Share

Bagian 285

Lama, Anti tidak bangun. Membuat kedua petugas bank kebingungan. Akhirnya memilih mencari pertolongan. Dan beberapa saat kemudian, Anti sudah siuman.

Malam harinya, wanita itu sulit sekali memejamkan mata. Bayangan buruk akan sebuah perkosaan yang hampir saja menimpa, membuatnya sesekali menutup telinga dan menggelengkan kepala dengan kasar.

'Serendah itukah aku?' batinnya berujar.

***

Siang itu, Anti bersama rombongan kantor pergi ke sebuah rumah makan untuk merayakan ulang tahun salah satu temannya. Bukan sebuah perayaan layaknya anak muda. Hanya acara traktiran biasa.

Selepas makan, satu per satu rekan kerjanya pulang. Tinggal Anti sendiri duduk di kursi menatap tanaman yang hijau di halaman. Rumah makan yang dipilih berkonsep di ruangan terbuka. Sehingga, angin segar bisa pengunjung rasakan secara langsung.

Entah mengapa, dirinya masih ingin tetap duduk di sana. Menikmati kesendirian yang memilukan.

Kini hidupnya sepi. Tanpa teman

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Mom L_Dza
wah 2 keluarga yang lagi merengguk manisnya keluarga.. tinggallah Anti yang kesepian
goodnovel comment avatar
Erni Daratista
ko sedikit bgit ya , jd penasaran..........
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status