Share

Part 19

Anti menunduk. Berkali-kali berjumpa dengan pria itu, selalu berujung pada rasa sakit hati.

"Kamu kenapa duduk di jalan sendiri?" tanya Agung lagi setelah pertanyaan sebelumnya tidak mendapat jawaban.

"Bukan urusan kamu!" cetus Anti.

"Ditanya itu dijawab!" Anti memilih diam lagi.

"Kamu punya mulut, 'kan?" Anti bangkit dan segera bersiap menuntun kendaraannya lagi.

Mata Agung awas pada ban motor Anti yang terlihat bocor. Pria itu turun dengan seketika dan mengejar Anti. Setelah dekat, direbutnya setang motor membuat Anti sedikit terhuyung.

"Apaan sih?" teriak Anti tidak terima.

"Bawa motorku!" perintah Agung sebelum akhirnya dirinya sedikit berlari mendorong motor Anti menuju bengkel.

Anti bergeming, menatap kendaraan roda dua yang terparkir asal di pinggir jalan. Ada rasa enggan untuk menaikinya. Bagaimanapun cara Agung berusaha menolong hari ini, tetap saja, dalam hati ibu Nadia tersimpan rasa benci karena berkali-kali

Nay Azzikra

Hai! Mau up lagi? Kasih komen ya .... Hihi, kalau mau up lagi, aku akan up nanti sore.

| 3
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (42)
goodnovel comment avatar
Fathur Rahman
dari semua novel OL yg aq baca, baru kali ini baca sampe mau tamat, ceritanya menarik terus bikin selalu pengen baca
goodnovel comment avatar
Sinok Indi
suka ceritanya ... bagus
goodnovel comment avatar
lutfiah idris
udah baca smpe tamat sbnr ny,tp ngliat novel lain yg cerita ny di ulur2,jd blik lagi baca ini.......sesuka itu Ama crita ny
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status