Share

Bab 104. Pesona Rino

Author: INDRY
last update Last Updated: 2023-10-12 21:11:53

Sarah terpaksa mengikuti langkah Rino. Dan setelah beberapa saat mereka berhenti di bibir pantai yang tidak ramai orang. Ada beberapa kapal kayu tanpa awak sedang bersandar dan sengaja dilabuhkan disana.

Sarah merunduk, napasnya terengah setelah berlarian barusan. Sementara, Rino yang sepertinya sudah terbiasa berlari, hanya tertawa sambil berkacak pinggang menatap Sarah.

"Kau sebenarnya mengajakku kemana?"

"Kita sudah sampai. Lihatlah,,,,"

Sarah melihat apa yang dimaksud Rino. Betapa terkejutnya Sarah, ketika mengedarkan pandangan menatap pantai di depannya. Begitu indah dan mengagumkan. Sementara bintang-bintang menghiasi langit dengan sedikit cahaya bulan sabit, membuatnya semakin hanyut dalam romantisme alam.

Angin berhembus pelan, ombak yang berderu tidak terlalu kuat. Suasana romantis yang indah, cocok untuk dinikmati bersama kekasih hati. Tapi, sontak Sarah teringat bahwa dia berada disana bersama pria lain.

Sarah menatap Rino, yang terlihat memejam mata menikmati manjanya a
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Istri Muda Kesayangan Paman CEO   Bab 105. Ice Skating

    "Cukup sudah. Paman, dengarkan aku. Aku tidak peduli kau percaya atau tidak denganku, tapi aku rasa kau harus mendengarkan penjelasanku."Adipati mengangguk cepat, memberi ruang bagi Sarah untuk melakukan pembelaannya. "Aku hanya bertemu Rino secara tidak sengaja. Dan dia mengajakku untuk menunjukkan tempat yang indah. Karena dia temanmu, aku pikir kamu tidak akan marah. Dan jaket ini, dia memberikannya padaku karena aku kedinginan oleh angin malam. Hanya itu saja. Tidak ada yang lebih."Adipati melipat kedua tangannya, menelisik gerak bibir Sarah untuk memastikan kejujurannya, meskipun dia tidak mengetahui tentang ilmu tes kejujuran sama sekali namun dia terbiasa menangani banyak tipe orang yang berbisnis dengannya. Jadi dia tahu pasti, manakah orang yang sedang membual dan mana orang yang berkata jujur.Usai mendengar penjelasan singkat dan padat itu, Adipati mengambil napas panjang. Dia harus berpikir dingin dan tidak ingin terlihat kekanak-kanakan. Adipati menarik tangan Sarah d

    Last Updated : 2023-10-14
  • Istri Muda Kesayangan Paman CEO   Bab 106. Ice Skating 2

    "Kita masuk," ajak Adipati sembari menggandeng tangan Sarah menuju ke pintu masuk gedung ice skating tersebut.Di dalam, Adipati dan Sarah sudah siap dengan perlengkapan untuk bermain ice skating. Adipati sudah mahir untuk melakukan permainan tersebut, jadi mereka tidak perlu menyewa seorang instruktur. Adipati yang akan menjadi pelatih pribadi Sarah hari ini."Paman," seru Sarah yang kelimpungan menyeimbangkan tubuhnya.Adipati buru-buru menangkap Sarah dalam peluknya seraya tertawa renyah. "Ayo kita coba," ajak Adipati meyakinkan. Di sudut sana, terlihat Rino dan Rachel sudah masuk ke arena. Mereka juga sudah menggunakan peralatan lengkapnya. Mereka sama sekali tidak mendekati Adipati dan Sarah, seperti janjinya. "Paman, mereka tampak cocok."Adipati melirik ke arah dua temannya itu, namun dia bergeming tidak menanggapi. Kemudian Adipati mengajak Sarah kembali meluncur perlahan. Rasa deg-degan menyelimuti dadanya. Sarah seolah takut jatuh, namun juga senang melakukannya. Tangan S

    Last Updated : 2023-10-16
  • Istri Muda Kesayangan Paman CEO   Bab 107. Masa Lalu Rachel

    BRAK!!!!Sarah langsung menutup pintu. Lalu berlari cepat mencari sesuatu untuk menutupi tubuhnya. Sesampainya di kamar, Sarah meraih piyamanya. Setelah semua bagian tubuhnya tertutup aman, Sarah mengambil napas dan membuangnya perlahan.Sarah kembali menuju pintu, menemui Rino yang masih berdiri disana.Pria itu tersenyum manis ketika Sarah membuka pintu kembali. Seolah tidak ada yang telah terjadi. Entah karena tidak ingin membuat Sarah merasa malu, atau memang dia sudah biasa melihat wanita dengan pakaian berbikini seperti itu.Yang jelas, sikapnya dalam menanggapi kejadian tadi membuat Sarah tidak kaku. "Kau mencari suamiku?""Ya, benar. Aku membawa beberapa kopi hangat. Sangat cocok diminum pagi begini."Sarah menatap kopi yang ditenteng Rino. Lantas mengijinkan pria itu masuk untuk menunggu Adipati di dalam."Silahkan duduk. Aku akan menghubungi suamiku," ucap Sarah sembari melenggang ke kamarnya mencari ponsel.Rino yang menunggu di sofa meraih satu cup kopi bagiannya. Aroma k

    Last Updated : 2023-10-18
  • Istri Muda Kesayangan Paman CEO   Bab 108. Rachel Untuk Rino

    Tidak terasa, Sarah menitikkan bulir air mata. Segera, Sarah mengambil selembar tisu untuk menghapusnya.Sarah tidak menyangka, Rachel adalah sosok wanita kuat dan penyayang. Pejuang tangguh yang sedari remaja sudah merasakan getirnya pertikaian rumah tangga kedua orang tuanya.Bisa saja, itulah yang menyebabkan Rachel masih melajang sampai sekarang, dan selalu berusaha mendapatkan atensi orang lain."Trauma. Mungkin dia trauma sehingga belum ingin menikah."Rino mengangguk. "Aku juga berpikir seperti itu. Namun jika aku mengatakannya, Rachel masih denial. Untuk itu, aku memutuskan untuk tetap bersamanya, dan sabar menantinya."Sarah mengagumi besarnya cinta Rino. Muncul rasa tidak rela jika Rino dan Rachel tidak sampai menikah. Seperti membaca sebuah novel. Dan mereka berdua tokoh utamanya. Rasanya, Sarah ingin menyatukan cinta mereka. 'Tapi, bagaimana caranya?'"Aku yakin Rachel tahu kau mencintainya begitu dalam. Seandainya saja aku bisa membantumu."Rino tersenyum geli mendengar

    Last Updated : 2023-10-18
  • Istri Muda Kesayangan Paman CEO   Bab 109. Melamar

    "Baiklah. Aku akan menikahinya," ucap Rachel ringan."Hah?" Sekali lagi Sarah terkejut sampai dia tidak yakin pada pendengarannya sendiri.Rachel mengulas senyum. "Aku akan melamarnya. Apa kau akan membantuku?"Sarah mengangguk dengan bibir yang masih sedikit menganga tidak percaya. Rachel berjalan kembali ke ruang tamu, Sarah yang masih tercengang dan penasaran akan apa yang akan dilakukan Rachel mengikutinya dari belakang.Rachel terlihat sangat santai, dia kembali bergabung bersama dua pria disana dan duduk nyaman mendengarkan obrolan kedua pria itu.Sedangkan di sudut lain, Sarah yang penasaran terlihat sedikit gugup, berusaha memprediksi apa yang akan Rachel lakukan. Tanpa sengaja Rachel menangkap kedua netra Sarah yang terus menatapnya, Rachel tersenyum tipis mengetahui kegalauan hati Sarah.Tidak dipungkiri ada sedikit rasa deg-deg kan di hatinya. Namun Rachel harus percaya diri."Baiklah, pengumuman! Aku ingin mengatakan sesuatu sebentar," potong Rachel tiba-tiba. Fokus merek

    Last Updated : 2023-10-22
  • Istri Muda Kesayangan Paman CEO   Bab 110. Pernikahan Rino & Rachel

    Adipati menggenggam kedua lengan Sarah untuk menghentikannya.Lalu Adipati menjatuhkan tubuh Sarah, membaringkannya diatas kasur.Segera, Adipati menaiki tubuh Sarah dan membuatnya tidak berdaya saat meronta ingin melepaskan diri."Apa kau ingin bermain-main denganku? Rasakan akibatnya," ledek Adipati yang kemudian melepaskan seluruh kain yang menutupi tubuh Sarah.Adipati menciumi leher Sarah, dengan dengan menahan kedua tangan Sarah agar tak melawan."Uhh," lenguhnya lagi, ketika Adipati mencium daun telinganya. Hembusan napas Adipati terasa disengaja, sehingga membuat Sarah bergidik geli dan terangsang.Kini kedua tangan Adipati beralih, menangkup dua buah bulatan membal di dada istrinya. Begitu kenyal dan mengagumkan. Perlahan Adipati remas dan memainkan pucuknya yang eksotis.Sarah terlihat menggelinjang, semakin terangsang. "Ini belum seberapa, Sayang." Adipati lalu menyapu area itu dengan lidahnya. Setelah puas membasahinya, Adipati melahapanya dan memainkan keduanya bergantia

    Last Updated : 2023-10-22
  • Istri Muda Kesayangan Paman CEO   Bab 111. Hadiah

    "Kau cerdas, Sarah," ujar Adipati sembari mengangguk.Tiba waktunya kedua pengantin menyapa para tamu di mejanya masing-masing. Pesta ini benar-benar dihadiri keluarga inti dari pihak pria dan kedua adik Rachel pun turut mendampingi sang kakak di hari bahagianya ini.Dari kejauhan, Rachel melempar senyum pada Sarah. Kemudian Rachel terlihat berbisik pada Rino, sontak Rino pun menatap ke arah Sarah dan Adipati dengan tersenyum.Kedua mempelai akhirnya tiba di meja Sarah dan Adipati. Sarah langsung memberikan ucapan selamat dan memeluk Rachel seraya berkata, "Terima kasih, kalian sudah mau datang.""Tentu. Aku turut bahagia atas pernikahanmu.""Selamat ya," ucap Adipati singkat."Thank you, Bro," balas Rino. Kedua mempelai pun duduk sejenak di meja mereka untuk beramah tamah. Tampak raut wajah kedua mempelai yang sedang berbahagia itu sangat bersinar. Sarah mengambil sebuah kado yang telah disiapkannya, lalu diberikan pada Rachel. "Untukmu," ucap Sarah sembari menyodorkan sebuah kota

    Last Updated : 2023-10-23
  • Istri Muda Kesayangan Paman CEO   Bab 112. Pulang Honeymoon

    "Ah. Paman. Kau mengagetkanku."Adipati mencium tengkuk Sarah, wangi sabun yang digunakannya begitu menguar dan membuat Adipati betah berlama-lama menciumnya.Adipati menguraikan pelukannya. Sarah berbalik badan menatap suaminya. "Kapan Paman membelinya? Kenapa aku tidak tahu Paman memilikinya disini?"Adipati menyungging senyum. "Namanya saja kejutan Sayang. Jika kau tahu, itu bukan kejutan namanya," jelas Adipati sembari mengambil cincin itu untuk disematkan pada jari manis Sarah.Batu berlian emerald itu sangat cantik tersemat di jari Sarah yang indah. Kemudian Adipati mengecup punggung tangan Sarah. Begitu lah Adipati meratukan istrinya dengan penuh cinta.Wanita mana yang tak meleleh jika diperlakukan seperti itu. Sarah pun langsung memeluk suaminya. "Terima kasih, Paman."Adipati menyambut pelukannya. "Sama-sama Istriku." Adipati lalu mengecup kening sang istri. Adipati tidak melepaskan pelukannya. Ia justru membawa tubuh Sarah berjalan mengitari ranjang dalam dekapnya."Eum, P

    Last Updated : 2023-10-23

Latest chapter

  • Istri Muda Kesayangan Paman CEO   Bab 122. Happy Ending....

    Sontak keduanya pun terkejut dan mengikuti instruksi untuk mengangkat tangan.Terlihat Sarah dan kedua orang tua Adipati muncul dari belakang para anggota polisi. Romi pun menyusul diantara mereka."Sarah?" lirih Anna terkejut. Adipati berdiri, lantas berjalan ke arah mereka meninggalkan Anna. Anna baru sadar, bahwa dirinya telah dipermainkan oleh Adipati. "Adipati. Teganya kau melakukan ini padaku?"Seorang polisi menghampiri Anna dan memborgol kedua tangannya. Anna berusaha menghindar, namun sia-sia. Dia tidak akan bisa lari dari kepungan para petugas polisi."Anna, aku tahu anak itu bukanlah anakku. Dan aku tidak akan membiarkan rencana busukmu dengan pria brengsek itu berjalan dengan lancar."Anna terbelalak, dia mengingat kecerobohannya kala Adipati menunjukkan ponsel Anna, yang tadinya tergeletak di meja ruang tamu. Adipati menyerahkan barang bukti ponsel itu kepada seorang polisi. "Nyonya Anna, Anda resmi ditangkap karena tuduhan perencanaan pembunuhan pada Nyonya Sarah yang

  • Istri Muda Kesayangan Paman CEO   Bab 121. Menemui

    "Ibu dan Ayah yang akan mengurusnya. Ibu rasa, ada sesuatu yang janggal yang sengaja Anna sembunyikan."Sarah mengangguk pelan. Dia tidak tahu lagi harus mengandalkan siapa jika bukan kedua mertuanya. Sarah percaya, apapun yang terjadi kedepannya adalah yanh terbaik bagi semuanya.Disisi lain, Adipati mendatangi kediaman kedua orang tua Anna. Mobil Adipati berhenti tepat di depan pintu gerbang rumah milik Andre. Adipati menangkap keberadaan Romi yang juga sudah ada disekitar rumah Andre untuk menjalankan tugas darinya.Merasa sudah tidak perlu mencari kebenarannya lagi, Adipati menghubungi Romi, bermaksud meminta Romi menyelesaikan pekerjaannya. "Rom, pulanglah. Aku sudah tahu kenyatannya. Sisanya, biar aku yang tangani.""Tapi, Tuan.""Please.""Baik."Adipati menekan klakson mobilnya, tidak lama kemudia pintu gerbang sedikit terbuka. Muncul seorang petugas keamanan melongokkan separuh badannya, memeriksa siapa yang datang. Setelah mengetahui yang datang adalah Adipati, sontak me

  • Istri Muda Kesayangan Paman CEO   Bab 120. Menikahi Mantan Istri Lagi

    "Jadi, itu benar?" desak Adipati.Anna membuang pandangan ke arah lain. Adipati merasa lemas. "Ternyata benar, Alicia adalah anakku?"Tanpa mereka ketahui, pembicaraan mereka terdengar oleh Sarah. "Siapa? Anak siapa?"Anna dan Adipati sontak menatap ke arah belakang. Adipati langsung berdiri dari kursinya. Adipati melihat raut keterkejutan Sarah lebih dari pada dirinya. "Sarah?""Sarah?", panik Anna.Sarah semakin melebarkan dua matanya ketika melihat Anna dihadapannya. Dan faktanya dia sedang duduk berdua bersama suaminya. Dalam pikiran Sarah mulai berkecamuk. Untuk apa Anna duduk disini. Dan mendengar kata anakku dari mulut suaminya, seperti ada sesuatu yang penting sedang mereka bicarakanSarah langsung menatap suaminya tajam. "Apa yang kalian bicarakan sebenarnya? Alicia, siapa dia?"Anna mengeratkan kedua bibirnya. Dia tidak berani mengatakan apapun. Sementara Adipati langsung menghampiri Sarah untuk menenangkannya. Sarah menampik pelukan Adipati, "Jelaskan saja sekarang pada

  • Istri Muda Kesayangan Paman CEO   Bab 119. Anak Manis

    "Saya harap Anda menjadi bijak dalam mengambil keputusan.""Jangan cemas, Rom. Jika dia benar adalah anakku, aku akan mengajak Anna bicara baik-baik untuk masa depan anak itu."Adipati memberikan jawaban dengan hati tidak yakin. Romi bersedia menerima permintaan bosnya. Meskipun Romi merasa, bosnya sudah tidak seharusnya terlibat dengan kisah masa lalunya. Namun dia juga tidak tega melihat Adipati dalam keadaan seperti ini.Romi pamit undur diri dan langsung menjalankan tugasnya. *****"Papa, ayo kita main ke taman," pinta Reyhan dengan suara lembutnya. Ditatapnya wajah tampan versi mini dirinya dengan tersenyum. "Apa sudah dapat ijin dari Mama?"Reyhan mengangguk. Sesungguhnya anak itu belum mengatakan apapun pada Sarah. Seperti biasa, hari libur adalah saatnya bagi Sarah untuk me time sejenak. Dengan posisinya saat ini, mau tidak mau dia harus menjaga dan merawat dirinya. Dia selalu pergi ke klinik kecantikan langganannya dan menghabiskan waktu sekitar lima jam untuk treatment.

  • Istri Muda Kesayangan Paman CEO   Bab 118. Penyelidikan

    Maya sangat terkejut dengan ucapan Adipati. "Adhi, putraku. Apa kau tidak ingat, Anna telah selingkuh darimu saat itu?"Adipati bergeming. Tentu dia masih ingat, pernah menangkap basa Anna saat sedang bersama mantan kekasihnya saat itu. Bahkan dia lebih memilih pria itu dari pada dirinya.Namun, entah mengapa. Hati Adipati seolah merasa, anak perempuan kecil itu ada hubungannya dengan dirinya."Maafkan aku, Bu. Aku hanya, ah seharusnya aku tidak memikirkannya. Pasti pikiranku yang salah.""Jelas pikiranmu lah yang salah Adhi. Oh Tuhan. Benar firasat Sarah, kau sedang memikirkan Anna yang baru saja kembali dari luar negeri. Sementara kau mengabaikan keluargamu yang ada di sekitarmu. Apakah kau tidak melihat bagaimana wajah sedih Sarah ketika kau abaikan di meja makan tadi?""Mengenai itu,,,""Katakan pada Ibu. Apa Anna sudah menemuimu?""Bagaimana Ibu tahu?" jawab Adipati kelepasan. Maya menepuk keningnya. "Aku adalah ibumu. Jadi aku tahu apa yang ada di pikiranmu. Dan jika wanita itu

  • Istri Muda Kesayangan Paman CEO   Bab 117. Anak Siapa

    Anna langsung membekap mulut anaknya dan tersenyum canggung. Adipati yang terkejut pun mulai curiga, mengapa anak kecil itu memanggilnya dengan sebutan Papa."Papa? Apa maksudnya?""Maafkan anakku, dia mengira kau adalah ayahnya," ucapnya sembari melepaskan tangannya.Anak kecil itu tampak muram dan menundukkan wajahnya. Sesekali dia melirik Adipati. Namun saat Adipati menatapnya, Alicia buru-buru merunduk kembali."Oh ya, mungkin ini terakhir kalinya aku menyapamu. Setelah ini aku pasti tidak akan sempat untuk menyapamu. Aku sebenarnya terlalu malu. Namun atas perbuatanku di masa lalu, aku ingin meminta maaf padamu. Tolong sampaikan pada Sarah, aku minta maaf. Sekarang aku sudah memiliki kehidupan baruku. Semoga kalian juga selalu bahagia," ujar Anna sambil berdiri, bersiap untuk berpamitan pulang.Adipati juga turut berdiri. "Apa kau akan langsung pulang?"Anna menatap putrinya. "Ya, Alicia juga sepertinya sudah sangat lelah. Terima kasih sudah menyambutku dengan baik. Aku permisi

  • Istri Muda Kesayangan Paman CEO   Bab 116. Kembalinya Mantan Istri

    "Roger!!!" Bentak Layla ketika melihat Roger yang membeku di tempat, memandangnya dengan tatapan mengerikan. Sontak Roger tersadar, rupanya kejadian tadi hanyalah dalam bayangan di benaknya. Layla langsung meraih vas bunga di nakas tepat di sampingnya berdiri, lalu mengarahkannya pada Roger untuk membela diri."Keluar sekarang, atau aku akan berteriak.""Layla tenanglah. Aku hanya salah masuk. Dan ingin memberikan buket bunga ini padamu," ujar Roger sambil menyodorkan buket pada Layla.Layla yang merasa terancam terus berupaya mengusir Roger dari sana. Layla takut akan niat Roger yang diam-diam menyelinap di rumahnya. "Keluar kamu, atau vas ini akan melayang ke wajahmu," ancam Layla dengan suara rendah namun penuh penekanan.Dalam paniknya, Layla tepat berusaha menggenggam handuk yang melekat di tubuhnya agar tidak sampai jatuh. Karena hal itu akan sangat memalukan.Roger mengangkat kedua tangannya, lalu meletakkan buket bunga itu ke lantai. "Baiklah. Aku akan keluar. Tapi aku akan m

  • Istri Muda Kesayangan Paman CEO   Bab 115. Ingatan Masa Lalu 21+

    "Aku berubah karena ulahmu sendiri. Jika kau tidak terima hidup denganku seperti ini, aku tidak keberatan kau keluar dari rumah. Tapi jika kau masih ingin hidup dalam kemewahan ini, terima saja sikapku dan jangan memprotes lagi," tegas Daniel.Linda terlihat terkejut dengan pilihan yang terlontar dari mulut suaminya. Entah kesalahan seperti apa yang dia lakukan, sampai dia berubah seperti ini. Menurut Daniel, Ini juga termasuk hukuman bagi Linda. Tidak memberitahukan kesalahannya, dan memperlakukannya dengan dingin. Namun sepertinya Linda tahu mengenai info tentang dirinya yang di dapatkan dari ayah Romi dan Andreas, selaku orang kepercayaan Daniel."Apa ada yang berbicara buruk tentangku padamu? Katakan padaku, apa yang Amir dan Alex katakan padamu? Apa kau lebih percaya mereka dari pada aku istrimu?""YA! Aku lebih percaya mereka dari pada kamu. Wanita yang memiliki niat busuk terhadapku dan keluargaku. Mulai sekarang, kau bisa tidur menggunakan kamar tamu. Itupun jika kau masih in

  • Istri Muda Kesayangan Paman CEO   Bab 114. Menyusup

    Layla menoleh ke arah suara. "Ada apa, Kak?""Sepertinya tadi ada tamu yang memencet bel pintu. Apa kau tahu siapa?"Mengetahui kedatangan Ali, Roger berusaha menyembunyikan dirinya di balik lemari besar tempat dimana Layla menyimpan peralatan makan yang terbuat dari keramik asal China, kenang-kenangan bersama suaminya dahulu. "Tanyakan saja pada pelayan, dari tadi aku disini untuk menidurkan Reyhan.""Aneh. Aku juga tidak melihat pelayan ada di depan.""Berarti kau hanya salah dengar, Kak.""Sepertinya begitu. Yasudah, kalau begitu."Setelah Ali pergi, Layla menuju kamar mandi untuk membersihkan diri. Setelah mengurus cucunya, Layla yang sedari pagi belum mandi merasa kegerahan. Kini Reyhan sudah sangat aktif seiring usia yang bertambah. Namun, Reyhan juga tampak semakin menggemaskan.Terdengar suara shower dari kamar mandi yang sedang deras mengguyur tubuh Layla. Usia Layla memang tidak muda lagi, namun kecantikan alami dan bentuk tubuh Layla masih terjaga dengan baik hingga saat

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status