu boleh balik ke kamar.”Melihat Chelsea menaiki tangga, kehangatan d

  • Istri Pengganti sang CEO   Bab 20 Panggil Dia Bu Chelsea Mulai Sekarang

    Seminggu kemudian, berita bahwa putri kandung keluarga Soraya akan mengambil alih Soraya Jewelry tersebar di seluruh kantor.Para karyawan diam-diam mendiskusikannya secara pribadi.“Bukannya Chelsea sekolah di luar negeri? Kalau dihitung-hitung usianya, dia seharusnya belum lulus, ‘kan? Apa dia begitu ingin kembali untuk merebut harta keluarganya?”“Kamu nggak pernah dengar kata orang-orang, ya? Dia itu nggak tahu terima kasih.”“Soraya Jewelry sudah mau bangkrut. Menurutku, dia bukannya nggak tahu berterima kasih. Dia jelas bodoh!”“....”Chelsea yang menjadi topik pembicaraan semua orang baru saja turun dari taksi. Dia memakai masker wajah. Pakaiannya sederhana, baju berlengan pendek dan celana panjang. Namun, penampilannya yang sederhana itu tetap tidak bisa menyembunyikan auranya yang tegas.Meski sudah berjalan dengan penuh percaya diri, dia tetap dihentikan oleh satpam di depan pintu.Chelsea mencoba untuk bicara baik-baik, tapi satpam tetap tidak mau mendengarkannya.Dia sedan

Latest chapter

  • Istri Pengganti sang CEO   Bab 911 Main Trik Apa Lagi?

    Ketika mendengar ada yang ingin Herbert obrolkan dengan Calvin, Firman dan Rangga pun memahami maksud Herbert.Firman memaksa Calvin untuk duduk di sofa, lalu membawa Rangga untuk meninggalkan ruangan.Saat hendak keluar pintu, Firman tidak lupa untuk menambahkan, “Pak Calvin, kami berdua ada di depan. Kalau kamu butuh apa-apa, kamu bisa panggil kami.”Calvin tersenyum dingin. Dia dapat mengerti makna tersirat dari ucapan Firman. Maksudnya tak lain adalah mereka berdua ada di luar sana, lebih baik Calvin tidak berulah.Berhubung Calvin sudah di sini, dia juga ingin tahu apa yang ingin diobrolkan Herbert!“Pak Guru, minum teh.” Herbert menghidangkan segelas teh ke hadapan Calvin. “Teh kesukaanmu.”Calvin bahkan tidak melirik sama sekali. Dia langsung bertanya dengan raut datar, “Jangan omong kosong! Sebenarnya apa yang ingin kamu katakan?”“Sejak kapan temperamenmu jadi seburuk ini? Seingatku, dulu kamu memperlakukanku ….”“Tutup mulutmu!” Calvin langsung menggebrak meja, lalu berkata d

  • Istri Pengganti sang CEO   Bab 910 Ternyata Bos yang Satu Ini

    Malam harinya.Terdengar suara tawa di dalam acara perayaan. Baru saja Chelsea selesai bersulang dengan tamu, dia pun mencari tempat yang tenang untuk makan.Chelsea sudah sibuk seharian. Dia masih belum sempat makan dengan tenang. Dua gelas champagne yang diminumnya tadi terasa membara di perut.Pada saat ini, Ferdy berjalan ke sisi Chelsea untuk mengantarkan makanan kepadanya. “Makan mie dulu.”Chelsea mengambil piring, lalu bertanya, “Kenapa kamu bisa tahu aku lagi lapar?”“Tadi saat berdiri di sampingmu, aku bisa mendengar suara perutmu.”“Hah?” Kening Chelsea berkerut. “Apa benar seperti itu?”Ferdy pun tertawa. “Tentu saja nggak. Aku menebak seharusnya hari ini kamu nggak punya waktu buat makan.”Chelsea segera menjulingkan matanya. Dia tidak meladeni Ferdy, lalu menunduk untuk memakan mie.Ferdy berdiri di sisi Chelsea, lalu mengingatkan, “Setelah acara konferensi pers berakhir, berita pun viral di internet.”“Emm, aku bisa menebaknya.”Chelsea saja tidak punya waktu untuk makan

  • Istri Pengganti sang CEO   Bab 909 Aku Memang Kekanak-kanakan

    Pada akhirnya, Herbert memilih untuk mundur secara diam-diam.Ferdy menatap bayangan punggung Herbert yang semakin menjauh. Hatinya terasa lebih nyaman saat ini.Chelsea melirik Ferdy sekilas. “Jangan beri tahu aku, kamu datang ke sini hanya untuk memancing emosi Herbert saja?”“Tebakanmu benar.” Ferdy melihat ke sisi Chelsea. Dia tidak bisa menyembunyikan rasa bangga di wajahnya. “Tadi aku melihat dia hadiri acara konferensi pers di internet.”“Pak Ferdy, apa kamu itu anak kecil? Kenapa ….”“Kalau kamu merasa perbuatanku ini kekanak-kanakan ….” Tiba-tiba Ferdy semakin mendekat, lalu berbicara dengan perlahan, “Itu berarti aku memang kekanak-kanakan.”Chelsea merasa kaget. Kedua mata berkilauannya bagai telah kehilangan arwahnya saja. Dia mengalihkan tatapannya, lalu tak lupa untuk menyindir, “Dasar kekanak-kanakan!”Akhirnya kali ini Anita menemukan kesempatan untuk berbicara. “Malam ini perusahaan mengadakan acara makan bersama. Kebetulan Pak Ferdy ada di sini, bagaimana kalau Pak Fe

  • Istri Pengganti sang CEO   Bab 908 Hadiah untukmu

    Chelsea dan Anita menandatangani kontrak di bawah kesaksian para awak media. Disusul, terdengar suara gemuruh tepuk tangan di dalam ruangan dan juga terlihat kilat cahaya kamera.Ketika melihat gambaran di depan mata, Anita merasa sangat gembira hingga tidak bisa berkata-kata. Dia hanya menggenggam tangan Chelsea untuk menyatakan rasa terima kasihnya.Sudah terlalu lama Perusahaan Farmasi Norman tidak memiliki pencapaian setinggi ini! Sekarang, semuanya dicapai berkat bantuan Hope!Sepertinya Chelsea bisa merasakannya. Dia memiringkan kepalanya untuk mendekati samping telinga Anita, lalu berbisik, “Semua ini pantas diterima Perusahaan Farmasi Norman.”Anita merasa kaget. Dia melihat tatapan berkilauan Chelsea, lalu mengangguk. “Bu Chelsea, kamu tenang saja. Aku pasti nggak akan mengecewakanmu.”Chelsea pun tersenyum.Mereka berdua juga tersenyum sembari bertukar pandang. Gambaran itu pun berhasil disorot oleh kamera. Tak sedikit wartawan memutuskan untuk menaruh foto ini menjadi foto u

  • Istri Pengganti sang CEO   Bab 907 Kabar Tidak Menyenangkan

    Firman melihat ke arah yang ditunjuk oleh Rangga. Dia pun menemukan sosok Herbert yang baru memasuki ruangan sedang dikerumuni oleh awak media.Herbert tergolong tokoh legendaris di dunia medis. Ditambah lagi, dia sudah lama menetap di luar negeri. Jadi, selama ini semua wartawan hanya pernah mendengar namanya, tetapi tidak memiliki kesempatan untuk mewawancarainya.Hari ini ketika Herbert datang, para awak media juga tidak ingin melewatkan kesempatan bagus ini.“Pak Herbert, kenapa kamu tiba-tiba pulang dari luar negeri? Apa ada yang ingin kamu lakukan? Apa Perusahaan Farmasi Hermera ingin berkembang di dalam negeri?”“Pak Herbert, hari ini kamu menghadiri acara konferensi pers. Apa kamu tertarik dengan kedua perusahaan ini?”Pertanyaan tidak berhenti dilontarkan.Dari tadi Herbert hanya membalas dengan tersenyum saja. Kemudian, dia melontarkan informasi besar dengan santai.“Aku bisa pulang kali ini karena ingin bekerja sama dengan Hope. Perusahaan Farmasi Hermera telah lama berkemba

  • Istri Pengganti sang CEO   Bab 906 Dia Adalah Pencuri!

    “Herbert mengambil hasil penelitian kami untuk bekerja sama dengan perusahaan medis luar negeri. Kemudian, dia berhasil menjadi orang penting dalam grup barunya.”Herbert tersenyum getir. “Hal yang paling lucu adalah sebelum dia ke luar negeri, dia sempat mencariku. Dia mengatakan ilmu pengobatan tradisional nggak ada masa depan. Cepat atau lambat ilmu pengobatan tradisional akan dieliminasi. Dia suruh aku untuk pergi bersamanya.”“Apa kamu tahu? Perusahaan medis itu suka mencuri hasil penelitian perusahaan lain, lalu memproduksi obat-obatan dengan harga rendah. Kemudian, demi menekan modal, mereka juga membeli bahan obat bermutu rendah yang menyebabkan perubahan khasiat obat.”“Perbuatan mereka sama saja dengan mempertaruhkan nyawa manusia! Sepuluh tahun lalu, akhirnya perusahaan itu dilaporkan oleh banyak perusahaan farmasi lainnya, lalu gulung tikar!” Calvin merasa geram. Tatapannya tertuju pada sisi pintu mobil. “Dia itu pencuri! Dia itu pencuri yang nggak punya hati!”Saat melihat

  • Istri Pengganti sang CEO   Bab 905 Tidak Bisa Tidak Memedulikannya.

    Ketika melihat Calvin sedang marah, Chelsea juga tidak berani memicu emosinya lagi.Chelsea memalingkan kepalanya menatap Anita. Dia merasa bersalah. “Bu Anita, aku sudah merusak jamuan malam ini.”Anita tersenyum. “Nggak masalah, kok. Kita bisa cari kesempatan lain.”“Oke,” balas Chelsea, kemudian menarik-narik lengan pakaian Calvin. “Kakek, ayo kita pergi. Nanti aku jelaskan masalah ini sama kamu.”Calvin berdiri tanpa bersuara sama sekali. Dia langsung berjalan keluar kamar. Chelsea juga segera mengambil tasnya, mengikuti langkah Calvin.Setelah memasuki mobil, Chelsea memberi tahu masalah Malcolm mengutus Daisy untuk membantu Herbert kepada Calvin. Saat ini, amarah Calvin semakin membara. Dia berkata dengan menggertakkan giginya, “Si Berengsek itu masih nggak tahu malu seperti dulu!”Chelsea menghela napas ringan. “Kamu juga tahu bahwa Kak Daisy sangat penting bagiku. Aku nggak bisa nggak memedulikannya.”Calvin meliriknya sekilas. “Jadi, demi Daisy, kamu baru terus mencari tahu k

  • Istri Pengganti sang CEO   Bab 904 Berbohong demi Melenyapkan Senior!

    Calvin merasa gusar. “Keluar! Hubungan kita bukan guru dan murid! Kamu nggak berhak untuk mengungkit masalah itu di hadapanku!”Ketika menyadari sekujur tubuh Calvin gemetar akibat marah, Chelsea segera mengulurkan tangannya untuk mengelus punggung Calvin. “Kakek, kamu tenangkan dirimu. Jangan sampai merusak kesehatanmu.”Namun, Calvin seolah-olah tidak bisa mendengar apa-apa. Tatapannya masih terus tertuju pada diri Herbert. Tatapan itu terasa asing bagi Chelsea.Di dalam memori Chelsea, Calvin selalu tersenyum. Meskipun marah, Calvin juga tidak pernah bersikap seperti hendak membunuh orang saja!Chelsea menatap Herbert dengan raut muram. “Pak Herbert, berhubung Kakek nggak menyambut kedatanganmu, lebih baik kamu tinggalkan ruangan ini sekarang.”Herbert mengeluarkan saputangan dengan perlahan. Dia menyeka sisa air di pakaiannya sembari berkata, “Pak Guru, kenapa temperamenmu malah lebih buruk daripada dulu? Apa kamu bisa dengarkan penjelasanku dulu?”“Nggak ada yang perlu aku bicarak

  • Istri Pengganti sang CEO   Bab 903 Lama Tidak Berjumpa, Pak Guru

    Di pabrik produksi obat.Di bawah dampingan Anita dan beberapa karyawan lainnya, Calvin dan yang lain pergi mengunjungi pabrik.Calvin sangat gemar dalam mempelajari ilmu pengobatan tradisional. Tentu saja dia tertarik dengan pabrik produksi obat-obatan. Dia bahkan merasa takjub.“Aku sungguh nggak menyangka, padahal sekarang orang-orang sudah mulai beralih dalam mengembangkan obat barat, Perusahaan Farmasi Norman masih saja mempertahankan produksi obat tradisional. Semua itu pasti nggak gampang bagi kalian!”Usai mendengar, Anita tersenyum. “Terima kasih atas pujian Pak Calvin. Jujur saja, Keluarga Norman sudah menggeluti dunia pengobatan tradisional dalam beberapa generasi. Jadi, kami nggak ingin mengakhirinya.”Calvin semakin puas lagi. “Ternyata kalian itu keluarga yang ahli dalam pengobatan tradisional!”Sambil berbicara, Calvin memalingkan kepalanya melihat ke sisi Chelsea dengan tersenyum. “Aku sangat puas dengan kerja sama kali ini. Nanti aku akan mengadakan rapat lagi untuk me

DMCA.com Protection Status