Share

Permohonan Maaf

Sofia termenung di dalam kamarnya. Ia menatap ponsel miliknya dengan tatapan tak terbaca. Wanita itu kemudian melamun usai melihat layar gadgetnya. Bukan mengenai berita pertunangannya yang sudah tersebar seantero negeri, akan tetapi ada kabar mengejutkan yang membuat hatinya sedikit terganggu. Ketukan di pintu membuat lamunan janda cantik itu buyar. Tampak Sri masuk dengan wajah yang amat gusar.

"Sofia, kamu sudah tahu mengenai kabar keluarga mantan suamimu?" Tanya Sri hati-hati. Ia mendudukan dirinya di kasur empuk milik putrinya.

"Sudah, Bu. Sofia tidak menyangka jika Mbak Delia dan Daffa bermain api. Sepertinya selama ini gerak geriknya tidak mencurigakan," jawab Sofia sembari menerawang jauh, mencoba mengingat setiap interaksi pramugari cantik dan pilot itu.

"Tidak mencurigakan karena kamu jarang sekali ada di lingkungan keluarga Bu Laksmi. Bukan begitu?" Sri menjawab.

"Iya, Bu. Kasihan Mas Rizal dan Mega. Semoga mereka kuat dengan cobaan ini!" Sofia mendoakan keduanya d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status